pinnacullata
IndoForum Activist C
- No. Urut
- 24506
- Sejak
- 24 Okt 2007
- Pesan
- 13.034
- Nilai reaksi
- 224
- Poin
- 63
BEIJING, Paris Hilton dengan mati-matian berusaha membawa kembali mantan kekasihnya Benji Madden.
Wanita pewaris jaringan hotel kenamaan itu memburu mantan pacarnya di seluruh Los Angeles, Sabtu (22/11) malam, dalam upaya rujuk kembali dengan dia menyusul perpisahan mereka pekan lalu.
Paris dilaporkan telah memberondong rocker Good Charlotte tersebut dengan bermacam pesan, tapi Benji menolak untuk menjawab.
Ketika Paris mendengar Benji berada di klub malam Villa pada Sabtu, ia memutuskan menemuinya dan mengajak bintang pop Avril Lavigne bersamanya untuk meminta dukungan.
Satu sumber mengatakan kepada harian Inggris, Daily Mirror, "Semua temannya mengingatkan bahwa itu adalah gagasan yang buruk. Dan ketika Paris serta Avril berangkat, seorang teman berpendapat Benji mesti diperingatkan dan ia marah."
"Saat ia menaruh telepon, ia berlari ke luar klub. Mereka hanya terpaut beberapa saat, dan perasaan Paris benar-benar hancur," katanya.
Setelah Benji, 29, bergegas ke luar klub, ia dilaporkan berteriak, "Tidak bisa kah saya menikmati malam yang damai?"
Paris mengakui ia masih mencintai Benji. Selama wawancara radio Jumat (21/11), ia mengatakan kepada Ryan Seacrest dari KIIS FM, "Ia adalah teman paling baik saya. Ia sangat berarti bagi saya, sangat setia. Ia adalah orang yang luar biasa, dan kami akan selalu benar-benar dekat."
Ketika ditanya apakah mereka akan bersatu kembali, Paris menambahkan, "Kami akan melihat apa yang terjadi pada masa depan; saya masih mencintai dia. Ia adalah orang yang sangat spesial --tak ada orang yang seperti dia. Saya masih menaruh perasaan pada Benji." (Xinhuanet/Ant/OL-06)
Wanita pewaris jaringan hotel kenamaan itu memburu mantan pacarnya di seluruh Los Angeles, Sabtu (22/11) malam, dalam upaya rujuk kembali dengan dia menyusul perpisahan mereka pekan lalu.
Paris dilaporkan telah memberondong rocker Good Charlotte tersebut dengan bermacam pesan, tapi Benji menolak untuk menjawab.
Ketika Paris mendengar Benji berada di klub malam Villa pada Sabtu, ia memutuskan menemuinya dan mengajak bintang pop Avril Lavigne bersamanya untuk meminta dukungan.
Satu sumber mengatakan kepada harian Inggris, Daily Mirror, "Semua temannya mengingatkan bahwa itu adalah gagasan yang buruk. Dan ketika Paris serta Avril berangkat, seorang teman berpendapat Benji mesti diperingatkan dan ia marah."
"Saat ia menaruh telepon, ia berlari ke luar klub. Mereka hanya terpaut beberapa saat, dan perasaan Paris benar-benar hancur," katanya.
Setelah Benji, 29, bergegas ke luar klub, ia dilaporkan berteriak, "Tidak bisa kah saya menikmati malam yang damai?"
Paris mengakui ia masih mencintai Benji. Selama wawancara radio Jumat (21/11), ia mengatakan kepada Ryan Seacrest dari KIIS FM, "Ia adalah teman paling baik saya. Ia sangat berarti bagi saya, sangat setia. Ia adalah orang yang luar biasa, dan kami akan selalu benar-benar dekat."
Ketika ditanya apakah mereka akan bersatu kembali, Paris menambahkan, "Kami akan melihat apa yang terjadi pada masa depan; saya masih mencintai dia. Ia adalah orang yang sangat spesial --tak ada orang yang seperti dia. Saya masih menaruh perasaan pada Benji." (Xinhuanet/Ant/OL-06)