• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Kisah Pemilik & Pendiri Site2 Ternama...

a7xfever

IndoForum Junior D
No. Urut
75153
Sejak
8 Jul 2009
Pesan
2.016
Nilai reaksi
46
Poin
48
CEK DIZ AUT :

Pemilik Facebook Mark Zuckerberg belumlah berusia 25 tahun, tetapi ia telah membuktikan bahwa Anda tidak memerlukan bertahun-tahun pengalaman kerja untuk menjadi milyuner termuda dari hasil keringat sendiri dan bukan warisan.

Zuckerberg besar di pinggiran New York yaitu Dobbs Fery dan bersekolah di Phillips Exeter Academy di New Hampshire. Ayahnya adalah seorang dokter gigi, ibunya adalah psikiater, dan ia memiliki tiga saudara perempuan. Ia belajar sendiri memprogram komputer, dan selama masa seniornya di sekolah lanjutan tingkatan atas, ia dan rekannya sesame hacker-programmer Adam D'Angelo tertarik dengan AOL dan Microsoft dengan menciptakan plug-in Winamp yang dapat membangun playlist customized.

Mark Zuckerberg-FacebookTetapi keduanya menampik tawaran kerja demi kuliah pada tahun 2002- Zuckerberg ke Harvard dan D'Angelo ke Caltech. Tetapi perjalanan Mark untuk menerima gelar di ilmu komputer tidak ditentukan nasib untuk diraih. Tidak hanya untuk mempelajari programming, ia menciptakan situs rating foto yang disebut Facemash, menggunakan fotograf-fotograf dari murid Harvard yang lain yaitu sejenis situs foto online milik sekolah (sebuah publikasi mirip buku tahunan yang didesain untuk memperkenalkan sesama murid satu dengan yang lainnya). Tetapi ia menciptakan program sendiri dengan men-hack ke data-data murid dan menggunakan foto-foto tersebut tanpa ijin, dan akhirnya mendapat teguran dari admin karena melanggar peraturan privasi dan keamanan komputer.

Tetapi Mark tidak merasa terhalang. Ia bahkan menyelesaikan platform untuk "Facebook", mengkombinasikan konsep dari facebook tradisional (buku tahunan online sekolahnya, red) dengan situs-situs jaringan sosial berskala besar seperti Myspace dan Friendster.

Pada Februari 2004, Zuckerberg meluncurkan program tersebut dari kamar asramanya dengan sesama pendiri Dustin Moskovitz, Chris Hughes dan Eduardo Saverin. Dalam waktu beberapa minggu saja, lebih dari setengah sekolah telah membuka akun. Lalu melebar lagi ke lebih banyak universitas dan kampus, dan pada musim semi, Zuckerberg dan tim-nya pindah ke Palo Alto, California, menyewa sebuah kontrakan dan bercengkerama dengan investor-investor seperti salah satu pendiri Paypal Peter Thiel dan salah satu pendiri Napster Sean Parker.

Mark Zuckerberg-FacebookPada Agustus 2005, Mark secara resmi mengganti nama perusahaan menjadi Facebook, dan setelah berhasil meraup $12,7 juta, siap untuk memindahkan perusahaan ke tingkat lebih tinggi.

Situs tersebut pun berkembang dari jaringan kampus lalu termasuk sekolah-sekolah menengah atas, dan grup-grup lingkungan kerja, dan pada September 2006, setiap orang yang memiliki alamat email bisa bergabung. Sekarang, ada lebih dari 110 juta pengguna aktif, dan menurut comScore Media Metrix, yang mencatat aktifitas Web, Facebook tercatat sebagai top situs sharing foto di jaringan internet, dan adalah situs peringkat empat yang paling banyak dikunjungi di dunia, terhitung dengan lebih dari 1 persen dari semua penggunaan internet.

