Konsep Sepatu Lokal Coret-Coretan

Angela · 10 Jul 2020

Selamat Datang GANSIS!

----------+++++++++---------

Spoiler for cek konten:

Orisinil kok gan

sumber gambar Instagram/@anastasyakh

Halo semuanya, belakangan ini lumayan rame di media sosial tentang sepatu coret-coretan. Sebuah produk sepatu yg punya desain artistik berupa coretan gambar atau pesan tertentu. Jadi sepatunya ada gambar coretan dari semacam spidol putih gitu. Entah ini bilangnya dihiasi gambar coretan atau malah cukup mengganggu, setiap orang yg melihat punya pandangannya sendiri. Namanya juga sepatu dicoret, ya gambarnya kayak persis coretan hasil tangan semacamdoodle tetapi gak rapi-rapi amat. Makanya ada beberapa orang juga yg kurang seneng atau kurang tertarik sama sepatu dengan coretan begitu. Soalnya coretannya cukup random atau agak ngawur, mungkin yg dapat diserap maknanya kalo ada kutipan tertentu aja. Menurut gua sih coretannya ngawur, tetapi ya seni kan bebas.

Konsep sepatu coret-coretan di industri sepatu lokal puncaknya yg sangat mempengaruhi ketenarannya adalah kemunculan seri sepatu dari Compass. Saat itu seperti biasa, setiap produk yg dikeluarkan oleh brand tersebut sangat rame buat disikat. Bahkan sampe rebutan, apalagi seri sepatu coretan dari Compass ini hasil karya kolaborasi. Pastinya sangat langka & wacananya gak dirilis ulang, sehingga makin memicu semangat para konsumen buat mendapatkan sepatu tersebut. Sangking gila ramenya, auranya kesebar sampe produsen atau brand sepatu lokal lainnya. Mereka sebagai pembisnis ngeliat dong, konsep sepatu coretan ternyata dapat serame ini ya. Hal ini adalah sebuah peluang emas cuy, tanpa menunggu lama akhirnya jejak Compass pun mulai diikuti.

sumber gambar Instagram/@sepatucampessofficial

Sejauh yg gua tau, sepatu coret-coretan cukup eksis juga sampe sekarang. Brand lokal yg menerapkan konsep coret-coretan pada produk sepatunya juga auto sold out. Sepertinya konsumen & masyarakat di negara ini mulai menyukai konsep sepatu yg gitu ye. Padahal coretannya juga sederhana, maksud gua gak begitu rumit kayak melukis gambar dengan gradasi warna yg sempurna. Ya kalo diibaratkan mirip coretan di halaman belakang buku tulis lu deh, biasanya suka iseng coretin buku tulis kan sewaktu bosen? Ngaku lu? Bisa jadi inspirasi para desainer sepatu tadi juga dari situ loh. Semua ini baru sebatas anggapan gua aja, yg pasti pokoknya sepatu konsep ini banyak peminatnya. Makanya sepatu coret-coretan sampe saat ini tetep eksis, artinya kan berhasil gitu di pasaran.

Berdasarkan pengamatan gua, ada 10 sepatu yg menerapkan coret-coretan pake ala-ala spidol putih. Sepatu-sepatu ini dapat dibilang cukup berhasil laris terjual cuy. Sebagian di antaranya sampe melambung tinggi popularitasnya & lumayan menyita perhatian sejagat netizen pada awal perilisannya. Ternyata nilai jual utama dari sepatu coret-coretan ya coretannya. Selain itu dari 10 sepatu, ada 2 sepatu yg baru aja rilis di bulan Juli ini. Berikut 10 sepatu yg gua maksud.

Heritage Culture Curuban

sumber gambar Instagram/@heritageculture.id

Sepatu yg bakal dibahas perdana yaitu produk dari brand asal Cirebon. Sepatu ini rilis beberapa bulan lalu, sempet rame nih. Desainnya unik, pake khas batik megamendung dari Cirebon. Kalo mengatakan netizen sepatunya akatsuki, karena motif awannya yg mirip. Di sisi lainnya ada coretan spidol putih gitu & ada tulisan Apa jare bae yg gak tau maksudnya apa. Sepertinya itu dialek Cirebon & sekitarnya, buat yg paham dapat kasih tau gua di komentar.

