• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Menyimpan Motor Dalam Waktu Lama

Vans eiger

IndoForum Senior C
No. Urut
69130
Sejak
22 Apr 2009
Pesan
5.332
Nilai reaksi
212
Poin
63
Jakarta - Musim hujan, biasanya banyak biker yang beralih ke mobil maupun angkutan umum, sehingga motor pun didiamkan dirumah untuk jangka waktu yang lama. Ataupun bagi Anda yang akan bepergian ke luar kota dalam jangka waktu lama, motor pun terpaksa dikandangkan.

Nah, menyimpan motor dalam jangka panjang ternyata ada perlakuan khusus, agar pada saat digunakan, motor kita tetap dalam kondisi normal seperti sedia kala. Apa-apa saja sih?

Untuk motor yang dilengkapi dengan kran bensin, pastikan tuas tersebut berada di posisi off sehingga menutup, dengan sebelumnya menguras bensin yang terdapat di perut karburator, bagian pelampung.

Caranya mudah, tinggal buka baut penguras yang biasanya terdapat di bawah karburator dengan obeng. Pengurasa tersebut gunanya agar tidak terjadi pengerakan bensin pada karburator.

Tangki bensin juga sebaiknya dikuras, dengan alasan sama, agar tidak terjadi pengerakan. Setelah dikuras, isi penuh tangki, agar dinding tanki tidak berkarat selama motor tidak digunakan.

Tidak hanya dinding tanki bensin, untuk mencegah karat pada dinding silinder, piston dan ringnya, bisa dilakukan dengan cara memasukkan sedikit oli kedalam lubang busi.

Setelah itu, engkol mesin beberapa kali agar oli bersikulasi secara merata di dalam dinding silinder maupun girbox, sehingga bisa mengantisipasi karat.

Lumasi semua kabel kontrol, engsel tuas rem, engsel pedal rem, as standar tengah dan samping, serta semua persendian yang terdapat pada motor, dengan oli.

Periksa tekanan angin ban, jika kurang ada baiknya ditambah, serta pastikan ban tidak menempel pada lantai. Kalaupun ban tetap menmpel, usahakan posisinya berubah-ubah, agar tidak terjadi perubahan bentuk ban pada satu sisi saja.

Tutup lubang pengeluaran knalpot dengan plastik untuk menghindari binatang ataupu benda asing lainnya masuk dan mencemari ruang mesin.

Terakhir, lepaskan sakelar aki, dan tempatkan pada tempat yang kering. Tujuannya, agar pada saat motor digunakan, aki tidak soak, karena selama didiamkan, arus listrik tetap mengalir meski mesin dalam kondisi mati.

*source*

Semoga bermanfaat.​
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.