• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Hati-Hati! Modus Baru Pembobolan Akun M-Banking Lewat Undangan Nikah

Angela

IndoForum Addict A
No. Urut
88
Sejak
25 Mar 2006
Pesan
41.624
Nilai reaksi
23
Poin
0
Hati-Hati! Modus Baru Pembobolan Akun M-Banking Lewat Undangan Nikah


Kemajuan teknologi & informasi memang memudahkan masyarakat. Hal tersebut adalah keuntungan yg dimiliki saat makin kompleksnya kebutuhan dalam hidup dewasa ini. Termasuk di dalamnya adalah kemudahan untuk mengerjakan transaksi perbankan. Sistem transaksi yg berbasis digital tersebut semakin lebih praktis & mudah dengan mengpakai smarthphone atau gadget. Salah satunya adalah m-banking. Layanan perbankan yg berbasis aplikasi smarthphone ini kian merambah dunia transaksi & diminati makin luas oleh berbagai kalangan.

Dalam segala hal, tidak semua kemajuan itu memberikan akibat positif. Kita harus sadar betul, bahwa ada sisi negatif yg juga akan menyertainya. Jika bagian positifnya adalah kepraktisan & kemudahan, maka bagian negatifnya adalah rawannya peretasan atau pembobolan akun oleh orang yg tidak bertanggung jawab. Kita tentu saja perlu mengantisipasi hal ini supaya tidak menderita kerugian dikemudian hari.

Sebagai contoh, sebuah modus operandi baru pembobolan akun m-banking terjadi belum lama ini. Sebagaimana diberitakan dari Tempo.co, modus baru tersebut adalah melalui penyebaran undangan perkawinan online. Menurut Alfons Tanujaya, pakar keamanan siber & forensik, modus tersebut terbilang unik & canggih.

Cara kerja pembobol akun ini adalah dengan memanfaatkan kelengahan pemilik akun m-banking & ketidakjeliannya dalam mengpakai perangkat smarthphone. Pembobol mengirimkan undangan online yg sebenarnya adalah sebuah aplikasi yg mengarahkan pengguna yg dikirimi untuk menginstalnya. Para pembobol akan mencuri data dari pemilik akun m-banking melalui One Time Password (OTP), sebuah kode yg biasanya dikirimkan melalui sms atau whatsapp.

Cara kerja ini sebenarnya dapat dibilang kurang efektif juga. Pembobol harus melewati berbagai macam tahap supaya hingga kepada pengambilan data nasabah yg mengpakai m-banking seperti usser ID, password akun & konfirmasi login. Namun para korban yg rawan terjebak adalah mereka yg tidak begitu memperhatikan notifkasi & dengan mudah mengizinkan aplikasi asing terinstal begitu saja di smarthphone miliknya.

Apa yg terjadi ini adalah akibat dari kebiasaan beberapa akbar masyarakat kita yg enggan untuk membaca. Bahkan untuk menginstal sebuah aplikasi pun para masyarakat ini mengharapkan segalanya berlangsung cepat & harap segera dapat terinstal & langsung dipakai. Akibatnya mereka tidak akan begitu peduli dengan security alert yg sering muncul sebagai notifikasi sebelum mengerjakan penginstalan kepada aplikasi. Apalagi kalau itu yg tidak berasal dari playstore atau appstore & oleh smarthphone kita dianggap asing.

Well, apapun itu kehati-hatian & kebiasaan membaca dengan detil setiap notifikasi memang adalah sebuah keharusan. Jika tidak, anda mungkin akan jadi salah satu korban dari pembobolan akun m-banking yg tentu saja akan sangat merugikan anda gan & sist.

Jadi gimana nih gan & sist, sudahkan anda sering memperhatikan dengan saksama setiap notif yg masuk di smartphone kalian. Kasih pendapat & pengalamanmu dong. Komen dibawah yaa. Terima kasih sudah membaca. See you on the next thread.

Narasi : Ulasan Pribadi

Sumber Referensi :

copyright @albyabby91
2023 Hari ini 18:07
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.