Tak disangka, para raksasa teknologi memperhatikan juga. Pada 2006, Mark membuat dunia terheran dengan menolak tawaran Yahoo untuk membeli Facebook seharga 1 juta dolar. Setahun kemudian, Microsoft menginvestasikan ke 1,6 persen saham perusahaan seharga $240 juta dolar.

Adalah sangat menarik di era informasi seperti sekarang ini banyak orang muda yang memiliki kesempatan untuk meraih kesuksesan dengan cara berbeda dari generasi-generasi sebelumnya. Salah satu contoh adalah Mark Zuckerberg ini.

Untuk mencapai Facebook seperti sekarang ini pun sebagai seorang pengusaha muda Mark bertemu dengan masalah, seperti ketika Mark pernah menghadapi tuntutan dari pihak luar. Tetapi kejelian dari pemuda ini mengantarkan Facebook tetap berkembang di tangannya.

Mark Zuckerberg-FacebookTak ada yang tahu kecuali Mark yang mungkin mengetahui akan kemana perusahaan berjalan, meskipun ia telah mengatakan bahwa Facebook adalah "bekerja sejalan dengan proses." Baru-baru ini, beberapa eksekutif terkemuka Google telah membuat perpindahan karir ke Facebook, yang mengimplikasikan Facebook menjadi perusahaan korporat yang lebih serius - dan secepatnya, mungkin saja menjadi perusahaan terbuka. Tetapi satu yang pasti: Mark akan menjadi pemain besar dalam industri teknik beberapa tahun yang akan datang.
images

Sergey Mikhailovich Brin
Sergey Mikhailovich Brin lahir di Moskwa, Uni Soviet, dari sebuah keluarga Yahudi.Ayahnya yang bernama Mikhail Brin dan ibunya Evgenia Brin (née Krasnokutskaya) adalah ahli matematika lulusan Moscow State University. Pada tahun 1979, ketika Brin berumur 6 tahun, keluarganya pindah ke Amerika Serikat. Di sana, Brin didaftarkan di sekolah dasar Paint Branch Montossori, Adelphi, Maryland. Ayahnya, yang juga seorang profesor di departemen matematika University of Maryland, berperan besar mengembangkan ketertarikan Brin pada matematika. Pada bulan September 1990, setelah lulus dari Eleanor Roosevelt High School, Brin diterima di University of Maryland, College Park. Di sana ia mengambil jurusan ilmu komputer dan matematika, dan berhasil mendapatkan gelar Bachelor of Science pada tahun 1993.Brin kemudian melanjutkan pendidikan ilmu komputernya di Stanford University melalui bewasiswa dari National Science Foundation. Ia menerima gelar masternya pada bulan Agustus 1995.
Brin juga memiliki gelar MBA dari IE Business School.

Brin menunjukkan ketertarikannya pada Internet tak lama setelah ia diterima di Stanford. Ia menulis banyak paper yang membahas tentang data-mining dan pattern extraction. Ia juga menulis software yang dapat mengubah TeX menjadi HTML untuk memudahkan tugas-tugasnya.

Momen terpenting Brin di Stanford adalah ketika ia bertemu dengan Larry Page.Menurut rumor di Google, Page dan Brin "tidak saling menyukai ketika mereka pertama kali bertemu di pascasarjana ilmu komputer Standford University pada 1995.Namun demikian, mereka akhirnya menemukan bahwa mereka memiliki ketertarikan yang sama: mencari dan menemukan informasi yang relevan dari sekumpulan data yang besar. Bersama-sama, pasangan ini kemudian menulis sebuah karya berjudul "The Anatomy of a Large-Scale Hypertextual Web Search Engine" yang dianggap sebagai bibit bagi karir mereka.

Larry Page
Page adalah seorang lulusan dari East Lansing High School. Page memperoleh gelar Bachelor of Science dalam teknik komputer dari Universitas Michigan dengan pujian dan seorang lulusan Master dari Universitas Standford.

