• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Miing: Hasil Hitung Cepat Kemenangan Cellica Prematur, Hitungan Belum Selesai

yan raditya

IndoForum Addict E
No. Urut
163658
Sejak
31 Jan 2012
Pesan
24.461
Nilai reaksi
72
Poin
48
Calon Wakil Bupati Karawang,TB Dedi S Gumilar alias Miing yang berpasangan dengan Calon Bupati Ahmad Marjuki nomor urut 2 menilai hasil hitung cepat dari Cyrus Network, yang memenangkan pasangan calon nomor urut 3, Cellica Nurrachadiana yang berpasangan dengan Ahmad Zamakhsyari alias Jimi dengan angka 50.65 persen terlalu prematur.

"Ini kan baru sementara, terlalu prematur, penghitungan suara belum selesai. Mungkin bukan tidak percaya ilmiah, tapi semua (hasil survey lain, Red) harus kita hormati, karena ada perbedaan," ujar Miing melalui ponselnya, Rabu (9/12).

Ia mengaku melakukan survey quick count oleh internal PDI Perjuangan sebagai partai pengusungnya. Namun, penghitungan masih terus dilakukan.

"Saya akan menyampaikan pernyataan setelah KPU menyelesaikan penghitungan suara C1. Sebab memang masih ada perbedaan, walaupun real count tidak jauh berbeda dan tetap kalah juga," kata dia.

Ia bersama pasangannya menegaskan siap menang dan siap kalah. Apapun, pilkada adalah kompetisi. "Setiap kompetisi, harus siap kalah dan siap menang. Seperti di Tangerang saya kalah, tapi bukan soal ikhlas atau tidak dari keunggulan orang lain. Itu malah bisa membuat sakit hati sendiri," ujarnya.

Jika kalah, ia menegaskan akan legowo. Apalagi, ia berasal dari partai pemerintah. Sepak terjangnya dalam dunia politik sudah terbiasa menghadapi realitias politik, sekalipun kalah.

"Saya mencoba menjadi seorang negarawan, dewasa dalam berpolitik, bahwa dalam setiap pemilihan itu ada menang dan kalah. Tujuan menjadi seorang pemimpin itu bukan soal menang, tapi soal kemampuan dalam memimpin dan melakukan perubahan pada sistim yang ada," ujarnya.

Pada Pilkada Karawang ini, ia tak memiliki hak suara karena tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kabupaten Karawang. Saat pencoblosan, ia hanya menemani pasangannya melakukan pencoblosan di TPS 6 Desa Purwadana Kecamatan Teluk Jambe Timur, yang merupakan kediaman Ahmad Marjuki.

Selain Miing, calon wakil bupati Edy Yusuf yang berpasangan dengan Daday Hudaya nomor urut 4 juga tidak bisa mencoblos karena alasan yang sama.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.