[News]
nih berita nya.....
Pesawat tempur Angkatan Udara Israel menyerang kawasan Lebanon Timur, dengan sasaran jalan yang menghubungkan wilayah itu dengan Suriah.
Dua serangan ditujukan ke jalan menuju pos perbatasan Masnaa, yang dijadikan sasaran serangan sebelumnya dan kembali diserang setiap kali warga menutup lubang bekas hantaman roket sehingga kendaraan mereka tak dapat melewatinya.
Pesawat pembom-tempur menggempur jalan antara Baalbek dan Rayak, yang menghubungkan wilayah Baalbek dengan Zahle di Lebanon tengah, kata mereka. Satu peruhaan pembangunan yang memiliki tempat parkir truk dijadikan sasaran serangan. Dua serangan lain ditujukan ke jalan Aita Al-Fukhar, yang menghubungkan beberapa desa di Lembah Bekaa dengan Suriah.
Isarel melancarkan empat serangan terhadap perbukitan di sebelah timur Baalbek, sekitar 10 kilometer dari perbatasan dengan Suriah. Pesawat tempur Israel telah beberapa kali membom daerah yang sama sejak mereka melancarkan agresi militer terhadap pejuang Syiah Lebanon, Hizbullah, pada 12 Juli.
Protes Menlu Suriah
Sementara itu, puluhan pengikut kubu anti-Suriah di Lebanon berunjuk rasa di luar hotel tempat Menteri Luar Negeri Suriah Walid Muallem menginap dan memintanya untuk pulang ke negerinya. "Pulanglah. Kami tak memerlukan saran kamu," demikian teriakan sebagian pengunjuk rasa di luar Bristol Hotel di Beirut Tengah, Minggu malam waktu setempat.
Demonstrasi tersebut dilancarkan setelah beberapa pemimpin anti-Suriah menyampaikan kecemasan mengenai peran Suriah sehubungan dengan konflik di Lebanon. Walid Jumblatt, pemimpin masyarakat Druze di Lebanon, mengatakan Muallem layak dilempari batu dan diusir ke luar Lebanon karena peran Damaskus dalam konflik dengan Israel.
"Kalau kami tak perlu menghormati keramah-tamahan dan kesopanan, (Muallem) mestinya sudah dilempari batu dan diusir ke luar negeri ini," kata Jumblatt, sebagaimana dikutip kantor berita resmi Lebanon, ANI. Jumblatt, yang memelopori aksi anti-Suriah, menuduh tetangganya tersebut sebagai pengecut dan berusaha memerangi Israel melalui tangan ketiga, yaitu Lebanon.