Ketika menjadi seorang siswa di program Ph.D. ilmu komputer Universitas Stanford, Page bertemu Sergey Brin. Bersama mereka menjalankan mesin pencari Google, yang mulai beroperasi pada 1998. Google didasarkan pada teknologi PageRank yang telah dipatenkan, yang mendasarkan pada struktur link - link antar situs web untuk menentukan peringkat suatu situs tertentu. Page masih tetap on leave dari program Ph.D.

Ketika di universitas, dia membuat mesin cetak inkjet dari potongan-potongan balok Lego.

Page menjalankan Google sebagai presiden bersama dengan Brin sampai 2001, ketika mereka merekrut Eric Schmidt untuk menjadi ketua umum dan CEO Google. Page sekarang menjalankan Google sebagai tritunggal bersama dengan Brin dan Schmidt.

Menurut Forbes, Page mempunyai perkiraan kekayaan bersih sebesar AS$12,8 milyar, membuatnya orang nomor 27 terkaya di dunia (satu tempat di belakang pendiri lain Google, Sergey Brin). Pada September 2005 dia dan pendiri Google lainnya, Sergey Brin, membeli sebuah pesawat penumpang yang sangat besar, sebuah Boeing 767, untuk penggunaan pribadi mereka.

images

kiri Sergey Mikhailovich Brin | kanan :Larry Page

Yahoo! Bermula dari hobi dua orang mahasiswa yang berubah menjadi brand global yang telah merubah cara orang untuk berkomunikasi satu sama lain, mencari dan mendapatkan informasi dan membeli berbagai macam barang. Saat ini, Yahoo! Inc. telah menjadi pemimpin komunikasi global lewat internet, komersil dan perusahaan media yang telah menjadi brand jasa jaringan internet lebih dari 232 juta individu setiap bulannya di dunia maya. Dua anak muda itu bernama Jerry Yang dan David Filo. Bisa bayangkan berapa uang yang mengalir ke kocek mereka? Tapi bagaimana dua mahasiswa ini bisa melakukannya?,……….

Sebagai navigasi pertama secara online yang memandu dalam Web, www.yahoo.com adalah pemimpin pemandu dalam konteks lalulintas, periklanan, keperluan rumah tangga dan jangkauan pengguna bisnis. Yahoo! Adalah brand internet global pertama dan menjangkau pemirsa paling besar dalam dunia maya.

Dua pendiri dari Yahoo!, David Filo dan Jerry Yang, kandidat doctor bidang teknik elektro di Universitas Stanford, yang memulainya di trailer kampus pada bulan Februari 1994 sebagai jalan untuk tetap dalam ketertarikan pribadi mereka terhadap internet. Jauh sebelum mereka menghabiskan lebih banyak waktu dalam daftar jaringan favorit mereka dibanding dengan desertasi doctor mereka. Bagaimanapun juga daftar Jerry and David menjadi sangat panjang dan mereka mengklasifikasikan dalam bentuk kategori. Ketika kategori semakin panjang, mereka membuatnya menjadi subkategori… dan lahir konsep inti dibalik Yahoo!.

Web site dimulai sebagai “Jerry’s Guide to the World Wide Web” tetapi juga menerima moniker baru dengan bantuan kamus. Nama Yahoo! merupakan akronim untuk “Yet Another Hierarchical Officious Oracle,” tetapi Filo and Yang memilih nama yang mereka pilih karena mereka suka dengan definisi umum dari yahoo: “rude, unsophisticated, uncouth.” Yahoo! Sendiri pertama kali dibuat di workstation mahasiswa Yang, “Akebono,” ketika software dibuat di komputer Filo, “Konishiki” – keduanya nama pemain sumo yang melegenda.

Jerry dan David segera menemukan bahwa mereka tidak sendiri untuk menemukan web site yang sangat berguna. Jauh sebelum ratusan orang yang mengakses panduan mereka dari trailer di Stanford. Dengan dukungan kolega netter membuat usaha yang digulirkan semakin banyak peminat komunitas internet yang terlibat. Yahoo! Merayakan pertama kalinya jutaan klik per harinya pada tahun 1994, yaitu tak kurang dari 100 ribu macam pengunjung yang unik.

