Kecelakaan Helikopter Latih TNI AD, Bandara Ahmad Yani Normal

[yan raditya]

SEMARANG - Manajer Operasi Angkasa Pura 1 Dijan Kinarjudi memastikan, kecelakaan helikopter latih milik TNI AD jenis HUGHES 300-C yang terjadi pagi tadi, tidak mengganggu operasional Bandara International Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah.

Dijan menjelaskan, pemindahan maupun pembersihan lokasi kecelakaan dengan cepat dilakukan anggota Landasan Udara Angkatan Darat (Lanumad) Ahmad Yani. Lokasi itu pun bukan merupakan wilayah penerbangan komersial, melainkan area Lanumad.

Dijan enggan memberikan keterangan terkait kecelakaan yang menimpa siswa Penerbad beserta instrukturnya. Dia hanya mengatakan, bandara dalam kondisi normal, pasca-kecelakaan.

"Itu lokasinya di wilayah apron (tempat parkir pesawat dekat terminal) militer bukan apron komersial. Taxiway (jalan penghubung antara apron dan runway) Charlie, merupakan taxiway militer," kata Dijan di Kantor Angkasa Pura 1 Bandara International Ahmad Yani, Selasa, (11/06/13).

Sebelumnya diberitakan, helikopter latih jenis HUGHES milik Pusdik Penerbad mengalami kecelakaan saat terbang latih di Lanumad Ahmad Yani, pagi tadi.

Belum diketahui pasti penyebab kecelakaan, namun saat kejadian cuaca normal. Pihak Penerbad masih melakukan penyelidikan sembari menunggu tim dari Penerbad Pusat. Kecelakaan tidak menggangu aktivitas penerbangan sipil di Bandara Ahmad Yani.