• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Hentikan Kebiasaan Merokok Sebelum Terlambat

askom

IndoForum Beginner B
No. Urut
180915
Sejak
29 Agt 2012
Pesan
956
Nilai reaksi
0
Poin
16
012_12_merokok_jpg_w_480_h_264-8438432703283156846_jpg_w_480_h_264.png


Sudah bukan rahasia lagi jika kandungan zat-zat di dalam rokok bisa menyebabkan berbagai macam penyakit mulai dari impotensi hingga kanker. Jika tak ingin penyakit ini menyerang Anda, tak ada salahnya untuk menghentikan kebiasaan merokok mulai saat ini.

Menghentikan kebiasaan merokok, terlebih pada perokok berat bukanlah hal yang mudah. Tak jarang seseorang perlu melakukannya berkali-kali baru akhirnya ia berhasil terbebas dari rokok.

Meski bukan hal yang mustahil, tapi ada banyak kasus yang mana pecandu rokok baru bisa benar-benar menghentikan kebiasaan buruknya ini setelah menderita suatu penyakit yang mengharuskannya berhenti merokok.

Berbagai studi menjelaskan di dalam asap rokok mengandung lebih dari 4.000 bahan kimia racun (toksik) dan 43 senyawa penyebab kanker atau karsinogenik. Hal ini yang menyebabkan perokok berisiko lebih tinggi terkena penyakit.

Bukti-bukti ilmiah ini menunjukkan adanya hubungan antara rokok dengan risiko berbagai penyakit seperti impotensi, kanker, penyakit jantung, penyakit sistem saluran pernapasan, penyakit gangguan reproduksi dan juga kehamilan.

Walau peringatan bahaya kesehatan ini sudah tercantum dalam bungkus rokok, namun nyatanya tidak membuat para perokok ini merasa jera dan kapok untuk merokok lagi.

"Orang Indonesia biasanya begitu, berhenti merokok kalau sudah sakit," ujar Fuad Baradja, aktivis penanggulangan masalah rokok


 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.