Berdasarkan tingkat lalulintas dan antusias penerimaan terhadap Yahoo! Telah diterima, para pendiri menyadari mereka mempunyai bisnis yang potensial di tangan mereka. Pada bulan Maret 1995, kerjasama bisnis dengan para pemilik lembaga modal ventura Silicon Valley. Mereka kemudian menjalin kerja sama dengan Sequoia Capital, perusahaan yang mempunyai reputasi dalam bidang investasi termasuk untuk Apple Komputer, Atari, Oracle dan Cisco Systems. Mereka setuju untuk mendanai Yahoo! Pada bulan April 1995 dengan investasi awal mendekati dua juta dolar.

Realisasi perusahaan baru mereka mempunyai pertumbuhan potensial yang cepat, Jerry dan David memulai untuk membuat tim manajemen. Mereka merekrut Tim Koogle, seorang veteran Motorola dan alumni dari jurusan teknik Stanford, sebagai chief executive officer dan Jeffrey Mallett, pendiri Novell’s Divisi konsumen WordPerfect, sebagai chief operating officer. Mereka berhasil menyelamatkan perputaran pendanaan yang kedua pada tahun 1995 dari investor Reuters Ltd. dan Softbank. Yahoo! Diluncurkan dalam go public dengan sangat sukses pada bulan April 1996 dengan jumlah total 49 karyawan.

Saat ini, Yahoo! Inc. telah menjadi pemimpin komunikasi global lewat internet, komersil dan perusahaan media yang telah menjadi brand jasa jaringan lebih dari 232 juta individu setiap bulannya di dunia maya. Sebagai navigasi pertama secara online yang memandu dalam Web, www.yahoo.com adalah pemimpin pemandu dalam konteks lalulintas, periklanan, keperluan rumah tangga dan jangkauan pengguna bisnis. Yahoo! Adalah brand internet global pertama dan menjangkau pemirsa paling besar dalam dunia maya. Perusahaan juga membangun bisnis online dan perusahaan jasa yang mendesain produktifitas dan web untuk klien-kilen Yahoo!’s. Jasa ini termasuk dalam Corporate Yahoo!, sebuah jasa kustomisasi solusi portal untuk perusahaan; audio dan video streaming; toko hosting dan manajemen; dan jasa serta perlengkapan Web site. Jaringan perusahaan Web global termasuk dalam 25 World properties. Dengan kantor pusat di Sunnyvale, California, Yahoo! Juga telah mempunyai kantor di Eropa, Asia, Amerika Latin, Australia, Kanada and Amerika Serikat.

images

kiri Jerry | kanan : David

Bicara tentang Amazon.com, sudah pasti produk pertama yang terlintas di benak Anda adalah buku. Ya, meski kini Amazon tak sekadar menjajakan buku, namun memang dari situlah bisnisnya bermula. Amazon.com mulai mengoperasikan situsnya pertama kali pada tanggal 16 Juli 1995. Untuk memasarkan situsnya ini, Jeffrey T. Bezos, pendiri dan CEO Amazon.com meminta 300 teman dan keluarganya yang mengetes situs tersebut untuk menuliskan komentarnya masing-masing di situs ini. Tak disangka-sangka dalam 30 hari, tanpa gembargembor buku-buku yang ditawarkannya laris di 50 negara bagian dan 45 negara di dunia.

Ide membuka situs jualan buku ini sendiri sebenarnya diperoleh ketika Jeff Bezos masih bekerja di sebuah perusahaan konsultan bisnis di New York. Ketika itu, tahun 1994, Bezos sempat membaca perkembangan bisnis di Internet yang saat itu memang sedang “booming”. Laju pertumbuhannya diperkirakan bisa mencapai 2.300 persen per tahun. Melihat adanya peluang bisnis di bidang ini, mulailah ia mengevaluasi 20 produk yang pemesanannya paling banyak dilakukan lewat pos.

