• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Hiii... Pria Ini Gemar Koleksi Potongan Tubuh Korban Kecelakaan

yan raditya

IndoForum Addict E
No. Urut
163658
Sejak
31 Jan 2012
Pesan
24.461
Nilai reaksi
72
Poin
48
NUcBE.jpg
Mengoleksi benda-benda seni dan barang antik merupakan hal yang lumrah. Namun seorang pria di Surabaya, Jawa Timur, mempunyai hobi yang tak wajar yakni mengoleksi potongan tubuh manusia korban kecelakaan.

Pria itu bernama Idham Chaliq warga Bendul Merisi, Surabaya, yang bekerja sebagai Kepala Bidang (Kabid) Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya. Selain potongan-potongan tubuh korban kecelakaan, pria berusia 50 tahun itu juga mengumpulkan ratusan kain (jarik) penutup jenazah.

"Sudah berapa orang mati yang saya dapat koleksinya, enggak terhitung. Sudah 33 tahun saya ngoleksi. Kalau 500 orang mati ya lebih," ujar Idham, Rabu (2/9/2013).

Ia mengungkapkan, motivasi mengkoleksi potongan tubuh korban kecelakaan, untuk mengenang bahwa pemilik potongan tubuh itu pernah hidup. Meski mempunyai kebiasaan yang tak wajar, namun Idham mengaku tidak pernah dihantui oleh pemilik potongan-potongan tubuh tersebut.

"Sebenarnya saya koleksi ini tidak ada maksud apa-apa. Saya hanya mengenang saja, bahwa mereka juga pernah hidup dan pernah berbuat baik," ujarnya.

Sejumlah bagian tubuh korban kecelakaan ini, didapat ketika ada warga yang tewas kecelakan. Ketika jasad tersebut hancur pasti ada beberapa potongan tubuh yang tercecer dan tidak ditemukan polisi saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Saya dapat dari lokasi kejadian yang tidak ditemukan oleh polisi saat olah TKP," jelasnya.

Sementara kebiasaan mengoleksi jarik bekas penutup mayat bermula ketika ayahnya, Mahmudoh Rafi'I, meninggal dunia. Saat itu, dia mengaku gelisah karena tidak bisa tidur. Ketika berselimut jarik tersebut, ia merasa tenang dan dapat tertidur pulas.

"Terus jariknya saya pakai selimut dan saya bisa langsung tidur. Enggak tahu terus sampai berkelanjutan, bahkan saya juga minta ke om dan tante saya juga. Kainnya ya saya pakai selimut waktu tidur," kenang pria yang disapa Kalid itu.
 
Kalau dikoleksi bisa jadi kayak cowok yang di film: The Texas Chainsaw Massacre :-SS
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.