Hunted x Tshirt Tokoh Longlife

Spoiler for pic:

sumber gambar Instagram/@tshirttokoh

Lanjutnya ada sepatu yg baru aja rilis kemarin 9 Juli 2020. Dengan sistem pembelian yg PO s. d. tanggal 19 Juli 2020. Sepatu ini dinamain Longlife Green buat yg warna hijau, sedangkan satunya lagi namanya Longlife Black untuk yg warnanya hitam. Jadi brand Hunted berkolaborasi sama Tshirt Tokoh ngebuat 1 tipe sepatu coretan dengan 2 ragam warna. Alasan namanya Longlife juga diterapin ke dalam coretannya yg berupa kutipan Panjang umur untuk hal baik.

Thermofix Dabs

Spoiler for pic:

sumber gambar Instagram/@thermofix_

Berikutnya juga sepatu dengan konsep coretan yg baru semingguan sejak perilisannya. Brand Thermofix juga ikutan buat mengeluarkan produk sepatu coretannya, kali ini temanya soal mabok. Jadi kalo lu perhatikan, coretannya mempunyai makna-makna seputar giting-gitingan atau kapal miring gitu ye. Paling jelasnya sih ada gambar botol yg menuangkan isinya terus diikuti kutipan Sorry Mom. Buat yg merasa relate gaya hidupnya dengan penggambaran pada sepatu ini, cocok banget buat dipake. Gua harap sih ada arti dari sisi lain ya, dapat aja konteksnya penyesalan gitu biar lebih baik.

Rillingen Riot High

Spoiler for pic:

sumber gambar Instagram/@rillingenhood

Terusnya ada sepatu dari brand lokal yg cukup populer di kalangan penggemar street fashion. Brand ini adalah Rillingen yg mengeluarkan sepatu bernama Riot. Sepatu ini bermodelan high cut & ada buckle strapnya buat mengikat kaki lu. Keberadaan buckle ini juga sedang rame difungsikan ke sepatu belakangan ini. Kalo diliat sih jadi berasa punya kesan yg kokoh gitu ya. Sesuai dengan tema brandingnya, coretan spidol putih di sepatu ini penuh dengan ala-ala graffiti. Bisa dilihat di sepatunya bahkan ada kutipan Home street home.

Rillingen Riot Low

Spoiler for pic:

sumber gambar Instagram/@rillingenhood

Sepatu ini masih seri yg sama dengan sebelumnya, yaitu Riot dari Rillingen. Coretannya masih sama persis & opsi warnanya juga sama. Bedanya cuma di model aja, karena ini merupakan Riot Low dengan potongan pendek. Jadi Rillingen ngeluarin 2 model dengan seri artikel yg sama, high cut & low cut gitu ye.

Freedom Liberta Cut Hi

Spoiler for pic:

sumber gambar Instagram/@vans_natics

Liberta Cut Hi, sepasang sepatu yg cukup menarik banyak perhatian netizen saat awal perilisannya. Menurut gua sepatu ini cukup unik, karena pemilihan warna monokromnya cerdas banget. Walaupun model sepatunya ngambil siluet Cnvers 70s, dengan ciptaan warna yg pas jadinya menarik. Coretannya cukup random kalo lu perhatikan ya, yg dapat gua dapet pesannya kayak penggambaran kegalauan gitu ye. Soalnya di situ ada gambar kepala orang yg keliatannya sedih & ada kutipan Miss you. Berkat sepatu ini, nama Freedom dalam industri sepatu lokal jadi boom (meledak).

Freedom Liberta Classic

Spoiler for pic:

sumber gambar Instagram/@freedomwear

Masih dengan brand yg sama, yaitu Freedom. Setelah sukses dengan seri sepatu coret-coretan sebelumnya, kali ini mencoba lagi untuk meraih keuntungan yg sama. Pada akhir Juni kemarin, Freedom merilis sepatu coretan versi keduanya dengan bentuk siluet sepatu yg berbeda. Sepatu ini ngambil siluet dari Vns Authentic, tetapi lagi-lagi ciptaan monokromnya kece banget. Terus coretannya lebih sedikit & lebih menunjukkan kegalauan. Masih ada gambar orang bertopeng sedih dengan tulisan Miss you juga & tulisan mengatakan lainnya yg dapat lu baca sendiri.

