Berikut ini beberapa persamaan antara berburu dengan Dunia Trading :
1. Market laksana hutan belantara
Tahukah anda jika market itu sama dengan hutan belantara (market), dan anda adalah pemburu yang siap untuk menjadi mangsa dari hewan buas dan berbagai macam ancaman di dalamnya. Seberapa siapkah anda melakukan perburuan tersebut?
2. Pair (pasangan mata uang) adalah hewan buruannya.
Seperti halnya seorang pemburu perofesional, target buruan biasanya sudah terfokus pada salah satu hewan dan mereka sudah tau gerak-gerik serta perilaku khas hewan yang akan diburunya. Demikian halnya dalam trading, tentukanlah Pair yang cocok menurut gaya trading anda dan fokuslah pada 1 pair saja misalnya EU di broker masterforex dengan spread 2, dan suatu saat anda akan mengetahui bagaimana sesungguhnya karakter pair tersebut.
3. Indikator/template/EA adalah senjata dan peluru adalah modal anda.
Ada ungkapan yang mengatakan, “Senjata tidaklah berbahaya, tapi yang berbahaya itu adalah yang mengendalikannya”. Sumpit, panah, senapan dan lain-lain hanyal sebuah alat yang sangat ditentukan oleh sang pemburu bagaimana ia menggunakannya. Indikator, template dan EA juga demikian halnya. semua itu hanyalah alat bantu dan yang menentukan sesungguhnya adalah trader itu sendiri. jangan menggunakan senapan jika anda memang lebih mahir menggunakan panah. Pilihlah senjata yang tepat dan cocok untuk anda dan pandai-pandailah memanaje peluru/amnunisnya.
4. Berburulah pada waktu yang tepat.
Pelajarilah kebiasaan hewan buruan anda, kapan mereka aktif, kapan mereka ke sungai untuk minum air, kapan mereka istirahat dan yang paling penting adalah pada saat kapan yang tepat untuk melakukan penyergapan. Demikian halnya dalam dunia trading, pelajarilah waktu trading yang tepat untuk mata uang tertentu, jika anda cocoknya trading di pasar yang tenang, maka janganlah trading di pasar yang tranding, begitupun sebaliknya. Namun jika anda punya keahlian untuk keduanya, tidak ada salahnya anda melakukannya, itu tergantung seberapa lihai anda menguasainya.
5. Carilah posisi bidik yang tepat
Kehebatan seorang pemburu bukan pada kelihaiannya menembak, tapi pada kesabarannya menunggu waktu yang tepat. demikian juga halnya dengan para pemburu pips, carilah momen yang betul betul pas untuk melepaskan peluru. kalo bahasa kerennya, “SATU PELURU SATU NYAWA”.
1. Market laksana hutan belantara
Tahukah anda jika market itu sama dengan hutan belantara (market), dan anda adalah pemburu yang siap untuk menjadi mangsa dari hewan buas dan berbagai macam ancaman di dalamnya. Seberapa siapkah anda melakukan perburuan tersebut?
2. Pair (pasangan mata uang) adalah hewan buruannya.
Seperti halnya seorang pemburu perofesional, target buruan biasanya sudah terfokus pada salah satu hewan dan mereka sudah tau gerak-gerik serta perilaku khas hewan yang akan diburunya. Demikian halnya dalam trading, tentukanlah Pair yang cocok menurut gaya trading anda dan fokuslah pada 1 pair saja misalnya EU di broker masterforex dengan spread 2, dan suatu saat anda akan mengetahui bagaimana sesungguhnya karakter pair tersebut.
3. Indikator/template/EA adalah senjata dan peluru adalah modal anda.
Ada ungkapan yang mengatakan, “Senjata tidaklah berbahaya, tapi yang berbahaya itu adalah yang mengendalikannya”. Sumpit, panah, senapan dan lain-lain hanyal sebuah alat yang sangat ditentukan oleh sang pemburu bagaimana ia menggunakannya. Indikator, template dan EA juga demikian halnya. semua itu hanyalah alat bantu dan yang menentukan sesungguhnya adalah trader itu sendiri. jangan menggunakan senapan jika anda memang lebih mahir menggunakan panah. Pilihlah senjata yang tepat dan cocok untuk anda dan pandai-pandailah memanaje peluru/amnunisnya.
4. Berburulah pada waktu yang tepat.
Pelajarilah kebiasaan hewan buruan anda, kapan mereka aktif, kapan mereka ke sungai untuk minum air, kapan mereka istirahat dan yang paling penting adalah pada saat kapan yang tepat untuk melakukan penyergapan. Demikian halnya dalam dunia trading, pelajarilah waktu trading yang tepat untuk mata uang tertentu, jika anda cocoknya trading di pasar yang tenang, maka janganlah trading di pasar yang tranding, begitupun sebaliknya. Namun jika anda punya keahlian untuk keduanya, tidak ada salahnya anda melakukannya, itu tergantung seberapa lihai anda menguasainya.
5. Carilah posisi bidik yang tepat
Kehebatan seorang pemburu bukan pada kelihaiannya menembak, tapi pada kesabarannya menunggu waktu yang tepat. demikian juga halnya dengan para pemburu pips, carilah momen yang betul betul pas untuk melepaskan peluru. kalo bahasa kerennya, “SATU PELURU SATU NYAWA”.
