• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Main Jendela, Balita Jatuh dari Lantai 25

Samantha

IndoForum Senior B
No. Urut
43737
Sejak
17 Mei 2008
Pesan
6.450
Nilai reaksi
157
Poin
63
JAKARTA - Ini peringatan bagi orang tua dan pengasuh bayi. Daniel, 3, tewas setelah terjatuh dari kondominium orang tuanya di lantai 25 kompleks hunian mewah Sudirman Tower Condominium (STC). Kondisi balita itu remuk setelah terempas di balkon kondominium lantai 5.

Peristiwa mengenaskan itu terjadi kemarin pukul 11.30. Dari informasi yang dihimpun, Daniel awalnya bermain-main dengan Jessica, 4, sepupunya, di salah satu kamar kondominium orang tuanya, Panca dan Indri.

Diduga, saat asyik bermain, Daniel mendorong jendela kamar dengan kedua tangan dan tubuhnya. Nahas, jendela di lantai 25 itu tidak dipasang teralis. Akibatnya, bocah malang itu ikut terdorong begitu jendela terbuka. Tubuh mungil itu melayang dari lantai 25 ke balkon di lantai 5. Karena terjatuh sekitar 50 meter, tubuh Daniel remuk dan tewas di lokasi kejadian.

Di kamar kondominium tersebut korban tinggal bersama kedua orang tuanya dan sang nenek, Jeanet. ''Saat kejadian, Daniel dan Jessica hanya ditunggui neneknya. Sedangkan orang tua Daniel sedang pergi. Mungkin, nenek mereka sedang tertidur sehingga tidak melihat Daniel membuka jendela kamar apartemen,'' tutur salah seorang kerabat yang tak bersedia ditulis namanya.

Jeanet terlihat shock saat mengetahui cucunya tewas. Dia hanya mengangguk saat ditanya apakah dirinya sedang tertidur saat kejadian memilukan itu.

Sudadi, 35, salah seorang pekerja lepas di kondominium, menyaksikan tubuh Daniel melayang dari ketinggian sekitar 50 meter dan membentur lantai balkon di lantai 5. ''Saya bergegas menuju tempat korban terjatuh. Posisi tubuh anak itu telungkup dengan wajah kanan menyentuh lantai. Darah sudah menggenang di sekitar tubuhnya,'' ungkap Sudadi lirih.

Jajaran Polsek Setia Budi segera tiba di lokasi kejadian dan mengevakuasi jenazah korban ke RS Cikini. Para kerabat korban yang menyusul ke kamar jenazah RS Cikini menolak saat kepolisian meminta dilakukan otopsi pada jenazah Daniel di RSCM.

Kanit I Reskrim Polsek Setia Budi Ipda I Gede Sarjana yang juga datang ke lokasi mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut dan akan memintai keterangan saksi-saksi. Polisi juga akan mempertanyakan kepada pengelola kondominium terkait jendela kamar yang tidak dilengkapi teralis besi.

Pengelola kondominium berusaha menutupi kasus tersebut dengan mengusir wartawan yang berkerumun di depan hunian mewah tersebut. ''Tempat ini areal pribadi, silakan pergi. Tak ada apa-apa,'' hardik salah seorang satpam.

Sedangkan resepsionis apartemen saat dihubungi hanya mengatakan tidak tahu apa-apa. Dia mengatakan agar telepon pada Senin (1/9). (ind/jpnn/agm)

duh.. serem.. seumuran anak (adopsi) gw, tuh..
 
Semoga diterima di sisi Tuhan

Amin

Ortu yg salah itu
 
/wah
wa juga kmarin nonton di Berita....
kasian banged gara2 cman pengen liad ke bawah..../sob
 
Gw pernah dulu.. pas di Makkah, ngelongok ke bawah, dari Lantai 13 (teratas). Serem.. apalagi kalo sampe jatuh.. terjun bebas, atuh....
 
Warning Neh.....:-O:-O:-O
Lebih awas terhadap segala aktivitas anak-anak, apalagi untuk anak dalam kategoru balita...:)
 
wah itu mah orangtua nya aja yg dongo

sewa babysitter kek

cuman keluar kocek dikit tapi baby kan ga mokad
 
Warning............warning............warning......
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.