goesdun
IndoForum Junior A
- No. Urut
- 32661
- Sejak
- 7 Feb 2008
- Pesan
- 3.022
- Nilai reaksi
- 66
- Poin
- 48
'Ringtone' Percakapan Kemas-Ayin
Ringtone untuk ponsel, ternyata tidak hanya berisi lagu-lagu dari grup band favorit. Percakapan telepon Jampidsus Kejaksaan Agung Kemas Yahya Rahman (kini mantan - red) dengan Artalyta Suryani alias Ayin kini dijadikan ringtone. Ide kreatif tersebut muncul dari sejumlah akademisi Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) sebagai maskot mereka dalam mengkampanyekan program antikorupsi.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak bisa mencegahnya, apalagi untuk melarangnya. Alasannya, hasil penyadapan tersebut bukan lagi milik KPK. Sudah dipublikasikan di pengadilan oleh majelis hakim. 'Kami tidak bisa berbuat apa-apa,' kata Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan Haryono Umar, Selasa (17/6) kemarin.
Tetapi dengan adanya fenomena ini, Haryono merasa gembira. Pasalnya, dari hal ini sudah bisa dinilai bahwa masyarakat sudah tambah sadar dan mulai bersikap nyata dalam memerangi tindak pidana korupsi. Dengan adanya hal ini, diharapkan pula para pejabat negara dan daerah berpikir berkali-kali sebelum melakukan korupsi. 'Mungkin bisa juga membangkitkan budaya malu korupsi,' selorohnya sambil tersenyum.
Berikut isi ringtone istimewa tersebut yang kini mulai digandrungi masyarakat:
Artalyta (A): Halo.
Kemas (K): Halo.
A: Ya, siap.
K: Sudah dengar pernyataan saya? Hehehe...
A: Good, very good.
K: Jadi tugas saya sudah selesai.
A: Siap, tinggal...
K: Sudah jelas itu gamblang. Tidak ada permasalahan lagi.
A: Bagus itu.
K: Tapi saya dicaci maki. Sudah baca Rakyat Merdeka?
A: Aaah... Rakyat Merdeka, enggak usah dibaca.
K: Bukan, saya mau dicopot hahaha... Jadi gitu ya...
A: Sama ini mas, saya mau informasikan.
K: Yang mana?
A: Masalah si Joker.
K: Ooooo... nanti, nanti, nanti.
A: Nggak, itu kan saya perlu jelasin, Bang.
K: Nanti, nanti, tenang saja.
A: Selasa saya ke situ ya...
K: Nggak usah, gampang itu, nanti, nanti. Saya sudah bicarakan dan sudah ada pesan dari sana. Kita...
A: Iya sudah.
K: Sudah sampai itu.
A: Tapi begini Bang...
K: Jadi begini, ini sudah telanjur kita umumkan. Ada alasan lain, nanti dalam perencanaan.
(kmb3)
source : BP
boleh juga...maskot kreative.....