• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Mendengarkan Cinta........

Ueto Aya

IndoForum Junior E
No. Urut
3134
Sejak
12 Jul 2006
Pesan
1.655
Nilai reaksi
108
Poin
63
Hal-hal yang pingin kita omongin, atau yang harus kita bilang, justru
malah nggak pernah kita ungkap.
Parahnya lagi, kita terbiasa pake simbol-simbol atau kata-kata lain buat
nunjukin arti sebenernya.
Walhasil, seringnya maksud kita itu jadi nggak terkomunikasikan dan
bikin orang lain ngerasa bete,
nggak disayang, nggak dihargai.

Iya sih, ada saat-saat kita ngerasa nggak nyaman mengekspresikan cinta
yang kita rasa. Karena takut
mempermalukan orang lain, atau diri kita sendiri, kita ragu buat bilang,
"I love you". Jadinya, kita
menyampaikan perasaan itu lewat kata-kata yang lain; "jaga diri
baik-baik", "belajar yang bener",
"hati-hati di jalan", "jangan ngebut", "jangan lupa makan". Tapi,
sebenernya, itu cuma opsi-opsi
lain dari perkataan yang sesungguhnya; "saya sayang kamu", "saya peduli
sama kamu", "kamu sangat berarti buat saya", "saya nggak mau kamu terluka".

So, nggak ada salahnya kita coba MENDENGARKAN CINTA lewat
kalimat-kalimat yang dikatakan orang lain.
Ungkapan eksplisit itu penting,tapi bagaimana kita mengungkapkannya bisa
jadi jauh lebih penting.
Setiap pelukan bermakna cinta meski kata-kata yang keluar sangat
berbeda. Setiap perhatian yang
diberikan orang lain menyimpan cinta walau bentuknya kaku, atau mungkin
kasar. Yang pasti, kita harus
mencari dan mendengar cinta yang ada di baliknya.

Seorang ibu bisa ngomelin anaknya karena nilai rapot atau kamar yang
berantakan. Si anak mungkin hanya
mendengar omelannya. Tapi kalo dia bener-bener MENDENGAR, dia bakal
mendapatkan cinta di sana.
Kepedulian dan cinta ibunya muncul dalam bentuk omelan. Tapi gimana pun
juga, itu adalah cinta.

Seorang gadis pulang larut malam, dan akhirnya dapet kuliah gratis dari
bokapnya. Gadis itu cuma nangkep
kemarahan sang bokap. Tapi kalo dia mencoba untuk MENDENGARKAN CINTA,
dia bakal menemukannya. "Kamu gimana sih, Papa jadi khawatir sama kamu,"
kata bokapnya. Tau nggak, itu sama aja dengan "Papa
sayang dan peduli sama kamu. Kamu sangat berarti buat Papa" yang
sayangnya, nggak tersampaikan dengan lisan.

Kita mengungkapkan cinta dalam banyak cara--hadiah ulang tahun,
pesan-pesan kecil, dengan senyuman,
dengan air mata. Cinta nggak hanya ada dalam kata-kata, tapi juga dalam
diam. Dan seringkali kita
menunjukkan cinta dengan memaafkan orang yang nggak mau mendengar cinta
yang kita sampaikan.

Masalah dalam "mendengarkan cinta" adalah kesulitan dan keterbatasan
kita untuk mengerti bahasa cinta
yang dipakai orang lain. Yang kerap terjadi, kita jarang mendengarkan
orang lain. Kita mendengar kata-
kata, tapi kita nggak mempertimbangkan ekspresi atau tindakan-tindakan
yang mengiringi kata-kata itu.
Sering juga kita cuma bisa mendengar hal-hal negatif, penolakan,
kesalahpahaman dan mengabaikan
cinta yang menjadi dasarnya.

Dengerin deh, cinta-cinta yang ada di sekitar kita.
Kalo kita bener-bener berusaha mendengarkan, kita bakal temui bahwa kita
sebenarnya memang dicintai.
Mendengarkan cinta bisa membuat kita sadar bahwa dunia ini adalah tempat
yang begitu indah.

Cinta adalah anugerah.
Membuat kita tertawa.
Membuat kita bernyanyi.
Membuat kita sedih.
Membuat kita menangis.
Membuat kita bertanya "kenapa?"
Membuat kita menerima.
Membuat kita memberi.
Dan yang paling penting, membuat kita hidup.

Bukanlah kehadiran atau ketidakhadiran yang penting;
kita nggak perlu merasa kesepian meski kita sedang sendiri. Sendiri itu
perlu, lho. Dan itu jangan
sampe membuat kita jadi kesepian. Yang jadi masalah bukan berada bersama
seseorang, tetapi berada untuk seseorang.

Jangan pernah ragu nyatakan cinta. Jujurlah dengan apa yang kita rasa
dan katakan. Nggak ada ruginya
mengekspresikan diri. Ambil kesempatan untuk mengungkapkan pada
seseorang betapa pentingnya
dia buat kita. Lakukan, buat perubahan, hindari penyesalan.

Satu lagi, tetaplah dekat dengan kawan dan keluarga, karena mereka udah
berjasa membangun diri kita yang
sekarang. Cinta memang ada untuk ditebarkan. Dan saat cinta yang kita
berikan diterima, atau dibalas,
itulah saat hidup menjadi penuh makna.
 
benar sekali yg di katakan Ts................./no1
 
^
^
^
^
idem with PI..... nice post d /no1
 
rahasia pribadinya adink akhirnya terungkap. nice post
 
berbahagialah orang yang masih mempunyai rasa cinta
 
wow.. nice article for do the best life /sob /sob /sob
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.