• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Pasang Iklan Mencari Suami Baru Buat Istri

XiaoYanZi

IndoForum Beginner A
No. Urut
144616
Sejak
14 Jul 2011
Pesan
1.118
Nilai reaksi
38
Poin
48
120495_keluarga-liu-li_300_225.jpg


Sebuah kisah cinta romantis pasti mengundang haru setiap penontonnya. Bagai sebuah film fiksi, kehidupan Liu Li menggambarkan pengorbanan seorang suami agar istrinya hidup bahagia.

Li, 39 didiagonosis dokter dengan penyakit Ankylosing Spondylitis, sejenis penyakit tulang yang menjadikan semua tulang belakang menyatu. Tim medis mengatakan, walaupun penyakitnya dapat dibantu dengan obat dan penahan rasa sakit, tetap saja penyakit ini tidak dapat disembuhkan. Lagipula biaya pengobatan terlalu mahal bagi Li.

Menghadapi masa depan yang suram, mantan mahasiswa kedokteran dari Shizuang di timur Cina ini membujuk istrinya, Shi Zhihong, 37, agar menceraikannya dan mencari suami baru. Li berharap, dapat menemukan calon suami bagi istrinya sekaligus ayah tiri terbaik bagi kedua anaknya. Dia nekat memasang iklan secara online yang berbunyi: “Tolong, tolonglah saya mencarikan suami yang baik untuk istri saya. Saya tidak mau jadi bebannya lagi.”

“Saya benar- benar sakit, dan sebentar lagi saya akan terperangkap di kursi roda. Tapi istri saya masih muda dan ia berhak melewati hari-hari dengan bahagia. Kalau tidak, saya tidak dapat beristirahat dengan tenang meskipun mati,” ujarnya seperti dikutip Telegraph.

Li merasa sangat tertekan dengan masalah yang ia berikan pada keluarganya. Akibat penyakitnya, ia tidak dapat bekerja dan kesulitan dana untuk membiayai pengobatannnya. “Saya telah mengusahakan yang terbaik, tapi saya rapuh dan mereka berhak mendapatkan yang terbaik. Hati saya lebih tenang apabila mereka sudah terjamin,” tambahnya.

Meski sang ayah mengharap hidup yang baru bagi istri dan anak-anaknya, ketiga anggota keluarganya bergeming. Dengan polos, kedua anaknya menahan keinginan untuk tidak memakan permen karena berpikir itu dapat membantu ayah mereka pulih seperti semula.
Pasangan ini mempunyai satu kesempatan terakhir mempertahankan keluarga mereka, dengan mengajukan permohonan kepada badan amal untuk membantu biaya pengobatan. “Kami adalah keluarga yang baik, tapi miskin dan kami butuh bantuan,” kata Zhihong. “Saya akan tetap jadi istrinya sekarang dan di kehidupan yang akan datang,” ucapnya.
 
itulah yang di namakan cinta sejati....
 
weeee....
terlalu setia ini mah....:))
 
Cinta yang tulus itu.. gak ngerepotin pasangannya.. mungkin itu yang mau disampaikan si suami ini, ya?
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.