• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Jaman ini jaman kaliyuga, iya bukan?

Sasaran utama (eksistensi sebagai) manusia adalah untuk mempraktekkan dan menyebar-luaskan prinsip kebenaran. Seseorang haruslah terlebih dahulu mempraktekkan kebenaran sebelum memberikan wacana tentang kebenaran. Apapun yang terjadi, engkau harus memiliki keberanian dan keyakinan untuk menapaki jalan kebenaran. Walaupun engkau harus mengorbankan sandang, pangan dan papan, atau bahkan nyawamu sendiri, bersiaplah untuk selalu mempraktekkan kebenaran dan kebajikan.

-Sai Baba-

Mempraktekkan kebenaran dan kebajikan alias Dharma adalah melalui Panca Yadnya dan Panca Maha Yadnya.

Panca Yadnya:

  1. Dewa Yadnya = Persembahan kepada Tuhan.
  2. Pitra Yadnya = Persembahan kepada para Leluhur
  3. Rsi Yadnya= Persembahan kepada pra Rsi dengan mengalkan ilmu pengetahuan yang diberikannya.
  4. Manusa Yadnya = Persembahan dilakukan kepada Roh manusia semenjak embrio sampai kematiannya.
  5. Bhuta Yadnya = Korban suci terhadap makhluk diluar rendahan yaitu binatang dan tumbuhan.

Panca Maha Yadnya:

  1. Drewiya Yadnya = Korban suci yang dilakukan dengan menggunakan banten sajen, harta benda dan material iannya.
  2. Tapa Yadnya = Korban suci dengan jalan tapa, yaitu dengan jalan tahan menderita, meneguhkan iman, menghadapi segala godaan hidup.
  3. Swadyaya Yadnya = Korban suci dan kebajikan yang diamalkan dengan menggunakan diri pribadi sebagai alat atau dana pengorbanan.
  4. Yoga Yadnya = Korban suci melalui pemujaan kepada Ida Sang Hayang Widhi, dengan jalan Yoga, yaitu mengatukan pikiran guna dapat menunggal Atman dengan Paramatman.
  5. Jnana Yadnya = Korban suci berupa persembahan dan pemujaan untuk Ida Sang Hyang Widhi dengan mengamalkan Weda / Ilmu Pengetahuan suci (Jnana).
 
Mempraktekkan kebenaran dan kebajikan alias Dharma adalah melalui Panca Yadnya dan Panca Maha Yadnya.

Panca Yadnya:

  1. Dewa Yadnya = Persembahan kepada Tuhan.
  2. Pitra Yadnya = Persembahan kepada para Leluhur
  3. Rsi Yadnya= Persembahan kepada pra Rsi dengan mengalkan ilmu pengetahuan yang diberikannya.
  4. Manusa Yadnya = Persembahan dilakukan kepada Roh manusia semenjak embrio sampai kematiannya.
  5. Bhuta Yadnya = Korban suci terhadap makhluk diluar rendahan yaitu binatang dan binatang.

Panca Maha Yadnya:

  1. Drewiya Yadnya = Korban suci yang dilakukan dengan menggunakan banten sajen, harta benda dan material iannya.
  2. Tapa Yadnya = Korban suci dengan jalan tapa, yaitu dengan jalan tahan menderita, meneguhkan iman, menghadapi segala godaan hidup.
  3. Swadyaya Yadnya = Korban suci dan kebajikan yang diamalkan dengan menggunakan diri pribadi sebagai alat atau dana pengorbanan.
  4. Yoga Yadnya = Korban suci melalui pemujaan kepada Ida Sang Hayang Widhi, dengan jalan Yoga, yaitu mengatukan pikiran guna dapat menunggal Atman dengan Paramatman.
  5. Jnana Yadnya = Korban suci berupa persembahan dan pemujaan untuk Ida Sang Hyang Widhi dengan mengamalkan Weda / Ilmu Pengetahuan suci (Jnana).

Terima kasih atas penguraiannya!
 
