• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Pemain Jerman Rusak Trofi Piala Dunia

facebookeb

IndoForum Senior A
No. Urut
210735
Sejak
9 Jan 2013
Pesan
7.471
Nilai reaksi
96
Poin
48
9KCzu.jpg
Presiden Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) Wolfgang Niersbach mengungkapkan, para pemain tim nasional Jerman telah merusak trofi Piala Dunia 2014. Ia mengaku hal itu terjadi karena para pemain Jerman terlalu bersemangat saat merayakan pesta juara.

Jerman keluar sebagai juara dunia setelah mengalahkan Argentina 1-0 pada partai final. Itu adalah gelar keempat skuad Der Panzer setelah sebelumnya mereka sukses meraihnya pada 1954, 1974, dan 1990.

Pesta perayaan juara Jerman diadakan di Berlin pada Selasa (15/7/2014). Niersbach pun mengakui bahwa trofi Piala Dunia mengalami kerusakan saat itu oleh anggota skuad Jerman yang belum diketahui siapa pelakunya.

"Untuk saat ini, bagian kecil dari trofi Piala Dunia kami terkelupas. Namun, tenang saja, kami mempunyai spesialis untuk memperbaiki kerusakan seperti itu," ungkap Niersbach.

"Kami telah menginvestigasi siapa yang menyebabkan kerusakan trofi itu, tetapi belum ada hasil dari investigasi tersebut," tambahnya.

Harga trofi Piala Dunia diperkirakan mencapai 10 juta euro atau sekitar Rp 156 miliar. Namun, beruntung bagi Jerman, trofi yang rusak itu hanyalah replika. Maklum, FIFA memutuskan untuk tidak memberikan trofi asli Piala Dunia setelah insiden pencurian trofi Jules Rimet di markas Asosiasi Sepak Bola Brasil pada 1983.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.