yan raditya
IndoForum Addict E
- No. Urut
- 163658
- Sejak
- 31 Jan 2012
- Pesan
- 24.461
- Nilai reaksi
- 72
- Poin
- 48
Pengamanan tempat vital dan pantauan arus lalu lintas selama Lebaran membuat Polres Mojokerto menyiapkan 384 personel polisi.
Mereka akan memantau kondisi pusat keramaian dan jalan dengan mendirikan 24 posko selama Lebaran.
Kapolres Mojokerto AKBP Boro Windu Danandito menjelaskan, pantauan arus mudik dan balik serta menjaga keamanan di lokasi yang jadi titik rawan kejahatan jadi fokus polisi.
Agar pantauan bisa maksimal, maka polisi akan bekerjasama dengan TNI selama Lebaran.
"Kami akan berkoordinasi dengan stakeholder terkait, seperti Dandim dan Bupati Mojokerto untuk membahas pengamanan pada Lebaran," katanya kepada Surya (TRIBUNnews.com Network), Minggu (26/6/2016).
Dijelaskan, meski ada koordinasi dengan TNI selama Lebaran, namun polisi juga sudah menyiagakan seluruh personelnya dalam proses keamanan dan keselamatan selama Lebaran. Total ada 384 personel yang dilibatkan.
Mereka akan ikut memantau keamanan pada 24 posko yang sudah disiapkan, seperti pos polisi Kenanten, dua pos polisi di Ngoro, pos polisi Mojosari, dan dua pos polisi By Pass Mojokerto.
"Pantauan ini termasuk tempat rawan adanya begal dan di pusat perbelanjaan. Kerjasama dengan satpam setempat dan masyarakat harus kami lakukan," ujarnya kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
Tak hanya itu saja, menjelang Lebaran nanti, polisi akan menggelar operasi bersama di wilayah Mapolres Mojokerto. Operasi bersama TNI ini terkait keselamatan lalu lintas jalan raya selama Lebaran yang digelar Kamis (30/6) mendatang.
"Usai gelar operasi ini, maka proses pengamanan selama Lebaran ini juga akan terkoordinasi dengan Polda Jatim," pungkasnya.
Mereka akan memantau kondisi pusat keramaian dan jalan dengan mendirikan 24 posko selama Lebaran.
Kapolres Mojokerto AKBP Boro Windu Danandito menjelaskan, pantauan arus mudik dan balik serta menjaga keamanan di lokasi yang jadi titik rawan kejahatan jadi fokus polisi.
Agar pantauan bisa maksimal, maka polisi akan bekerjasama dengan TNI selama Lebaran.
"Kami akan berkoordinasi dengan stakeholder terkait, seperti Dandim dan Bupati Mojokerto untuk membahas pengamanan pada Lebaran," katanya kepada Surya (TRIBUNnews.com Network), Minggu (26/6/2016).
Dijelaskan, meski ada koordinasi dengan TNI selama Lebaran, namun polisi juga sudah menyiagakan seluruh personelnya dalam proses keamanan dan keselamatan selama Lebaran. Total ada 384 personel yang dilibatkan.
Mereka akan ikut memantau keamanan pada 24 posko yang sudah disiapkan, seperti pos polisi Kenanten, dua pos polisi di Ngoro, pos polisi Mojosari, dan dua pos polisi By Pass Mojokerto.
"Pantauan ini termasuk tempat rawan adanya begal dan di pusat perbelanjaan. Kerjasama dengan satpam setempat dan masyarakat harus kami lakukan," ujarnya kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
Tak hanya itu saja, menjelang Lebaran nanti, polisi akan menggelar operasi bersama di wilayah Mapolres Mojokerto. Operasi bersama TNI ini terkait keselamatan lalu lintas jalan raya selama Lebaran yang digelar Kamis (30/6) mendatang.
"Usai gelar operasi ini, maka proses pengamanan selama Lebaran ini juga akan terkoordinasi dengan Polda Jatim," pungkasnya.