Elfamous x Street Catalog Whistle Blower

Spoiler for pic:

sumber gambar Instagram/@elfamous.co

Sepatu yg ini juga rame peminatnya, sebuah karya kolaborasi dari Elfamous & Street Catalog. Coretanya berisi gak tau tentang apa, mungkin emang bebas aja mau mencoret apaan. Paling jelas sih sebuah gambar tentang global warming & rasi bintang yg menyerupai logo api khasnya Elfamous. Lalu yg kutipan agak jelas banget yaitu Just pair of shoes drama excluded. Semacam sindiran halus buat industri sepatu lokal dengan brand-brand yg biasa memakai strategi drama biar rame.

Campess Sepatu Rakyat

sumber gambar Instagram/@sepatucampessofficial
Spoiler for pic:

sumber gambar Instagram/@simpulkacau_stuff

Ini dia sepasang sepatu yg sangat mengikuti jejak dari Compass x PMP. Brand Campess lahir di bayang-bayangnya Compass. Di awal kemunculannya Campess cukup agresif dalam mempromosikan sepatu buatan pertamanya yg dinamain Sepatu Rakyat. Dengan wacana Dari rakyat untuk rakyat gitu ye & menjanjikan semua yg mau beli bakal kebagian. Sayangnya ujung-ujungnya stoknya terbatas juga & punya harga resell yg cukup mahal. Gak sinkron sih antara wacana promosinya & kenyataan. Terlepas dari latar belakangnya yg agak meh bikin geleng-geleng, sepatu ini punya coretan ala spidol putih yg random banget.

Compass x Pot Meets Pop Positive Vibration

sumber gambar Instagram/@anr.stuff
Spoiler for pic:

sumber gambar Instagram/@vision_goods

Nah ngomongin soal sepatu coret-coretan, sepatu dari Compass yg ini wajib diikutsertakan. Soalnya yg bikin konsep coret-coretan terkenal ya sepatu ini. Selain Vns & Cnvers, Compass juga merupakan sumber inspirasi yg dipake sama banyak banget brand sepatu lokal sampe sekarang. Jadi sepatu ini adalah hasil kolaborasinya Compass dengan Pot Meets Pop atau biasa disebut PMP yg punya cerita kelam dibaliknya. Singkatnya cerita kelam ini merupakan kericuhan penggemar Compass yg mengakibatkan perilisan sepatu tersebut ditunda. Akhirnya rilis lewat daring di salah satu niaga elektronik Indonesia. Euforianya gila-gilaan, karena sepatu ini sangat langka & harga resell tembus hingga jutaan rupiah. Dari sisi desain coretannya, Compass x PMP ini punya pesan yg memotivasi. Dengan kutipan utamanya Positive vibration & tulisan-tulisan seperti High life, Goos creation, serta lainnya.

sumber gambar Instagram/@anr.stuff

Sebenernya semua kembali ke selera masing-masing ya. Dengan adanya sepatu coret-coretan ini, industri sepatu lokal makin berwarna & makin banyak opsi sepatu yg aneh-aneh. Dari sini dapat dibilang pembisnis brand sepatu lokal di atas itu cerdas, cuma ditambah konsep yg sederhana bikin nilai jual lebih tinggi. Kalo menurut lu gimana? Apakah dengan memakai sepatu yg penuh coretannya gitu dapat mengangkat penampilan jadi terlihat jauh lebih keren? Soalnya lu kalo pake sepatu-sepatu tadi bukan sekadar memakai sepasang sepatu, tetapi juga membawa pesan gitu yg dapat ditelaah dari coretannya.
Quote:

Sekian konten ini dibuat. Semoga konten ini bermanfaat bagi gansis.
Jangan lupa komeng ya gansis!
Terima kasih.

| Ditulis oleh: Y u k i 2 6 |
Sumber: Instagram/@heritageculture.id, @freedomwear, @thermofix_, @rillingenhood, @vans_natics, @elfamous.co, @sepatucampessofficial, @hunted.product, @tshirttokoh, @anr.stuff, @sepatucompass, @vision_goods