Diggie
IndoForum Activist E
- No. Urut
- 287751
- Sejak
- 6 Apr 2020
- Pesan
- 9.487
- Nilai reaksi
- 0
- Poin
- 0
Berikut adalah berita Presiden FIFA prihatin dengan penundaan kualifikasi Piala Dunia.
Presiden FIFA Gianni Infantino. ANTARA/REUTERS/Leonhard Foeger/am.
Jakarta (ANTARA) - Presiden FIFA Gianni Infantino mengaku sangat prihatin dengan penundaan berturut-turut kualifikasi Piala Dunia 2022 yg disebabkan oleh pandemi COVID-19.
"Saya prihatin & ini jelas merupakan masalah nyata, khususnya kalau pandemi tidak berhenti atau mereda, atau kami tidak mulai bermain dengan cara normal," mengatakan Infantino kepada wartawan seusai Kongres FIFA seperti dikutip Reuters, Sabtu WIB.
Selain penundaan waktu penyelenggaraan, pandemi COVID-19 yg berkepanjangan kemungkinan juga akan menciptakan FIFA mengerjakan penyesuaian format turnamen dalam beberapa kasus.
"Kami berada di tangan otoritas kesehatan," mengatakan Infantino.
Baca juga: Presiden FIFA temui Trump untuk membahas Piala Dunia 2026
Baca juga: FIFA longgarkan kewajiban klub lepas pemain untuk bela timnas
Kualifikasi Piala Dunia Zona Amerika Selatan, yg dimulai pada Maret, tidak akan berlangsung hingga bulan depan, sedangkan awal turnamen CONCACAF, yg semestinya dilakukan bulan ini, sudah ditunda hingga Maret tahun depan. Sementara itu, enam pertandingan sudah ditunda dalam lomba kualifikasi Zona Asia.
Infantino mengatakan bahwa badan sepak bola dunia sudah membuka kemungkinan adanya tambahan untuk pertandingan internasional pada Januari 2022. Jika terlaksana ini merupakan sesuatu yg dapat mengecewakan klub-klub Eropa yg harus melepaskan pemain mereka.
Alternatif solusi yg mungkin diambil adalah memainkan tahap kualifikasi di satu tempat, bukan di kandang atau lawatan (home and away).
Baca juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia ditunda hingga 2021
Baca juga: AFC umumkan usulan jadwal baru kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia
Infantino menambahkan bahwa slot November/Desember untuk Piala Dunia 2022 di Qatar setidaknya memberi FIFA ruang untuk bernafas.
Infantino juga melontarkan kritik terselubung kepada Serie A Italia, di mana Juventus sudah memenangkan gelar selama sembilan musim terakhir, & ia menyarankan bahwa sistem playoff pun dapat jadi alternatif dari format konvensional kandang & lawatan untuk liga nasional.
"Seseorang mengatakan kepada saya bahwa hal-hal ini terdengar seperti NBA & tidak begitu bagus untuk sepak bola. Namun, saya bertanya kepada Anda ... apakah menurut kami liga Italia sangat menarik dalam sembilan tahun terakhir? Persaingan macam apa di mana 90% regu harap finis di posisi kedua?."
"Bukan presiden FIFA yg mengatakan bagaimana sepak bola harus dimainkan ... tetapi sah untuk berpikir ada cara lain untuk memainkan kompetisi," mengatakan Infantino.
Baca juga: CONMEBOL konfirmasi kualifikasi Piala Dunia dilanjutkan pada September
Baca juga: Jangan ludahi & ciumi bola, mengatakan CONMEBOL
Berita diatas dikutip dari internet, jika Presiden FIFA prihatin dengan penundaan kualifikasi Piala Dunia adalah spam, mohon beritahu kami.
Presiden FIFA Gianni Infantino. ANTARA/REUTERS/Leonhard Foeger/am.
Jakarta (ANTARA) - Presiden FIFA Gianni Infantino mengaku sangat prihatin dengan penundaan berturut-turut kualifikasi Piala Dunia 2022 yg disebabkan oleh pandemi COVID-19.
"Saya prihatin & ini jelas merupakan masalah nyata, khususnya kalau pandemi tidak berhenti atau mereda, atau kami tidak mulai bermain dengan cara normal," mengatakan Infantino kepada wartawan seusai Kongres FIFA seperti dikutip Reuters, Sabtu WIB.
Selain penundaan waktu penyelenggaraan, pandemi COVID-19 yg berkepanjangan kemungkinan juga akan menciptakan FIFA mengerjakan penyesuaian format turnamen dalam beberapa kasus.
"Kami berada di tangan otoritas kesehatan," mengatakan Infantino.
Baca juga: Presiden FIFA temui Trump untuk membahas Piala Dunia 2026
Baca juga: FIFA longgarkan kewajiban klub lepas pemain untuk bela timnas
Kualifikasi Piala Dunia Zona Amerika Selatan, yg dimulai pada Maret, tidak akan berlangsung hingga bulan depan, sedangkan awal turnamen CONCACAF, yg semestinya dilakukan bulan ini, sudah ditunda hingga Maret tahun depan. Sementara itu, enam pertandingan sudah ditunda dalam lomba kualifikasi Zona Asia.
Infantino mengatakan bahwa badan sepak bola dunia sudah membuka kemungkinan adanya tambahan untuk pertandingan internasional pada Januari 2022. Jika terlaksana ini merupakan sesuatu yg dapat mengecewakan klub-klub Eropa yg harus melepaskan pemain mereka.
Alternatif solusi yg mungkin diambil adalah memainkan tahap kualifikasi di satu tempat, bukan di kandang atau lawatan (home and away).
Baca juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia ditunda hingga 2021
Baca juga: AFC umumkan usulan jadwal baru kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia
Infantino menambahkan bahwa slot November/Desember untuk Piala Dunia 2022 di Qatar setidaknya memberi FIFA ruang untuk bernafas.
Infantino juga melontarkan kritik terselubung kepada Serie A Italia, di mana Juventus sudah memenangkan gelar selama sembilan musim terakhir, & ia menyarankan bahwa sistem playoff pun dapat jadi alternatif dari format konvensional kandang & lawatan untuk liga nasional.
"Seseorang mengatakan kepada saya bahwa hal-hal ini terdengar seperti NBA & tidak begitu bagus untuk sepak bola. Namun, saya bertanya kepada Anda ... apakah menurut kami liga Italia sangat menarik dalam sembilan tahun terakhir? Persaingan macam apa di mana 90% regu harap finis di posisi kedua?."
"Bukan presiden FIFA yg mengatakan bagaimana sepak bola harus dimainkan ... tetapi sah untuk berpikir ada cara lain untuk memainkan kompetisi," mengatakan Infantino.
Baca juga: CONMEBOL konfirmasi kualifikasi Piala Dunia dilanjutkan pada September
Baca juga: Jangan ludahi & ciumi bola, mengatakan CONMEBOL
Berita diatas dikutip dari internet, jika Presiden FIFA prihatin dengan penundaan kualifikasi Piala Dunia adalah spam, mohon beritahu kami.