dejja
IndoForum Senior E
- No. Urut
- 38445
- Sejak
- 31 Mar 2008
- Pesan
- 4.021
- Nilai reaksi
- 70
- Poin
- 48
Majalah berita Time memilih Presiden terpilih AS Barack Obama sebagai Person of the Year untuk tahun ini.
Obama diberi predikat tersebut "karena memiliki keyakinan untuk merancang masa depan ambisius pada saat yang suram," tulis majalah Amerika tersebut.
Time mengatakan, Obama memperlihatkan "kompetensi yang memungkinkan Amerika berharap dia mungkin bisa mengatasinya".
Person of The Year sebelumnya diberikan kepada Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin, serdadu Amerika dan publik internet.
Time menyatakan kepada pembacanya "tidak mungkin anda terkejut untuk melihat wajah Obama di sampul depan".
"Dia telah muncul untuk mendominasi ranah publik sebegitu penuh sehingga sulit dipercaya untuk menyadari bahwa setengah warga di Amerika tidak pernah mendengar tentang dia dua tahun lalu," tambah Time.
Obama muncul 15 kali majalah Time dalam masa dua tahun terakhir.
Dia adalah kisah luar biasa yang memukau imajinasi orang mulai dari Jakarta, hingga Dublin, Iowa dan New Hampshire
Michael Elliot
editor internasional Time
"Dia adalah kisah luar biasa yang memukau imajinasi orang mulai dari Jakarta, hingga Dublin, Iowa dan New Hampshire," kata Michael Elliot, editor internasional Time kepada CNN.
"Ada suka cita yang melingkupi Barack Obama yang kami coba tangkap dalam pilihan kami," tambah Elliot.
Time memulai memberikan gelar tahunan "Man of the Year" pada tahun 1927 dan telah memilih, pria, wanita atau kelompok setiap tahun sejak tahun ini. Beberapa tahun tahun lalu, majalah itu memberikan gelar penghargaan tahunan itu kepada komputer.
Time mengatakan penghargaan itu mengakui "perorangan dan kekuatan-kekuatan berpengaruh yang membentuk dunia".
Banyak presiden Amerika telah terpilih sebagai Person of the Year, termasuk George W Bush and Bill Clinton.
Yang kontroversial, Adolf Hitler, Joseph Stalin dan Ayatollah Khomeini pernah dipilih untuk menerima penghargaa itu.
Sebanyak 17 orang lain bersaing dengan Obama. Mereka adalah Menteri Keuangan AS Henry Paulson, Presiden Prancis Nicholas Sarkozy, calon wakil presiden AS dari Partai Republik yang juga Gubernur Sarah Palin dan pengarah kreatif Olimpiade Beijing 2008, Zhang Yimou.