yan raditya
IndoForum Addict E
- No. Urut
- 163658
- Sejak
- 31 Jan 2012
- Pesan
- 24.461
- Nilai reaksi
- 72
- Poin
- 48
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil memberhentikan Camat Regol Asep Haryadi dan dua lurah yaitu Lurah Ancol Dadang Mulya dan Lurah Karang Pamulang Sunarto.
"Saya tidak suka memberhentikan orang tapi untuk kepentingan masyarakat terpaksa saya lakukan setelah ada bukti kuat melakukan pelanggaran khususnya masalah pungli (pungutan liar)," ujar Emil panggilan Ridwan Kamil usai melantik pejabat jajaran Pemkot, Senin (25/04/2016).
Emil mengatakan, terungkapnya kasus pungli hasil merespons aduan dari masyarakat.
Menurut Emil, ketiga pejabat sementara nonjob alias hanya menjadi pegawai biasa. Emil mengingatkan kepada pejabat lain jangan main-main karena mayarakat mengawasi dan menilai.
Emil mengatakan, banyak aduan masyarakat dan ditangani inspektorat, jika pengaduannya masalah kinerja masih bisa diperbaiki. Namun, kalau terkait KKN apalagi pungli tidak bisa dimaafkan.
"Pejabat yang dilaporkan diberi kesempatan untuk membela diri dan menjelaskan duduk perkaranya sebelum didiambil tindakan," ujar Emil.
Emil menambahkan, saat ini banyak yang tengah diproses atas laaporan dari masyarakat.
Emil tidak hanya memberi sanksi kepada pejabat yang salah tapi kepada pejabat yang berpretasi diberi reward berupa promosi jabatan.
Pekan depan akan ada pengisian jabatan yang kosong dan kesempatan bagi lurah berprestasi untuk naik jabatan jadi sekcam.
Emil menuturkan hari ini melantik 17 orang mengisi posisi kosong, ada yang dirotasi digeser dan ada juga dipromosikan. Yang dipromosikan ada dua sekcam. Sekcam Cicendo jadi camat Cidadap, Sekcam Ranca Sari jadi Camat Arcamanik.
Kemudian kepala bagian BPPT Bambang menjadi kepala bagian menjadi Kabag hukum. Itu promosi.
Pejabat lainnya, Anwar dipromosi jadi Sekdis Distarcip semula kepala bidang pengembangan di Bapeda.
Sedangkan Sekdis Dishub Enjang dipromosikan menjadi Camat Batununggal, Kabag Umum Roni Ahmad Nurdin menjadi Sekdis Distarcip, Sekdis Dinas Sosial Medi Mahendra menjado Kabag Orpad.
"Saya tidak suka memberhentikan orang tapi untuk kepentingan masyarakat terpaksa saya lakukan setelah ada bukti kuat melakukan pelanggaran khususnya masalah pungli (pungutan liar)," ujar Emil panggilan Ridwan Kamil usai melantik pejabat jajaran Pemkot, Senin (25/04/2016).
Emil mengatakan, terungkapnya kasus pungli hasil merespons aduan dari masyarakat.
Menurut Emil, ketiga pejabat sementara nonjob alias hanya menjadi pegawai biasa. Emil mengingatkan kepada pejabat lain jangan main-main karena mayarakat mengawasi dan menilai.
Emil mengatakan, banyak aduan masyarakat dan ditangani inspektorat, jika pengaduannya masalah kinerja masih bisa diperbaiki. Namun, kalau terkait KKN apalagi pungli tidak bisa dimaafkan.
"Pejabat yang dilaporkan diberi kesempatan untuk membela diri dan menjelaskan duduk perkaranya sebelum didiambil tindakan," ujar Emil.
Emil menambahkan, saat ini banyak yang tengah diproses atas laaporan dari masyarakat.
Emil tidak hanya memberi sanksi kepada pejabat yang salah tapi kepada pejabat yang berpretasi diberi reward berupa promosi jabatan.
Pekan depan akan ada pengisian jabatan yang kosong dan kesempatan bagi lurah berprestasi untuk naik jabatan jadi sekcam.
Emil menuturkan hari ini melantik 17 orang mengisi posisi kosong, ada yang dirotasi digeser dan ada juga dipromosikan. Yang dipromosikan ada dua sekcam. Sekcam Cicendo jadi camat Cidadap, Sekcam Ranca Sari jadi Camat Arcamanik.
Kemudian kepala bagian BPPT Bambang menjadi kepala bagian menjadi Kabag hukum. Itu promosi.
Pejabat lainnya, Anwar dipromosi jadi Sekdis Distarcip semula kepala bidang pengembangan di Bapeda.
Sedangkan Sekdis Dishub Enjang dipromosikan menjadi Camat Batununggal, Kabag Umum Roni Ahmad Nurdin menjadi Sekdis Distarcip, Sekdis Dinas Sosial Medi Mahendra menjado Kabag Orpad.