Limapuluh sembilan tahun setelah berhasil memisahkan diri dari India dan merdeka dari kekuasaan kolonial Inggris, masa depan Pakistan tergantung pada upaya mengalahkan terorisme, kata PM Shaukat Aziz dalam satu pidato Hari kemerdekaan, Senin (14/8).
Pakistan pekan lalu mengatakan pihaknya memainkan peran penting dalam membantu badan-badan intelijen Inggris dan AS dalam menggagalkan satu komplotan untuk meledakkan pesawat-pesawat penumpang tujuan AS di tengah perjalanan, dan menyebabkan penahanan paling tidak 24 warga Muslim Inggris di Inggris Tengah dan Tenggara.
Kendatipun Pakistan menahan paling tidak tujuh orang yang diduga anggota komplotan itu, termasuk seorang berkebangsaan Inggris bernama Rashid Rauf, yang menurut pengakuannya punya hubungan dengan para pendukung al-Qaeda yang bersembunyi di Afghanistan, Aziz tidak menyebut secara khusus keberhasilan intelijen itu.
"Sekarang, dunia dilanda terorisme. Pakistan akan berjuang menghadapi tantangan ini bersama dengan masyarakat dunia. Ini adalah satu ancaman bagi pembangunan dan stabilitas Pakistan. Tekad kita adalah memainkan peran efektif dalam masalah ini," kata Aziz dihadapan para diplomat, menteri-menteri pemerintah dan para pejabat dalam upacara pengibaran bendera di ibukota Islamabad.
"Kita telah mengambil tindakan-tindakan khusus untuk menangani tantangan-tantangan ini dan memperoleh hasil yang baik," katanya.
Aziz juga menyebut secara singkat tentang keinginan Pakistan untuk melihat satu Afghanistan yang stabil.
AS dan negara-negaar anggota NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) lainnya menginginkan Pakistan berbuat lebih banyak untuk mencegah para pejuang Islam memasuki perbatasan itu untuk ikut dalam aksi perlawanan paling berdarah sejak milisi Taliban digulingkan tahun 2001.
"Kita akan tetap memberikan dukungan kita bagi peningkatan perdamaian dan demokrasi di Afghanistan," kata Aziz.
Dalam peringatan ulang tahun ke-59 kemerdekaan Pakistan itu Aziz juga menjamin penduduk Kashmir bahwa Pakistan tidak akan meninggalkan perjuangan mereka karena itu pihaknya berusaha menjalin perdamaian dengan India.
India dan Pakistan terlibat dua dari tiga perang mereka menyangkut Kashmir sejak merdeka tahun 1947, dan hampir terjerumus dalam perang keempat empat tahun lalu , tapi proses perdamaian yang dimulai tahun 2004 tidak mengalami kemajuan menyangkut sengketa pokok tentang Kashmir.
Hubungan kedua negara membaik, tapi terganggu setelah ledakan-ledakan bom di Mumbai 11 Juli yang menewaskan lebih dari 180 orang dan memicu New Delhi menangguhkan perundingan yang telah dijadwalkan untuk membahas "dialog gabungan" sebagaimana ditetapkan dalam proses perdamaian.
India merayakan Hari Kemerdekannnya, Selasa (15/8)-- karena meraih kemerdekaan dari kekuasaan Inggris tengah malam, Pakistan memperleh kemerdekaan satu menit sebelumnya.
Sumber : Analisa
Pakistan pekan lalu mengatakan pihaknya memainkan peran penting dalam membantu badan-badan intelijen Inggris dan AS dalam menggagalkan satu komplotan untuk meledakkan pesawat-pesawat penumpang tujuan AS di tengah perjalanan, dan menyebabkan penahanan paling tidak 24 warga Muslim Inggris di Inggris Tengah dan Tenggara.
Kendatipun Pakistan menahan paling tidak tujuh orang yang diduga anggota komplotan itu, termasuk seorang berkebangsaan Inggris bernama Rashid Rauf, yang menurut pengakuannya punya hubungan dengan para pendukung al-Qaeda yang bersembunyi di Afghanistan, Aziz tidak menyebut secara khusus keberhasilan intelijen itu.
"Sekarang, dunia dilanda terorisme. Pakistan akan berjuang menghadapi tantangan ini bersama dengan masyarakat dunia. Ini adalah satu ancaman bagi pembangunan dan stabilitas Pakistan. Tekad kita adalah memainkan peran efektif dalam masalah ini," kata Aziz dihadapan para diplomat, menteri-menteri pemerintah dan para pejabat dalam upacara pengibaran bendera di ibukota Islamabad.
"Kita telah mengambil tindakan-tindakan khusus untuk menangani tantangan-tantangan ini dan memperoleh hasil yang baik," katanya.
Aziz juga menyebut secara singkat tentang keinginan Pakistan untuk melihat satu Afghanistan yang stabil.
AS dan negara-negaar anggota NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) lainnya menginginkan Pakistan berbuat lebih banyak untuk mencegah para pejuang Islam memasuki perbatasan itu untuk ikut dalam aksi perlawanan paling berdarah sejak milisi Taliban digulingkan tahun 2001.
"Kita akan tetap memberikan dukungan kita bagi peningkatan perdamaian dan demokrasi di Afghanistan," kata Aziz.
Dalam peringatan ulang tahun ke-59 kemerdekaan Pakistan itu Aziz juga menjamin penduduk Kashmir bahwa Pakistan tidak akan meninggalkan perjuangan mereka karena itu pihaknya berusaha menjalin perdamaian dengan India.
India dan Pakistan terlibat dua dari tiga perang mereka menyangkut Kashmir sejak merdeka tahun 1947, dan hampir terjerumus dalam perang keempat empat tahun lalu , tapi proses perdamaian yang dimulai tahun 2004 tidak mengalami kemajuan menyangkut sengketa pokok tentang Kashmir.
Hubungan kedua negara membaik, tapi terganggu setelah ledakan-ledakan bom di Mumbai 11 Juli yang menewaskan lebih dari 180 orang dan memicu New Delhi menangguhkan perundingan yang telah dijadwalkan untuk membahas "dialog gabungan" sebagaimana ditetapkan dalam proses perdamaian.
India merayakan Hari Kemerdekannnya, Selasa (15/8)-- karena meraih kemerdekaan dari kekuasaan Inggris tengah malam, Pakistan memperleh kemerdekaan satu menit sebelumnya.
Sumber : Analisa
