Data yang ada bahwa kurang dari 0,2% dari seluruh jumlah penduduk Indonesia, yang berprofesi sebagai entrepreneur, sangat jauh dari angka yang ideal untuk membuat suatu Negara menjadi makmur, dimana diperlukan 2% sampai 5% entrepreneur dari jumlah total penduduknya. Sebetulnya, ada 2 hal yang bisa membuat air liur anda menetes bila mengamati hal-hal menggiurkan yang dikeluarkan dalam dunia entrepreneurship atau The secret of Entrepreneur – part 1
Yang pertama adalah kebebasan waktu, artinya anda dapat terhindar dari ‘Sembilan P’; yang saya jabarkan pergi pagi, pulang petang, penghasilan pas-pasan, pinggang pinggul pegal-pegal, yang sering dialami oleh kebanyakan karyawan atau staff yang ada. Kebebasan waktu berbicara, waktu kerja anda bisa sesuka anda tanpa harus takut kena penalti kalau terlambat dan tidak ada yang mengatur jam kerja anda. Ini hanya bisa terlaksana kalau perusahaan anda memiliki 2 hal. Yang pertama adalah memiliki sistem yang bekerja untuk anda, dan yang kedua adalah memiliki tim yang menjalankan sistem yang sudah ada. Hal kedua yang ditawarkan dalam dunia entrepreneurship adalah memiliki kebebasan keuangan. Sebagai entrepreneur, besar kecilnya pendapatan anda ditentukan sepenuhnya oleh hasil usaha yang anda lakukan, dimana sebagai karyawan agak sulit hal ini terjadi, karena gaji anda telah diatur oleh perusahaan. Kebebasan keuangan artinya anda memiliki penghasilan yang bisa memenuhi gaya hidup yang anda inginkan tanpa perlu bekerja, kecuali anda ingin untuk melakukannya.
Anda dapat melihat yang artikel lainnya di:
TDW Club - The Secret Of Entrepreneur – Part 1
