Samantha
IndoForum Senior B
- No. Urut
- 43737
- Sejak
- 17 Mei 2008
- Pesan
- 6.450
- Nilai reaksi
- 157
- Poin
- 63
VIVAnews - Hingga saat ini polisi belum berhasil melacak jejak karyawati sebuah perusahaan swasta di kawasan Sudirman, Jakarta, Melissa Liondini (23). Perempuan yang biasa dipanggil Icha itu meninggalkan rumah sejak Selasa, 5 Juli 2011 untuk berangkat kerja. Meski dalam kondisi sakit, alumni London School itu tetap masuk kantor dengan mengendarai sepeda motornya.
"Kami belum mengetahui apakah dia (Melissa) diculik atau tidak," ujar Kepala Seksi Humas Polsek Cakung, Jakarta Timur, Inspektur Satu Sutrisno saat dihubungi VIVAnews, Sabtu 9 Juli 2011.
Menurut keterangan orang tua Icha kepada polisi, anaknya sempat mengirim pesan pendek melalui telepon genggam kepada orang tuanya memberitahu jika dirinya sedang jenuh dengan pekerjaan dan ingin mengambil cuti selama 2 pekan. "Sms itu dikirimkan Icha saat pergi meninggalkan rumah untuk berkerja," ungkap Sutrisno.
Setelah itu, hingga malam Icha juga tidak pulang. Keluarga kemudian menghubunginya, namun telepon genggamnya tidak aktif hingga sekarang. Upaya lain juga dilakukan keluarga dengan menghubungi kantor Icha. "Kantor dan teman kerja juga tidak mengetahui. Yang pasti dia tidak masuk kantor pada hari itu," imbuhnya.
Diungkapkan Sutrisno, kini pihaknya masih melacak keberadaan Icha melalui telpon genggam miliknya. Selain itu juga mencari keberadaan sepeda motor yang digunakan saat meninggalkan rumah. "Kami juga belum menemukan sepeda motornya. Kami akan mendalami keterangan keluarga serta teman dekat Icha," terang Sutrisno.
Ayah Icha, Budi Santoso melapor kehilangan ke Polsek Cakung, Jakarta Timur kemarin sore.
Namun karena belum 24 jam, laporan itu tidak bisa diselidiki, dan keluarga diminta untuk mencari di rumah sakit sekitar kantor tempat anaknya bekerja. "Sekarang laporanya sudah kami terima dan masih dilakukan penyelidikan," katanya mengakhiri perbincangan.
"Kami belum mengetahui apakah dia (Melissa) diculik atau tidak," ujar Kepala Seksi Humas Polsek Cakung, Jakarta Timur, Inspektur Satu Sutrisno saat dihubungi VIVAnews, Sabtu 9 Juli 2011.
Menurut keterangan orang tua Icha kepada polisi, anaknya sempat mengirim pesan pendek melalui telepon genggam kepada orang tuanya memberitahu jika dirinya sedang jenuh dengan pekerjaan dan ingin mengambil cuti selama 2 pekan. "Sms itu dikirimkan Icha saat pergi meninggalkan rumah untuk berkerja," ungkap Sutrisno.
Setelah itu, hingga malam Icha juga tidak pulang. Keluarga kemudian menghubunginya, namun telepon genggamnya tidak aktif hingga sekarang. Upaya lain juga dilakukan keluarga dengan menghubungi kantor Icha. "Kantor dan teman kerja juga tidak mengetahui. Yang pasti dia tidak masuk kantor pada hari itu," imbuhnya.
Diungkapkan Sutrisno, kini pihaknya masih melacak keberadaan Icha melalui telpon genggam miliknya. Selain itu juga mencari keberadaan sepeda motor yang digunakan saat meninggalkan rumah. "Kami juga belum menemukan sepeda motornya. Kami akan mendalami keterangan keluarga serta teman dekat Icha," terang Sutrisno.
Ayah Icha, Budi Santoso melapor kehilangan ke Polsek Cakung, Jakarta Timur kemarin sore.
Namun karena belum 24 jam, laporan itu tidak bisa diselidiki, dan keluarga diminta untuk mencari di rumah sakit sekitar kantor tempat anaknya bekerja. "Sekarang laporanya sudah kami terima dan masih dilakukan penyelidikan," katanya mengakhiri perbincangan.
jangan-jangan, nih si Icha bunuh diri di suatu tempat. aduh aduh, jeng.. inget Allah, dong