Miris! Menjelang Idul Adha Seorang Anak Bukan Sembelih Hewan, Malah Sembelih Bapak

[Angela]

Penggorokan Leher Sang Bapak

Sumber gambar​

Selamat hari raya idul adha bagi IFers yg menjalankannya.​

Hari Idul Adha tahun ini saya tidak menyaksikan pemotongan hewan kurban, hari raya di tengah pandemi seperti ini memang begitu berbeda yg saya rasakan, banyak perubahan yg dirasakan, bukan saya saja, banyak teman yg merasakan hal yg sama.

Spoiler for jangan dibuka:

Dokpri tahun 2019​

Penularan COVID19 ini masih saja terus bertambah, berita di stasiun televisi swasta pun tidak pernah berhenti memberitakannya.


Perasaan was-was sudah pasti ada setiap melihat berita tersebut, akhirnya cari berita lain. Melihat berita kriminal pun isinya bikin ngeri sendiri, pembegalan emak-emak yg sudah saya tuangkan dalam thread, pemerkosaan, kasus prostitusi, & tak kalah mengerikan adalah kasus pembunuhan.


Pada bulan Mei saat bulan kelahiran saya, ada berita yg bikin saya memegang leher secara reflek, yaitu penggorokan leher, kasus ini terjadi di Cilegon.

Spoiler for :

Selengkapnya baca di sini​

Penggorokan leher tersebut dilakukan oleh anak kepada bapaknya, memang alasan utamanya adalah DEPRESI.


Menonton atau Membaca berita-berita dengan cara sadis seperti itu, saya sudah ngilu sendiri membayangkan kata-kata gorok, bahkan saat menulis, leher saya saja merasa tak nyaman.


Ketika Idul Adha melihat hewan kurban digorok lehernya saja saya tidak tega, apalagi ini ayah kandung sendiri.

Spoiler for jangan dibuka:

Dokpri​

Selain berita di atas, ada lagi berita kriminal terbaru, dengan kasus yg sama yaitu penggorokan leher sang bapak, menjelang Idul Adha.

Spoiler for :

Selengkapnya baca di sini​

Hari raya Idul Adha yg dikurbankan adalah hewan, bukan bapak sendiri, jadi teringat awal mula kisah kurban ini, ketika Nabi Ibrahim harus menyembelih sang anak, tetapi Tuhan menggantinya dengan hewan kurban, yaitu Kambing.


Anak yg menggorok leher bapaknya ini masih berusia 17 tahun, hingga thread ini ditayangkan masih belum diketahui motif sang pelaku.

Spoiler for :

Selengkapnya baca di sini​

Pihak keluarga mengatakan, pelaku mengalami gangguan kejiwaan, tetapi belum terbukti secara klinis. Jadi pihak terkait masih menyelidiki, & sudah pasti di tes kejiwaannya.

Spoiler for gangguan kejiwaan:

Ss mesin pencarian google, mengatakan kunci gangguan kejiwaan

Selengkapnya baca Alodokter​

Saya mencoba tarik benang merah dari ke 2 kasus di atas, yg perdana mengalami Depresidan yg terakhir mengalami gangguan kejiwaan, yg jadi pertanyaan apa yg menyebabkan sang pelaku dapat mengalami hal demikian.

Spoiler for depresi:

Gejalanya:

Selengkapnya baca di alodokter​

Berpikir bijak di setiap kejadian adalah lebih baik, tidak menghakimi seseorang tersebut, karena kita sebagai pembaca tidak tahu persis kejadian yg dialami pelaku.

#beritakriminal
#iduladha
#anakgorokbapakkandung


Jakarta, 08:31
Ahad, 2 Agustus 2020


Terimakasih yg sudah membaca

Keep smile and istiqamah.


Kalau saya keder dalam menarasikan, tolong beri saran & kritik dengan cara yg sopan.

Opini pribadi, referensi link tercantum​

Hari ini 08:39