Pilihannya jatuh pada buku. Buku? Siapa yang mau membeli buku secara online? Anda tidak bisa membuka halamannya satu per satu dengan cara ini. Begitu komentar orang-orang pertama kali. Namun, ide ini semakin menarik setelah Bezos menyelidiki bahwa katalog yang biasa ditawarkan oleh agen-agen buku kebanyakan sudah siap untuk dipasarkan lewat Web. “Katalog yang ada biasanya bisa setebal satu buku telepon dan terlalu mahal untuk dikirimkan lewat pos. Inilah yang membuatnya ‘perfect’ untuk Internet yang merupakan ideal container for limitless information,” jelas Bezos.

Bezos dan istrinya, MacKenzie, langsung pindah ke Seattle dan mendirikan perusahaan bernama Amazon Inc. Pegawai pertamanya adalah seorang programmer bernama Shel Kaphan dari Santa Clara, California. Kantornya pun masih berupa rumah sederhana yang disewa di pinggiran Seattle Namun, melihat respons yang begitu banyak begitu meluncurkan situsnya ini membuat Bezos makin bersemangat mengelolanya bisnisnya. “It grew exponentially from there. Dalam beberapa hari saja, saya yakin bisnis ini bisa jadi luar biasa,” ujar Bezos yakin.

Amazon makin laris setelah The Wall Street Journal mempublikasikan berita mengenai perusahaan retail ini. Hal ini juga membuat perusahaan saingannya seperti Barnes & Noble dan Border Books mulai membuka mata untuk ikut terjun ke bisnis online. Kehadiran Barnesandnoble.com mendiri yang baru diluncurkan pada Mei 1997, tidak membuat goyah Amazon.

Tak puas hanya berjualan buku, tahun 1998 Amazon pun mulai melakukan ekspansi produk. Produk-produk yang dianggap bakal laris manis, seperti video, DVD, mainan, peralatan elektronik, software, hardware, dan peralatan rumah tangga pun akhirnya dijajakan di situs ini. Selain itu ada pula greeting cards, Z-shops, pelelangan, dan online flea market bagi setiap orang yang ingin menjual apa saja di situsnya ini. Amazon menjadi online retailer nomor satu untuk musik, video, dan buku. Dan lewat Amazon, Bezos berusaha mewujudkan ambisinya untuk menjadi “the Earth’s Biggest Store”.

Pria lulusan Princeton University ini begitu yakin bila semakin banyak pelanggan yang datang ke situsnya, maka ia bisa menawarkan harga yang paling murah. Lalu bagaimana bila pelanggan ini hanya melihat-lihat situsnya untuk membandingkan dengan tempat lain yang harganya lebih kompetitif? “Membership club adalah solusinya,” ujar Bezos. “Bila Anda ingin melihat seluruh informasi yang kita kumpulkan di Amazon seperti customer reviews, professional reviews, dan penggunaan teknologi agensi kami, Anda akan dikenakan biaya US $ 30 per tahun,” tambahnya. Tapi bagi yang nonmember pun, Anda tetap bisa membeli barang di situs ini. Hanya saja ada beberapa fasilitas yang tidak bisa Anda dapatkan di sini.

Sebenarnya bagaimana sih sistem retail online yang dijalankan Amazon ini? Ketika Anda memesan suatu barang lewat situs Amazon.com, pesanan Anda ini otomatis akan bergerak ke salah satu distribution center Amazon. Distribution center ini sendiri tersedia di tujuh negara bagian di AS dan di tiga negara di dunia. Pesanan ini selanjutnya akan mengaktifkan satu tanda pemesanan di gudang Amazon di mana stok barang tersimpan. Nah, berikutnya pegawai gudang tadi akan mengambil produk yang dimaksud dan menempatkannya pada ban berjalan yang akan membawa barang tadi ke salah satu tempat pengumpulan produk pesanan.

