Diggie
IndoForum Activist E
- No. Urut
- 287751
- Sejak
- 6 Apr 2020
- Pesan
- 9.487
- Nilai reaksi
- 0
- Poin
- 0
Berikut adalah berita Presiden FIFA temui Trump untuk membahas Piala Dunia 2026.
Presiden AS Donald Trump & Presiden FIFA Gianni Infantino berbicara dengan media setelah pertemuan di White House pada 9 September 2019 di Washington, DC. AS akan jadi tuan rumah Piala Dunia 2026 bersama Kanada & Meksiko. WIN MCNAMEE / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP (Win McNamee/Getty Images/AFP)
Presiden Infantino mengucapkan terima kasih kepada Presiden Trump atas komitmennya untuk menyukseskan Piala Dunia 2026Jakarta (ANTARA) - Presiden FIFA Gianni Infantino sudah berjumpa dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk membahas soal persiapan Piala Dunia 2026 selaku tuan rumah bersama dengan Meksiko & Kanada.
Infantino mengerjakan kunjungan ke Washington guna membicarakan rencana pembangunan markas akbar FIFA di AS supaya lebih mudah dalam meninjau segala persiapan menjelang lomba sepak bola akbar tersebut.
"Presiden Infantino mengucapkan terima kasih kepada Presiden Trump atas komitmennya untuk menyukseskan Piala Dunia 2026. Keterlibatan Presiden Trump dalam Piala Dunia itu akan jadi titik cerah bagi sepak bola di AS,” mengatakan FIFA dalam sebuah pernyataan yg dikutip dari Reuters, Kamis.
Baca juga: Seleksi venue Piala Dunia 2026 tertunda COVID-19
Selain Presiden Trump, Infantino juga mengunjungi Jaksa Agung AS William Barr & memberikan apresiasi atas seluruh upayanya dalam memberantas korupsi di dunia sepak bola.
Pada 2015, belasan pejabat sepak bola di AS, khususnya yg berasal dari Amerika Latin & Karibia, didakwa atas tuduhan korupsi & tercatat sebagai skandal korupsi FIFA terbesar sepanjang sejarah. Sebagian dari mereka pun sudah dipenjara.
"Sejak saya terpilih sebagai Presiden FIFA, kami terus berjuang memberantas praktik-praktik yg menodai reputasi FIFA di masa lalu. Di Swiss, seluruh pengacara FIFA rutin berkontak dengan jaksa & para penegak hukum lainnya kapan pun mereka dibutuhkan,” ungkap Infantino.
"Dengan cara begitu, saya yakin sepenuhnya bahwa kredibilitas & reputasi FIFA terus diperbaiki hingga pada level tertinggi,” tambah dia.
Sementara itu, Infantino sendiri adalah subjek dalam proses pidana di negara asalnya Swiss terkait pertemuannya terdahulu dengan mantan Jaksa Agung Swiss Michael Lauber. Namun Lauber & Infantino menyangkal adanya pelanggaran dalam pertemuan tersebut.
Baca juga: Komisi Etik FIFA hentikan penyelidikan kepada kasus Infantino
Baca juga: FIFA sebut Swiss tak punya alasan selidiki Infantino
Berita diatas dikutip dari internet, jika Presiden FIFA temui Trump untuk membahas Piala Dunia 2026 adalah spam, mohon beritahu kami.
Presiden AS Donald Trump & Presiden FIFA Gianni Infantino berbicara dengan media setelah pertemuan di White House pada 9 September 2019 di Washington, DC. AS akan jadi tuan rumah Piala Dunia 2026 bersama Kanada & Meksiko. WIN MCNAMEE / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP (Win McNamee/Getty Images/AFP)
Presiden Infantino mengucapkan terima kasih kepada Presiden Trump atas komitmennya untuk menyukseskan Piala Dunia 2026Jakarta (ANTARA) - Presiden FIFA Gianni Infantino sudah berjumpa dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk membahas soal persiapan Piala Dunia 2026 selaku tuan rumah bersama dengan Meksiko & Kanada.
Infantino mengerjakan kunjungan ke Washington guna membicarakan rencana pembangunan markas akbar FIFA di AS supaya lebih mudah dalam meninjau segala persiapan menjelang lomba sepak bola akbar tersebut.
"Presiden Infantino mengucapkan terima kasih kepada Presiden Trump atas komitmennya untuk menyukseskan Piala Dunia 2026. Keterlibatan Presiden Trump dalam Piala Dunia itu akan jadi titik cerah bagi sepak bola di AS,” mengatakan FIFA dalam sebuah pernyataan yg dikutip dari Reuters, Kamis.
Baca juga: Seleksi venue Piala Dunia 2026 tertunda COVID-19
Selain Presiden Trump, Infantino juga mengunjungi Jaksa Agung AS William Barr & memberikan apresiasi atas seluruh upayanya dalam memberantas korupsi di dunia sepak bola.
Pada 2015, belasan pejabat sepak bola di AS, khususnya yg berasal dari Amerika Latin & Karibia, didakwa atas tuduhan korupsi & tercatat sebagai skandal korupsi FIFA terbesar sepanjang sejarah. Sebagian dari mereka pun sudah dipenjara.
"Sejak saya terpilih sebagai Presiden FIFA, kami terus berjuang memberantas praktik-praktik yg menodai reputasi FIFA di masa lalu. Di Swiss, seluruh pengacara FIFA rutin berkontak dengan jaksa & para penegak hukum lainnya kapan pun mereka dibutuhkan,” ungkap Infantino.
"Dengan cara begitu, saya yakin sepenuhnya bahwa kredibilitas & reputasi FIFA terus diperbaiki hingga pada level tertinggi,” tambah dia.
Sementara itu, Infantino sendiri adalah subjek dalam proses pidana di negara asalnya Swiss terkait pertemuannya terdahulu dengan mantan Jaksa Agung Swiss Michael Lauber. Namun Lauber & Infantino menyangkal adanya pelanggaran dalam pertemuan tersebut.
Baca juga: Komisi Etik FIFA hentikan penyelidikan kepada kasus Infantino
Baca juga: FIFA sebut Swiss tak punya alasan selidiki Infantino
Berita diatas dikutip dari internet, jika Presiden FIFA temui Trump untuk membahas Piala Dunia 2026 adalah spam, mohon beritahu kami.