@sakradeva

maksud gw biarkan Tuhan yg membalas melalui hukum karma...
karena Tuhan Maha Adil maka kebaikan akan dibalas dgn kebaikan dan kejahatan dibalas kejahatan oleh Beliau..

ha ha Tuhan membalas kejahatan dengan kejahatan ???.............. :D
ternyata Tuhan bisa jahat juga klo manusia berbuat kejahatan

jaka loco lo salah mengerti akan hukum Karma apa lo salah pilih kata2 nih
Tuhan kok melakukan kejahatan ???? :-O
 
ha ha Tuhan membalas kejahatan dengan kejahatan ???.............. :D
ternyata Tuhan bisa jahat juga klo manusia berbuat kejahatan

jaka loco lo salah mengerti akan hukum Karma apa lo salah pilih kata2 nih
Tuhan kok melakukan kejahatan ???? :-O

MEMBENCI KEJAHATAN ADALAH HAL YANG BAIK
MEMBENCI KEBAIKAN ADALAH HAL YANG JAHAT
bukankah dua2nya sama2 membenci lalu mengapa memiliki nilai yg berbeda??

lalu selama ini lo pikir siapa yg menghakimi roh di akhirat??Hakim Bao?
siapa yg memerintahkan para Rencangan menghukum roh yg jahat di akhirat?Sun Go Kong??

yg berhak membalas kejahatan dgn kejahatan adl Tuhan melalui HUKUM KARMA

reply2 lo gampang di SKAK MAT !
 
MEMBENCI KEJAHATAN ADALAH HAL YANG BAIK
MEMBENCI KEBAIKAN ADALAH HAL YANG JAHAT
bukankah dua2nya sama2 membenci lalu mengapa memiliki nilai yg berbeda??

masih aja lo ngomong baik dibalas baik jahat dibalas jahat lalu lo mau kemanain Tuhan yang Maha pengampun ??
gw tanya ma lo Jakaloco dari mana sumbernya dalam Veda
yang mendukung pendapat lo
Kebaikan dibalas kebaikan, Kejahatan dibalas dengan kejahatan

lalu selama ini lo pikir siapa yg menghakimi roh di akhirat??Hakim Bao?
siapa yg memerintahkan para Rencangan menghukum roh yg jahat di akhirat?Sun Go Kong??
yg berhak membalas kejahatan dgn kejahatan adl Tuhan melalui HUKUM KARMA

yang jelas buka lo Jakaloco ........... :D
wah bahas Surga dan neraka nih ????
oke kayaknya lo dah tau apa jwbnnya

dalam mitologi Hindu memang yang mengadili roh adalah Tuhan dalam manefestasinya sebagai Dewa Yama, dibantu ma stafnya Suratma (klo di India Surya Gupta ) beserta jajaran aparatnya Cikrabala ( Yamabala ) selaku eksekutor dibawah pimpinan Jogor manik

tapi lo sadar ga sih Hindu ga mentok di Surga dan Neraka
tujuan kita bukan Surga tapi moksha............

reply2 lo gampang di SKAK MAT !

ha ha gw rasa kita ga main catur deh
dan qta sharing di thread ini bukan untuk menag ato kalah, tapi utk tukar pikiran dan nambah wawasan...
 
@Made Suryadi Artana
ampura bli made...hehehe debatnya seru!

@sakradeva
katrok bener lo ye...
trus Tuhan ngebales kejahatan dgn kebaikan n ngebales kebaikan dgn kebaikan baru lo bilang Tuhan tuch adil gitu?
maksud lo gmn?
Lo nolak argumen gw yg mengatakan kalo hukum karma tuch seperti yg gw tulis..nach menurut lo hukum karma tuch kayak gmn?
 
@Made Suryadi Artana
maaf bli........ threadnya jadi terganggu :D :D :D

@jakaloco

lhoo.......... :-O :-O :-O

gw kan dah bilang dipostingan gw sblmny diatas

nih gw quote lagi deh
baca baik baik ya..................

