Artikel Sehat
IndoForum Newbie D
- No. Urut
- 289675
- Sejak
- 2 Nov 2021
- Pesan
- 73
- Nilai reaksi
- 0
- Poin
- 6
Ibu hamil sering kali merasakan kekhawatiran yang berlebih selama masa kehamilan. Umumnya, ibu hamil akan mempertanyakan apakah hal ini aman atau tidak, berbahaya atau tidak, boleh atau tidak, dan banyak pertanyaan serta pertimbangan lainnya.
Seperti contohnya pada saat ibu hamil mengalami keluhan-keluhan fisik selama masa kehamilan. Maka muncul sebuah pertanyaan, apakah pijat ibu hamil aman untuk dilakukan?
Untuk menjawab pertanyaan ini, yuk kita simak artikel berikut ini.
Mengenal apa itu pijat ibu hamil
Pijat ibu hamil adalah sebuah terapi yang ditujukan untuk ibu hamil dengan keluhan-keluhan fisik seperti rasa nyeri, pegal, bengkak pada kaki, hingga stres. Pijat ibu hamil pun dibagi menjadi dua, yaitu pijat selama kehamilan (prenatal) dan pijat setelah kehamilan (postnatal).
Pijat ibu hamil akan difokuskan pada daerah-daerah yang mengalami keluhan, seperti kaki, pinggang, atau punggung. Pijat ibu hamil biasanya juga akan dilakukan di tempat yang dirancang khusus untuk kenyamanan ibu hamil agar lebih rileks.
Dengan beberapa tujuan baik dari pijat ibu hamil, ternyata ibu hamil juga perlu memperhatikan beberapa hal sebelum melakukan pijat ibu hamil. Sebaiknya, ibu hamil tidak melakukan pijat pada masa trimester pertama kehamilan.
Kenali manfaat pijat ibu hamil
Pijat ibu hamil memiliki beberapa manfaat yang dapat dirasakan oleh ibu hamil jika dilakukan dengan tepat, seperti:
1. Menurunkan rasa cemas berlebih
2. Mengobati rasa sakit dan nyeri di punggung, pinggang, dan kaki
3. Meningkatkan kualitas tidur ibu hamil
4. Mengurangi hormon stres pada ibu hamil
Beberapa penelitian juga menunujukan bahwa pijat ibu hamil dapat meningkatkan hormon kenyamanan (serotin dan dopamin). Sehingga tingkat stres ibu hamil dapat menurun.
Perhatikan beberapa hal sebelum melakukan pijat ibu hamil
Di balik manfaat baiknya, ternyata pijat ibu hamil juga memiliki beberapa risiko negatif bagi tubuh, antara lain:
1. Meningkatkan risiko preeklamsia
2. Meningkatkan risiko darah tinggi
3. Menimbulkan perdarahan
4. Meningkatkan risiko diabetes gestasional
Ibu hamil wajib berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter kandungan apabila ingin mencoba pijat ibu hamil. Pijat ibu hamil yang dilakukan dengan salah dapat menyebabkan beberapa hal berikut inii:
1. Meningkatkan risiko bayi lahir prematur
2. Meningkatkan risiko darah tinggi
3. Menyebabkan gangguan pembekuan darah
4. Menyebabkan gangguan plasenta
Maka dari itu, penting untuk ibu hamil mengonsultasikan kesehatan kehamilan terlebih dahulu kepada dokter kandungan agar memdapatkan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan.
Seperti contohnya pada saat ibu hamil mengalami keluhan-keluhan fisik selama masa kehamilan. Maka muncul sebuah pertanyaan, apakah pijat ibu hamil aman untuk dilakukan?
Untuk menjawab pertanyaan ini, yuk kita simak artikel berikut ini.
Mengenal apa itu pijat ibu hamil
Pijat ibu hamil adalah sebuah terapi yang ditujukan untuk ibu hamil dengan keluhan-keluhan fisik seperti rasa nyeri, pegal, bengkak pada kaki, hingga stres. Pijat ibu hamil pun dibagi menjadi dua, yaitu pijat selama kehamilan (prenatal) dan pijat setelah kehamilan (postnatal).
Pijat ibu hamil akan difokuskan pada daerah-daerah yang mengalami keluhan, seperti kaki, pinggang, atau punggung. Pijat ibu hamil biasanya juga akan dilakukan di tempat yang dirancang khusus untuk kenyamanan ibu hamil agar lebih rileks.
Dengan beberapa tujuan baik dari pijat ibu hamil, ternyata ibu hamil juga perlu memperhatikan beberapa hal sebelum melakukan pijat ibu hamil. Sebaiknya, ibu hamil tidak melakukan pijat pada masa trimester pertama kehamilan.
Kenali manfaat pijat ibu hamil
Pijat ibu hamil memiliki beberapa manfaat yang dapat dirasakan oleh ibu hamil jika dilakukan dengan tepat, seperti:
1. Menurunkan rasa cemas berlebih
2. Mengobati rasa sakit dan nyeri di punggung, pinggang, dan kaki
3. Meningkatkan kualitas tidur ibu hamil
4. Mengurangi hormon stres pada ibu hamil
Beberapa penelitian juga menunujukan bahwa pijat ibu hamil dapat meningkatkan hormon kenyamanan (serotin dan dopamin). Sehingga tingkat stres ibu hamil dapat menurun.
Perhatikan beberapa hal sebelum melakukan pijat ibu hamil
Di balik manfaat baiknya, ternyata pijat ibu hamil juga memiliki beberapa risiko negatif bagi tubuh, antara lain:
1. Meningkatkan risiko preeklamsia
2. Meningkatkan risiko darah tinggi
3. Menimbulkan perdarahan
4. Meningkatkan risiko diabetes gestasional
Ibu hamil wajib berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter kandungan apabila ingin mencoba pijat ibu hamil. Pijat ibu hamil yang dilakukan dengan salah dapat menyebabkan beberapa hal berikut inii:
1. Meningkatkan risiko bayi lahir prematur
2. Meningkatkan risiko darah tinggi
3. Menyebabkan gangguan pembekuan darah
4. Menyebabkan gangguan plasenta
Maka dari itu, penting untuk ibu hamil mengonsultasikan kesehatan kehamilan terlebih dahulu kepada dokter kandungan agar memdapatkan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan.