yan raditya
IndoForum Addict E
- No. Urut
- 163658
- Sejak
- 31 Jan 2012
- Pesan
- 24.461
- Nilai reaksi
- 72
- Poin
- 48
Sakit hati disebut sebagai motif DS (58) melakukan pembakaran kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Minggu (5/6/2016) siang.
DS pun dituding telah merencanakan pembakaran tersebut dengan membawa botol berisi bensin.
Benarkah DS memang sengaja melakukan perbuatannya tersebut?
DS masih berada di Markas Polsek Bandung Wetan. Pria ini dalam kondisi yang tidak begitu sehat.
Jalannya terpincang-pincang dengan membawa tongkat putih di tangan kanannya. Bicaranya serak dan tak begitu jelas.
Ketika ditanya Kapolsek Bandung Wetan, Kompol Indra Budi, tentang alasan membakar kantor Kejati Jabar, DS hanya menjawab dengan singkat.
"Saya ingin membela bangsa Indonesia agar bangsa tetap berdiri. Tapi perilaku jaksa suka meras," ujar DS menjawab pertanyaan tersebut.
Kuasa Hukum DS, Torkis Parlaungan Siregar, mengaku, kondisi DS memang sedang tidak sehat lantaran penyakit stroke yang dideritanya sejak lama. Ia yakin DS melakukan aksinya dengan kondisi setengah sadar.
"Kami akan siapkan segala sesuatunya untuk mendampingin proses hukum yang dijalani DS. Kami juga sudah memanggil keluarganya, kebetulan DS ini single," ujar Torkis.
DS pun dituding telah merencanakan pembakaran tersebut dengan membawa botol berisi bensin.
Benarkah DS memang sengaja melakukan perbuatannya tersebut?
DS masih berada di Markas Polsek Bandung Wetan. Pria ini dalam kondisi yang tidak begitu sehat.
Jalannya terpincang-pincang dengan membawa tongkat putih di tangan kanannya. Bicaranya serak dan tak begitu jelas.
Ketika ditanya Kapolsek Bandung Wetan, Kompol Indra Budi, tentang alasan membakar kantor Kejati Jabar, DS hanya menjawab dengan singkat.
"Saya ingin membela bangsa Indonesia agar bangsa tetap berdiri. Tapi perilaku jaksa suka meras," ujar DS menjawab pertanyaan tersebut.
Kuasa Hukum DS, Torkis Parlaungan Siregar, mengaku, kondisi DS memang sedang tidak sehat lantaran penyakit stroke yang dideritanya sejak lama. Ia yakin DS melakukan aksinya dengan kondisi setengah sadar.
"Kami akan siapkan segala sesuatunya untuk mendampingin proses hukum yang dijalani DS. Kami juga sudah memanggil keluarganya, kebetulan DS ini single," ujar Torkis.