@ jakaloco

kyknya ga gitu konsep Hukum Karma
klo lo artikan hukum karma seperti itu berarti lo merasa benar bila mencuri milik seseorang karena orang tersebut mencuri dari lo ??
ga begitu kan ???
yang lo lakukan adalah melaporkan ke Polisi biar orang yang mencuri itu ditangkap dan lanjut proses pengadilan dan menerima hukuman
jadi seperti itu konsep Hukum Karma
orang yang mencuri mendapat hukuman sebagai pahalanya

bukan....!!!!!
kita balik mencuri dari orang yang mencuri dari kita yang identik dengan
'kebaikan dibalas kebaikan, kejahatan dibalas kejahatan ' seperti yang lo bilang

klo lo setuju gw koreksi deh menjadi
' setiap perbuatan apakah kebaikan ato kejahatan akan memperoleh balasan yang setimpal '

oh ya......... berhubung TS nya keberatan qta dialog disini
pindah aja yuuuk..
terserah lo mau dimana.............. PM juga boleh
 
@sakradeva

Kita duel nanti di akhirat aj...
gw pengen taw tampang orang yg ngebela makhluk sesat kayak sai baba...
kalo udah yg namanya membela Sesuhunan gw gak takut ap2 dan gw yakin pasti menang!

lo aj bikin thread baru yg judulnya "JakaLoco Masuk Sini!Kita Duel..."
untuk materi duel lo tentuin sendiri...
 
@sakradeva

Kita duel nanti di akhirat aj...
gw pengen taw tampang orang yg ngebela makhluk sesat kayak sai baba...
kalo udah yg namanya membela Sesuhunan gw gak takut ap2 dan gw yakin pasti menang!

lo aj bikin thread baru yg judulnya "JakaLoco Masuk Sini!Kita Duel..."
untuk materi duel lo tentuin sendiri...

ha ha........... Duel ???
kita disini nyari teman broo bukan nyari musuh meski kita beda pendapat
sorry deh klo bagi lo gw seorang ' musuh ' :)

dan gw ga niat dialog lagi ma lo di forum ini

kenapa ??????? (mungkin bagi lo gw pengecut terserah............. :P )
tapi gw merasa ga ada manfaat gw share ma lo
( karena dari awal lo dah merasa benar, bukan bertujuan nyari kebenaran )
lagipula gw ga bisa Dialog yang didasari atas rasa kebencian dan diwarnai Emosi ( posting2an lo penuh dengan emosi......... lo nyadar ga :-/ )

Lo mengaku ngiring Sesuhunan dan membela Beliau
apa Sesuhunan ga pernah bersabda tentang Trikaya Parisudha ma lo...........??
 
@sakradeva

Mengapa Tuhan memberikan emosi kepada manusia?
karena emosi itu ada gunanya...
dlm Hindu dikatakan kalo manusia itu >> dewa ya kala ya...
di dlm diri manusia ad sifat dewa dan ada iblis...
mengapa Tuhan memberikan sifat iblis?ya karena sifat itu ada gunanya...
"Dewa durung kejanten Dewa..butha durung kejanten Butha.."
kalo anda menempatkan sifat Dewa di tempat yg salah maka ia adalah Butha..
jika anda menempatkan Butha di tempat yg benar ia akan menjadi sari...
Contoh : "Berbohong(butha) utk kebaikan(Dewa) adalah hal yg benar (sari)..."

Lo liat tulisan gw di atas ^ itu ajaran Sesuhunan...
Sesuhunan mengajarkan Tri Kaya Parisudha bukan dlm bentuk kata2 mutiara ala sai baba yg dangkal, bersifat umum yg "anak kecil juga tahu"....