Barang yang Anda pesan pun nantinya ditempatkan pada satu kotak. Setelah dikemas dan diberi label secara otomatis, barang pesanan ini pun siap dimasukkan ke loading dock dan selanjutnya dikirimkan ke alamat tujuan. Namun, meski sudah berjalan beberapa tahun, Amazon tetap tidak bisa menutup mata bahwa perusahaan ini masih tetap belum bisa meraih keuntungan yang besar. If these are such hot businesses, then why are they hemorrhaging cash? Pada tahun 1999 saja, meski sudah tergolong top retailer sekalipun, Amazon masih saja mengalami kerugian sekitar US$ 350 juta. Majalah Fortune menjuluki Amazon sebagai “a stock for traders and not investors”. Pada awal penawaran sahamnya di bursa Nasdaq, harga saham yang ditawarkan pertama kali adalah US$ 18.

Setahun kemudian, harganya naik menjadi sekitar US$ 40 dan melonjak naik tiga kali lipat mencapai US$ 140. Berikutnya harga saham Amazon jatuh ke posisi US$ 70 dan terus turun. Kerugian seperti ini sebenarnya tak hanya dialami oleh Amazon.com, melainkan juga banyak dialami oleh perusahaan dotcom lainnya. Kerugian ini bisa jadi merupakan pertanda New Economics dari perdagangan di Internet. Artinya dalam pasar perdagangan global baru, yang memiliki informasi terbanyaklah yang akhirnya bakal memenangkan persaingan. Pembeli pada akhirnya akan makin bertambah pintar dan pedagang online yang paling bisa memberikan informasi terbanyaklah yang pasti bakal laris.

Bezos yang memiliki motto “obsess about customers, not competitors” berusaha memahami ini agar bisa mempertahankan Amazon. Amazon semaksimal mungkin menerapkan model i-age shopping dan memberikan informasi sebanyak-banyaknya kepada pengunjung di situsnya. Misalnya, bila kita membeli satu buku lewat situs Amazon, komputer akan memberitahu pelanggan yang bagaimana yang membutuhkan buku tersebut dan apa pendapatnya mengenai buku tersebut. Situs ini berusaha memasukkan unsur kemanusiaan pada bisnis belanja online. Para pembaca bisa mengirimkan opininya mengenai suatu buku atau melakukan rating terhadap judul-judul buku.

“Kita ingin menampilkan satu situs belanja online yang hidup dengan berbagai macam insight, inovasi, dan terlihat intelek. Tak hanya sekadar online mall,” jelas Jeff Bezos suatu kali. Pada kenyataannya pelanggan terus saja berkalikali
mampir ke situs ini karena beragam pilihan produk yang ditawarkan, juga berbagai informasi produk yang sangat membantu. “Kita melakukan survei kepada pelanggan, apa yang mereka inginkan,” ungkap Bezos. Caranya dengan meminta umpan balik dari pelanggan, melakukan survei, mengadakan live focus groups, dan bahkan membeli perusahaan seperti PlanetAll.com, sebuah situs komunitas online yang sarat dengan berbagai data informasi.

images

Sejak terbitnya popularitas YouTube, situs ini mendapat award, “best invention of the year”, (penemuan terbaik tahun ini) oleh majalah Time dan menjadi situs pertama yang mendapatkan award, “entertainer of the year” (penghibur tahun ini) oleh “entertainment weekly”. Chad dan Steve menerima beberapa honor dan pengetahuan dari business and entertainment communities termasuk : business 2.0’s “50 most influential people”, GQ’s “men of the year” and fortune’s “most powerful people in business”. Mereka juga menonjol dimajalah Time “person of the year” isu dan menerima kredit karena pengaruh besar pada publikasi.

