Handyplast
IndoForum Beginner D
- No. Urut
- 10814
- Sejak
- 29 Jan 2007
- Pesan
- 608
- Nilai reaksi
- 219
- Poin
- 43
Video Game Tingkatkan Kualitas Penglihatan
Bermain video game secara rutin khususnya untuk game-game yang rumit dapat meningkatkan kualitas penglihatan. Hasil penelitian di Universitas Rochester, AS menunjukkan orang yang melakukannya beberapa jam sehari selama sebulan mengalami peningkatan kualitas penglihatan hingga 20 persen.
Dilaporkan dalam jurnal Psychological Science edisi terbaru, para peneliti menemukan bahwa permainan dengan gerakan kompleks mengubah rangkaian sensor yang bertanggung jawab memroses daya lihat. Sebab, tiap kali gerakan dalam video game dimainkan, otak akan terus beradaptasi untuk selalu mengikuti perubahan yang terjadi secara terus-menerus hingga di atas batas kemampuan normal.
Dalam penelitiannya, Profesor Daphne Bavelier dan mahasiswa bimbingannya Shawn Green membagi sampel menjadi dua kelompok. Salah satunya diminta memainkan game Unreal Tournament selama satu jam setiap hari dalam sebulan. Sedangkan kelompok lainnya bermain game Tetris yang lebih sederhana dalam kurun waktu yang sama.
Setelah satu bulan, orang yang bermain Unreal Tournament dapat mendeteksi bentuk dan orientasi huruf T dalam tes acak secara lebih mudah. namun, pada pemain tetris tidak ada perubahan kemampuan seperti itu. Test huruf T merupakan standar pengukuran ketajaman atau daya lihat mata seseorang. Jika permainan video game saja bisa memperbaiki daya lihat, mungkin software khusus mungkin dapat dikembangkan untuk membantu seseorang yang menderita kemunduran daya lihat.
sumber : kompas
Tapi ingat kalo kebanyakan main game juga bisa merusak mata loh/no1
Bermain video game secara rutin khususnya untuk game-game yang rumit dapat meningkatkan kualitas penglihatan. Hasil penelitian di Universitas Rochester, AS menunjukkan orang yang melakukannya beberapa jam sehari selama sebulan mengalami peningkatan kualitas penglihatan hingga 20 persen.
Dilaporkan dalam jurnal Psychological Science edisi terbaru, para peneliti menemukan bahwa permainan dengan gerakan kompleks mengubah rangkaian sensor yang bertanggung jawab memroses daya lihat. Sebab, tiap kali gerakan dalam video game dimainkan, otak akan terus beradaptasi untuk selalu mengikuti perubahan yang terjadi secara terus-menerus hingga di atas batas kemampuan normal.
Dalam penelitiannya, Profesor Daphne Bavelier dan mahasiswa bimbingannya Shawn Green membagi sampel menjadi dua kelompok. Salah satunya diminta memainkan game Unreal Tournament selama satu jam setiap hari dalam sebulan. Sedangkan kelompok lainnya bermain game Tetris yang lebih sederhana dalam kurun waktu yang sama.
Setelah satu bulan, orang yang bermain Unreal Tournament dapat mendeteksi bentuk dan orientasi huruf T dalam tes acak secara lebih mudah. namun, pada pemain tetris tidak ada perubahan kemampuan seperti itu. Test huruf T merupakan standar pengukuran ketajaman atau daya lihat mata seseorang. Jika permainan video game saja bisa memperbaiki daya lihat, mungkin software khusus mungkin dapat dikembangkan untuk membantu seseorang yang menderita kemunduran daya lihat.
sumber : kompas
Tapi ingat kalo kebanyakan main game juga bisa merusak mata loh/no1