• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Berita Tawuran Mahasiswa UNG, Kampus Rugi Miliaran Rupiah

ArRay

IndoForum Senior C
No. Urut
98490
Sejak
1 Jun 2010
Pesan
5.107
Nilai reaksi
142
Poin
63
Gedung-kampus-Univ-Negeri-Gorontalo-dibakar.jpg



GORONTALO - Pascatawuran antara mahasiswa Fakultas Teknik dengan Fakultas Pertanian Universitas Negeri Gorontalo (UNG), suasana kampus masih berantakan.

Berdasarkan pantauan, Selasa (4/10/2011) pagi, kampus tampak sepi, yang tampak hanya puing-puing bekas tawuran serta asap yang keluar dari beberapa ruangan di gedung Fakultas Pertanian.

Bekas kerusakan akibat tawuran Senin sore hingga malam belum dibersihkan. Gedung yang berfungsi sebagai tempat perkuliahan dan laboratorium itu ludes terbakar.

Semua barang, seperti data mahasiswa dan peralatan laboratorium yang bernilai miliaran rupiah juga ludes terbakar akibat lemparan bom Molotov. Saat api melalap, sebagian mahasiswa menghadang mobil pemadam kebakaran.

Pintu masuk universitas yang dikenal dengan slogan Kampus Peradaban ini dikunci, sehingga mahasiswa tidak bisa masuk.

Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan Usman Mo’onti menyatakan kampus terpaksa meliburkan perkuliahan hingga 8 Oktober mendatang. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi tawuran susulan.

Bersama para dosen, aparat Brimob menyisir gedung perkuliahan untuk mencari senjata tajam yang digunakan saat tawuran. Usman menambahkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti tawuran.

Tindakan tegas akan diberikan kepada mahasiswa yang terbukti merusak barang-barang kampus. Aksi saling lempar kemarin juga menyebabkan belasan mahasiswa dari dua pihak luka.

Sementara itu untuk mengantisipasi tawuran susulan, puluhan anggota Polres Gorontalo dan Sat Brimob Polda Gorontalo masih menjaga dan berpatroli di dalam kampus.

(Zainal Ahmad/RCTI/ton)
 
fenomena yang sdh terlalu sering terjadi di negeri ini....:D
aneh banget....

ada yang salah dalam sistem pendidikan...? :(
 
fenomena yang sdh terlalu sering terjadi di negeri ini....:D
aneh banget....

ada yang salah dalam sistem pendidikan...? :(

yang salah bukan sistem pendidikan formal,tetapi lebih ke pendidikan moralnya kali.. :(
 
fenomena yang terjadi sekarang ini,,
apakah tidak dapat diselesaikan dengan musyawarah harus dengan kekerasan,,
marilah kembali ke arah indonesia yang saling menghormati dan menghargai satu sama lain,,
tak perlu cari yang salah tapi perlunya penyelesaian yang damai,
 
wah sangat memalukan nie,sekarang makin banyak aja tauran antara mahasiswa cuman masalah sepele ,padahal mahaswa harus tau diri dong
kalo punya masalah ajak damai gimana cara nya ,biar masalah cepat selesei dan jangan sampai tauran, kan mahasiswa punya pendidikan ,dan punya moral,ini mah namanya mahsiswa tapi kelakuan nya,kaya preman kalo pnya masalah sedikit langsung ribut aja,kan itu tiak ada aturan nya ,mahsiwa harus berprilaku budi pekerti yang bagus agar negara kita damai,dan binalah negara ini dengan baik kan mahasiwa penerus bangasa kita kalo mahasiwa nya ga benar kapan negara kit maju nya ,karna mahsiswa penerus bangsa,,,,,,,,,,,,,,,
 
Degradasi moral pelajar kita saat ini semakin memprihatinkan,. Sungguh ini bukan contoh yang baik bagi pendidikan di Negara ini. !
 
bener bnget gan
gw aja selku mahasiswa yang ada di universitas tesbt meraasa malu... dengan tindakan anarkis teman2 mahasiswa..
apalagi mendengar bahwa kerugiannya sampe 4 Milyar... kampus sebgi tempt peradaban malah menjadi tempat aduh kekutan yang berakhir kerugian....
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.