Kita perlu menghayati ini :
"Palu itu menghancurkan kaca tetapi menempa baja !!"
anda kaca ato baja?jangan bilang kalo anda palu...

gw kasar karena kekasaran gw ini baik...
gw gak peduli ama hukuman buat sai baba..
yg bikin gw resah tu pengikut2nya..kebanyakan pengikut2 sai baba terutama di Bali adalah orang2 yg berbudi luhur, berjiwa tenang..tapi hati gw remuk redam membayangkan kalo kebaikan mereka harus dihujam dengan dosa besar karena menyembah yg tidak pantas disembah...
 
mo nanya, gara-gara ngeliat thread, ramalan yang luar biasa, bisa dilhat bahwa bumi kita bakal hancur sedikit demi sedikit. Saya mo nanya
1. apakah ini yang disebut kali yuga.?
2. apakah kaliyuga berarti jaman terakhir yang berarti setelah jaman ini tidak ada jaman selanjutnya yang berarti kiamat.
3. dalam awatara wisnu. disebutkan kalki awatara akan menyelematkan manusia dari hal yang demikian, berarti bakalan ada perselisihan antara Dewa Wisnu dan Dewa Siwa?.


Mohon pencerahannya

saya mau jawab pertanyaan anda :

1. ya, sekarang adalah jaman kali yuga. jaman kaliyuga berlangsung kira-kira 432.000 tahun dan baru berlangsung selama 5000 tahun tepatnya ketika Krisna kembali ke kahyangan.
2.Ketika jaman kali berakhir, dunia akan mengalami pralaya lalu kembali lagi ke jaman kerta yuga/satya yuga.
 
sasaran utama (eksistensi sebagai) manusia adalah untuk mempraktekkan dan menyebar-luaskan prinsip kebenaran. seseorang haruslah terlebih dahulu mempraktekkan kebenaran sebelum memberikan wacana tentang kebenaran. Apapun yang terjadi, engkau harus memiliki keberanian dan keyakinan untuk menapaki jalan kebenaran. Walaupun engkau harus mengorbankan sandang, pangan dan papan, atau bahkan nyawamu sendiri, bersiaplah untuk selalu mempraktekkan kebenaran dan kebajikan.

-sai baba-

ada iklan lewaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaat coy
 
Akuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuu tetaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaap dukuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuung jakalocoooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooooo!
-------------------------------
doaku menyertai mu jakalocooooooooooooooo...................... Lanjuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuutkan perjuaanganmu!!!!
 
:)

ha ha Tuhan membalas kejahatan dengan kejahatan ???.............. :D
ternyata Tuhan bisa jahat juga klo manusia berbuat kejahatan

jaka loco lo salah mengerti akan hukum Karma apa lo salah pilih kata2 nih
Tuhan kok melakukan kejahatan ???? :-O


Tuhan itu sangat baik tak terkira baiknya,tapi Tuhan bisa sangat jahat dan tak terkira jahatnya.Itu semua karena apa?Karena hasil perbuatan manusia itu sendiri.Karena karma mereka sendiri,menyalahkan Tuhan tidak ada gunanya.Mengemis-ngemis ke Tuhan juga tidak ada gunanya.Tapi jika bisa mencari ke dalam diri sendiri,meningkatkan kesadaran,dan membayar semuanya dengan penuh tanggungjawab dan tidak banyak alasan,maka barulah akan ada peningkatan,layak diampuni.Sebelum hal itu pasti terlebih dahulu diperingatkan,pertama sial,kedua musibah,ketiga sakit parah,keempat langsung saja dicabut nyawanya dan dihukum jiwanya disana kaki menghadap atas kepala menghadap bawah.Kita ambil contoh hutan.Hutan sangatlah baik.Memberi oksigen,sejuk,menghasilkan banyak hasil alam,tempat tinggal fauna.Lalu ada durjana,membabat habis sebagian besar hutan,menyelundupkan kayu,walau banyak manusia lain yg tahu tapi dibungkam dengan tumpukan uang kertas yg tidak bisa dibawa mati.Hutan yg baik ini pun mulai berubah murka.Pertama diingatkan dengan banyak satwa yang masuk pemukiman karena kehilangan tempat tinggal,merusak hasil pertanian,tapi manusia tetap tidak mengerti,menyalahkan satwa dan membunuhi mereka.Kedua diingatkan dengan menyusutnya mata air,tapi manusia tetap tidak mengerti,dengan uang kertas masih bisa membeli air galon,mandi dan nyuci pake aqua.Ketiga murkalah hutan itu,banjir bandang datang,hasil pertanian musnah,pemukiman rusak,nyawa melayang,uang kertas yang didapat dari hasil merusak hutanpun tidak bisa untuk mengembalikan nyawa yg telah hilang itu.Itulah karakter alam.Prinsip Tuhan dan prinsip alam adalah sama,kebaikan akan memperoleh kebaikan,begitu juga sebaliknya.
 