Chad Hurley, CEO YouTube, inc.
Chad Hurley adalah salah seorang pendiri perusahaan ini dibulan February 2005. Chad bertanggung jawab untuk membuat YouTube menjadi salah satu website yang sering dikunjungi, menyediakan miliaran video ke seluruh dunia.

Chad bersama pendiri yang lain, CTO, Steve Chen, memimpin YouTube menjadi salah satu proyek yang terkenal. Setahun sejak peluncurannya, google membeli situs ini seharga $1,65 milliar. Visi Chan untuk YouTube adalah mempertahankan proses melihat dan berbagi video dengan mudah untuk semua orang.

Sebagai CEO, tanggung jawab Chad termasuk mengamati perkembangan bisnis, pemasaran dan pelaksanaan perusahaan. Dia juga membuat system yang bersih dan gampang, sehingga komunitas bisa berinteraksi dengan mudah. Dan berbagi video diseluruh dunia dan merancang logo YouTube. Sebelum YouTube, Chad adalah perancang pertama di PayPal, dimana dia memerankan peran penting pada perkembangan awal layanan pembayaran. Dia merancang logo awal PayPal yang masih dipakai sampai saat ini. Setelah bekerja di eBay, chad menjadi konsultan beberapa perusahaan technology dan juga sebagai producer film terkenal “thank you for smoking”. Chad menerima gelar BA dibidang kesenian di indiana university of peninnsylvania.

Steve Chen, CTO YouTube, inc.
Steve Chen adalah Chief Technology Officer dari YouTube dan ikut mendirikan perusahaan sejak 2005. Setelah dia dan Chad Hurley menemukan cara yang lebih mudah untuk berbagi video online.

Steve mambangun YouTube menjadi suatu fenomena dan membuat YouTube dihargai $1,65 milliar oleh google kurang dari 1 tahun setelah peluncuran.
Sebagai teknisi perusahaan, Steve mengembangkan pusat data perusahaan dan membuat YouTube menjadi tempat tujuan hiburan utama dan salah satu website yang paling populer di internet. Dia menangani technology dan pengembangan produk termasuk system operasi dan pengembangan feature dan pelayanan yang mudah digunakan oleh semua orang.

Sebelum YouTube, Steve adalah salah satu teknisi produk pertama di PayPal. Dia memimpin usaha pengembangan dan berperan sebagai manager teknik pada berbagai proyek. Steve belajar ilmu computer di universitas Illinois.

images

Kiri : Steven Chen | Kanan : Chad Hurley

Twitter adalah suatu situs web layanan jaringan sosial dan mikroblog yang memberikan fasilitas bagi pengguna untuk mengirimkan "pembaharuan" berupa tulisan teks dengan panjang maksimum 140 karakter melalui SMS, pengirim pesan instan, surat elektronik, atau aplikasi seperti Twitterrific dan Twitbin. Twitter didirikan pada Maret 2006 oleh perusahaan rintisan Obvious Corp.
Kesuksesan Twitter membuat banyak situs lain meniru konsepnya, kadang menawarkan layanan spesifik lokal suatu negara atau menggabungkan dengan layanan lainnya. Suatu sumber bahkan menyebutkan bahwa paling tidak ada 111 situs web yang memiliki layanan mirip dengan Twitter, Pendiri Twitter bernama Evan William.

images


klo bgs GRP ya.... ;)
 
nice post gan... cukup membuka wawasan dan meng-inspirasi :-bd
 
thread inspirasi nieh... nice nice
 
mgkn suatu saat nama ku tercantum di atas....
wkwkkwkw

=))
 
Yg mahal idenya ini, trus mesti hoki juga...
 
selain itu mgkn perlu kecerdasan jga bro..../no1
 

mereka orng2 yg luarbiasa ya ,......:)

punya ide yg mantap,....:D
 
mantep2,
jaman dulu masi banyak ide2 bagus, skrg ide apaan lagi..
tapi mereka dulu mulai nya jg dari usaha kecil2
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.