kyuzu
IndoForum Newbie A
- No. Urut
- 520
- Sejak
- 13 Apr 2006
- Pesan
- 302
- Nilai reaksi
- 1
- Poin
- 18
Alo sobat2, jaman sekarang semua pada korupsi ya!?
walaupun memang rahasia umum,
jangan-kan pejabat, tukang parkir pun gitu, nigh, gw kase kronologis, sangat berguna untuk pemakai dan pemilik lahan parkir akan karyawannya.
Mereka memanfaatkan kelemahan software2 parking pada masa ini
Sebenarnya, mereka bekerja hampir mirip dengan cara kasir2 yg mengumpulkan sisa kembalian uang konsumen.
Sindikat mereka bekerja sbb:
1. Anda masuk ke lahan parkir seperti biasa, kemudian, seperti layaknya masuk, anda akan menerima sepotong kertas parkir yang menandakan motor anda telah memasuki area parkir.
2. Sewaktu anda telah melewati 1-3 meter, mereka mulai mem-print lagi tanda karcis keluar akan motor anda keluar dari area parkir tersebut
Dengan kata lain motor anda dinyatakan tidak terdapat di area parkir tersebut.
3. Kemudian sewaktu anda ingin pulang, biasanya mereka hanya melihat karcis parkir anda dan tidak memasukan data (code) nomor kendaraan anda ke dalam komputer. Dan anda dibebani sebesar harga suka2;p
Jadi jika kalau anda dibebankan sebesar (Real) 2.5 Jam = Rp 3.000,
maka mereka kenakan (harga suka2) Rp 2.500,-
Dengan tujuan, sewaktu anda masuk, anda sudah terkena Rp 1.000,-
dan sewaktu mulai melewati pos tersebut, mereka mengeluarkan anda dan pemakaian parkir (yang disetor ke bos) hanya sebesar Rp 1.000,- itu juga.
Nah, sisa dari pemakaian anda misal dlm kasus diatas 2.5 Jam, maka mereka mengantongi Rp 2.500 (pembayaran Anda) - Rp 1.000 (disetor ke Bos) = Rp 1.500 (masuk kantong Bo!!)
nah, kita kan dikerjain, kita juga harus kerjain lage kaya gini:
1. Sewaktu masuk anda berpura2 tidak tahu akan kejadian penge-print-an tsb
2. Sewaktu anda ingin keluar, mintalah struk, jika kalau mereka menolak, gunakan alasan, "bos yang minta tanda parkirnya".
nah klo uda gitu, dia org pasti kelabakan (biasanya dia org berkelompok, dan dgn bahasa mereka, mereka igin cepat2 anda pergi). Klo anda masih ingin melanjutkan-nya teruslah desak mereka, dan anda akan mendapatkan parkir gratis + dimusuhin org (tapi jangan lah!).
Usahakan hanya meng-kerjai bukan mencari musuh, hanya tips itu doank yg bisa saya laporkan.
Langsung dari TKP Artha Gading, Jakarta (khusus Motor)
walaupun memang rahasia umum,
jangan-kan pejabat, tukang parkir pun gitu, nigh, gw kase kronologis, sangat berguna untuk pemakai dan pemilik lahan parkir akan karyawannya.
Mereka memanfaatkan kelemahan software2 parking pada masa ini
Sebenarnya, mereka bekerja hampir mirip dengan cara kasir2 yg mengumpulkan sisa kembalian uang konsumen.
Sindikat mereka bekerja sbb:
1. Anda masuk ke lahan parkir seperti biasa, kemudian, seperti layaknya masuk, anda akan menerima sepotong kertas parkir yang menandakan motor anda telah memasuki area parkir.
2. Sewaktu anda telah melewati 1-3 meter, mereka mulai mem-print lagi tanda karcis keluar akan motor anda keluar dari area parkir tersebut
Dengan kata lain motor anda dinyatakan tidak terdapat di area parkir tersebut.
3. Kemudian sewaktu anda ingin pulang, biasanya mereka hanya melihat karcis parkir anda dan tidak memasukan data (code) nomor kendaraan anda ke dalam komputer. Dan anda dibebani sebesar harga suka2;p
Jadi jika kalau anda dibebankan sebesar (Real) 2.5 Jam = Rp 3.000,
maka mereka kenakan (harga suka2) Rp 2.500,-
Dengan tujuan, sewaktu anda masuk, anda sudah terkena Rp 1.000,-
dan sewaktu mulai melewati pos tersebut, mereka mengeluarkan anda dan pemakaian parkir (yang disetor ke bos) hanya sebesar Rp 1.000,- itu juga.
Nah, sisa dari pemakaian anda misal dlm kasus diatas 2.5 Jam, maka mereka mengantongi Rp 2.500 (pembayaran Anda) - Rp 1.000 (disetor ke Bos) = Rp 1.500 (masuk kantong Bo!!)
nah, kita kan dikerjain, kita juga harus kerjain lage kaya gini:
1. Sewaktu masuk anda berpura2 tidak tahu akan kejadian penge-print-an tsb
2. Sewaktu anda ingin keluar, mintalah struk, jika kalau mereka menolak, gunakan alasan, "bos yang minta tanda parkirnya".
nah klo uda gitu, dia org pasti kelabakan (biasanya dia org berkelompok, dan dgn bahasa mereka, mereka igin cepat2 anda pergi). Klo anda masih ingin melanjutkan-nya teruslah desak mereka, dan anda akan mendapatkan parkir gratis + dimusuhin org (tapi jangan lah!).
Usahakan hanya meng-kerjai bukan mencari musuh, hanya tips itu doank yg bisa saya laporkan.
Langsung dari TKP Artha Gading, Jakarta (khusus Motor)