Daripada tegang – tegangan sama berita – berita yang ada sekarang sekarang ini. Mending kita santai sejenak dan ngomongin soal sesuatu yang didambakan semua orang yaitu cinta.
Apa sih cinta itu? Apa sih benda abstrak itu? Mungkin saking abstraknya kita masing - masing punya pengertian sendiri tentang apa itu cinta. Ada yang bilang cinta itu buta, cinta itu segalanya, cinta bisa membawa perdamaian di dunia ini, cinta yang menyatukan semua. Terlalu berlebihan gak sih? Kalo menurut gw sih nggak, karena memang seperti itu cinta. Cinta yang bisa ngebuat kita bahagia disegala aspek kehidupan, lebih tepatnya 360° disemua sudut kita, ya kan?hehehe..
cinta yang bisa bikin senyum senyum sendiri, bikin kangen, bikin nangis juga, bikin marah juga dan gak lupa, cinta juga yang mendasari kita memberikan apa yang kita ‘punya’.*ngerti dong maksud tanda petiknya..
*.
Memberikan apa yang kita ‘punya’. Jujur aja pasti otak akan menuju yang namanya hubungan seksual. *gak tau deh kalian, gw sih iya..hehehhe*. dan hubungan seksual gk sekedar hubungan seksual dong, ada ( balik balik lagi ) cinta dan keintiman yang mendasarinya. Dan hubungan seksual dengan cinta dan segala rupanya lah yang menjadi bumbu keharmonisan rumah tangga. Dan pertanyaan baru pun muncul ketika membicarakan itu semua,
kehidupan seksual seperti apa sih yang sehat dan benar?
Apa sih sexual well being?
Sampai saat ini juga gw masih bertanya Tanya nih, seperti apa sih sexual well being itu? Dari beberapa obrolan dengan teman – teman, mereka pada bilang kalo sexual well being itu ada ketika hubungan seksual bukan sekedar hubungan badan melainkan sebuah aktivitas yang menggabungkan Cinta, Keintiman, Sentuhan dan Komitmen. Berarti oh berarti kualitas adalah segalanya, dan kualitas lebih penting dari kuantitas.
Nah kalo menurut teman teman gimana nih? Apa itu cinta dan apa itu sexual well being?
Mari ber-sharing..
Apa sih cinta itu? Apa sih benda abstrak itu? Mungkin saking abstraknya kita masing - masing punya pengertian sendiri tentang apa itu cinta. Ada yang bilang cinta itu buta, cinta itu segalanya, cinta bisa membawa perdamaian di dunia ini, cinta yang menyatukan semua. Terlalu berlebihan gak sih? Kalo menurut gw sih nggak, karena memang seperti itu cinta. Cinta yang bisa ngebuat kita bahagia disegala aspek kehidupan, lebih tepatnya 360° disemua sudut kita, ya kan?hehehe..
cinta yang bisa bikin senyum senyum sendiri, bikin kangen, bikin nangis juga, bikin marah juga dan gak lupa, cinta juga yang mendasari kita memberikan apa yang kita ‘punya’.*ngerti dong maksud tanda petiknya..
*.Memberikan apa yang kita ‘punya’. Jujur aja pasti otak akan menuju yang namanya hubungan seksual. *gak tau deh kalian, gw sih iya..hehehhe*. dan hubungan seksual gk sekedar hubungan seksual dong, ada ( balik balik lagi ) cinta dan keintiman yang mendasarinya. Dan hubungan seksual dengan cinta dan segala rupanya lah yang menjadi bumbu keharmonisan rumah tangga. Dan pertanyaan baru pun muncul ketika membicarakan itu semua,
kehidupan seksual seperti apa sih yang sehat dan benar?
Apa sih sexual well being?
Sampai saat ini juga gw masih bertanya Tanya nih, seperti apa sih sexual well being itu? Dari beberapa obrolan dengan teman – teman, mereka pada bilang kalo sexual well being itu ada ketika hubungan seksual bukan sekedar hubungan badan melainkan sebuah aktivitas yang menggabungkan Cinta, Keintiman, Sentuhan dan Komitmen. Berarti oh berarti kualitas adalah segalanya, dan kualitas lebih penting dari kuantitas.
Nah kalo menurut teman teman gimana nih? Apa itu cinta dan apa itu sexual well being?
Mari ber-sharing..
x