:)

disetiap thread bila ada kesempatan lo pasti akan bilang

menurut sabda sesuhunan ring luhuring Dalem

banyak banget tuh Sesuhunan lo ber sabda
knapa ga nerbitan buku aja sekalian ato ente bikin aja thread sendiri judulnya
Sabda Sesuhunan ring luhurin Dalem :D
klo dilakukan survey di Bali kayaknya Sesuhunan lo paling banyak ngeluarin statement ya ???... mungkin cm sesuhunan ente ja yg ngikutin perkembangan jaman ato jangan2 sesuhunan ente juga ikut baca thread2 di forum ini ;)

Jika tidak dikatakan dengan"menurut sabda Sesuhunan ring luhurin Dalem"Itu artinya adalah hanya nasehat baik dari manusia biasa.Tidak bisa menyelamatkan manusia.Artinya adalah membajak kata2Ida Sesuhunan,tidak mempunyai rasa hormat,tidak punya etika.Tapi jika dikatakan dengan"menurut sabda Sesuhunan ring luhurin Dalem"Itu bisa membawa energi untuk menyelamatkan manusia,bahkan manusia berkepala batu sekalipun,yang merasa ijazahnya sudah setumpuk,semua sastra telah dipelajari sehingga merasa boleh memandang rendah orang lain yg menentang konsepnya.Artinya,dengan menggunakan "menurut sabda Sesuhunan ring luhurin Dalem" kalaupun ada yg campah dengan sabda Ida Sesuhunan,maka diserahkan kepada beliau untuk ngiwang patutin.
 
Satyayuga(KerthaYuga), Tretayuga,Dwaparayuga, Kaliyuga bedakah dengan Suka, Duka , Lara, Pati?
 
"Kebaikan akan dibalas kebaikan dan kejahatan dibalas kejahatan!"

Ehmmm, Disini terjadi salah pengertian. Klw yang saya mengerti dari kalimat diatas sebagai berikut:
"Seandainya kita berbuat kebaikan,tentunya berpahala kebaikan yang akan kita terima (Dari Hyang Widhi, Orang, keadaan, etc)... Seandainya kita berbuat kejahatan (Mencuri), tentunya suatu saat kita kecurian atau derita yang setimpal....."

Tetapi klw kita artikan laen;
Kebaikan yang dilakukan orang laen ke kita, kita balas dengan kebaikan.... Klw kejahatan orang laen lakukan ke kita, kita jahatin juga mereka....

@Jaka: Maksud Jro yang pertama khan? Please confirm. Suksma.
 
"Kebaikan akan dibalas kebaikan dan kejahatan dibalas kejahatan!"

Ehmmm, Disini terjadi salah pengertian. Klw yang saya mengerti dari kalimat diatas sebagai berikut:
"Seandainya kita berbuat kebaikan,tentunya berpahala kebaikan yang akan kita terima (Dari Hyang Widhi, Orang, keadaan, etc)... Seandainya kita berbuat kejahatan (Mencuri), tentunya suatu saat kita kecurian atau derita yang setimpal....."

Tetapi klw kita artikan laen;
Kebaikan yang dilakukan orang laen ke kita, kita balas dengan kebaikan.... Klw kejahatan orang laen lakukan ke kita, kita jahatin juga mereka....

@Jaka: Maksud Jro yang pertama khan? Please confirm. Suksma.

Sumber: Jaman ini jaman kaliyuga, iya bukan? - IndoForum - Halaman 3 https://www.forum.or.id/t46335-3/#ixzz1wNNLPJCF
Hak Cipta: Forum IF - Komunitas Online Indonesia - IndoForum
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.