Angela
IndoForum Addict A
- No. Urut
- 88
- Sejak
- 25 Mar 2006
- Pesan
- 41.575
- Nilai reaksi
- 23
- Poin
- 0
Quote:
Agesti Ayu Wulandari namanya tengah ramai dibicarakan belakangan ini terkait masalah dirinya yg harap memenjarakan ibunya meski sudah beberapa kali dibujuk atau dilakukan mediasi namun Agesti Ayu tetap pada pendiriannya yaitu ibu kandungnya harus di penjara.
Sempat awalnya tersiar kabar alasan Agesti Ayu, gadis 19 tahun itu harap memenjarakan ibu kandungnya cuma karena masalah pakaian yg dibuang namun semakin kesini semakin terungkap fakta baru bahwa alasan yg sebenarnya adalah karena Agesti Ayu sangat marah karena ibunya selingkuh & menghabiskan uang kuliahnya untuk bersenang bahagia dengan pria selingkuhannya itu.
Entah itu benar atau tidak tetapi kalau memang begitu kenyataannya berarti memang keterlaluan sekali ibu kandungnya Agesti Ayu itu bahkan pakaian anak kandungnya pun hingga disingkirkannya cuma karena sang anak membencinya. Agesti Ayu yg pulang kerumah ibunya mendapati pakaiannya sudah dibuang tentu akan marah, emosinya kala itu mungkin sudah tak tertahan lagi sehingga terjadilah pertengkaran antara ibu & anak yg berakhir dengan Agesti terkena cakaran maut kuku sang ibu.
Pertengkaran itu rupanya jadi pemantik api kebencian dari dalam diri Agesti Ayu atas segala perilaku ibu kandungnya yg keterlaluan selama ini. Sekian lama dipendam akhirnya tak tertahankan lagi hingga akhirnya jadilah Agesti Ayu melaporkan ibunya ke polisi. Mungkin selama ini Agesti sudah sering ngomong baik baik, sering mengingatkan ibu kandungnya tetapi tak pernah dihiraukan apalagi ibunya itu sedang dimabuk sayang dengan pria lain selain ayahnya & memang sangat susah bahkan hampir mustahil menyadarkan orang yg sedang dimabuk sayang.
Satu satunya cara menyadarkan orang yg keterlaluan plus dimabuk sayang begitu ya memang harus diberi sanksi supaya jera, supaya sadar tetapi disini masalahnya adalah antara anak & ibu kandungnya. Pantaskah Agesti Ayu mengerjakan tuntutan penjara kepada ibu kandungnya? Jawabnya kenapa tidak kalau untuk keadilan. Lalu apakah dia termasuk anak yg durhaka? Justru kalau dia mendiamkan kelakuan ibunya yg seperti itulah dia dapat disebut anak durhaka karena sebagai anak tugas kita adalah menunjukkan jalan yg benar kepada orang tua.
(Hal ini berlaku kalau apa yg dihinggakan Agesti Ayu tentang ibunya sesuai dengan kenyataan)
sumber gambar Hari ini 10:04
Agesti Ayu Wulandari namanya tengah ramai dibicarakan belakangan ini terkait masalah dirinya yg harap memenjarakan ibunya meski sudah beberapa kali dibujuk atau dilakukan mediasi namun Agesti Ayu tetap pada pendiriannya yaitu ibu kandungnya harus di penjara.
Sempat awalnya tersiar kabar alasan Agesti Ayu, gadis 19 tahun itu harap memenjarakan ibu kandungnya cuma karena masalah pakaian yg dibuang namun semakin kesini semakin terungkap fakta baru bahwa alasan yg sebenarnya adalah karena Agesti Ayu sangat marah karena ibunya selingkuh & menghabiskan uang kuliahnya untuk bersenang bahagia dengan pria selingkuhannya itu.
Entah itu benar atau tidak tetapi kalau memang begitu kenyataannya berarti memang keterlaluan sekali ibu kandungnya Agesti Ayu itu bahkan pakaian anak kandungnya pun hingga disingkirkannya cuma karena sang anak membencinya. Agesti Ayu yg pulang kerumah ibunya mendapati pakaiannya sudah dibuang tentu akan marah, emosinya kala itu mungkin sudah tak tertahan lagi sehingga terjadilah pertengkaran antara ibu & anak yg berakhir dengan Agesti terkena cakaran maut kuku sang ibu.
Pertengkaran itu rupanya jadi pemantik api kebencian dari dalam diri Agesti Ayu atas segala perilaku ibu kandungnya yg keterlaluan selama ini. Sekian lama dipendam akhirnya tak tertahankan lagi hingga akhirnya jadilah Agesti Ayu melaporkan ibunya ke polisi. Mungkin selama ini Agesti sudah sering ngomong baik baik, sering mengingatkan ibu kandungnya tetapi tak pernah dihiraukan apalagi ibunya itu sedang dimabuk sayang dengan pria lain selain ayahnya & memang sangat susah bahkan hampir mustahil menyadarkan orang yg sedang dimabuk sayang.
Satu satunya cara menyadarkan orang yg keterlaluan plus dimabuk sayang begitu ya memang harus diberi sanksi supaya jera, supaya sadar tetapi disini masalahnya adalah antara anak & ibu kandungnya. Pantaskah Agesti Ayu mengerjakan tuntutan penjara kepada ibu kandungnya? Jawabnya kenapa tidak kalau untuk keadilan. Lalu apakah dia termasuk anak yg durhaka? Justru kalau dia mendiamkan kelakuan ibunya yg seperti itulah dia dapat disebut anak durhaka karena sebagai anak tugas kita adalah menunjukkan jalan yg benar kepada orang tua.
(Hal ini berlaku kalau apa yg dihinggakan Agesti Ayu tentang ibunya sesuai dengan kenyataan)
sumber gambar Hari ini 10:04