• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Diskusi Perkembangan Kota

Tim Labfor Selidiki Penyebab Kebakaran Kantor PU Riau

PEKANBARU: Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri cabang Medan saat ini sedang melakukan penyelidikan terhadap penyebab kebakaran yang menimpa Kantor PU Riau. Tim terus bekerja keras untuk mengumpulkan bukti-bukti tentang penyebab kebakaran.

Salah seorang anggota tim Labfor, AKP H Ginting mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan penyebab kebakaran kasus PU Riau ini. Namun dia memperkirakan dalam waktu sehari atau dua hari penyebabnya akan segera diketahui.

Saat ini tim baru mengumpulkan data-data yang diperlukan untuk mengungkapkan dari mana asal api tersebut. Dari data-data itu nantinya akan diperlajari sehingga akhirnya dapat disimpulkan penyebab kebakaran ini. "Ya kita akan segera mengetahui penyebab kebakaran ini," ungkapnya.

Sementara itu sejumlah pegawai terlihat masih terus mengumpulkan dokumen-dokumen yang masih tersisa. Dokumen-dokumen tersebut sempat diselamatkan saat kebakaran berlangsung. Diperkirakan cukup banyak dokumen penting yang ada di bangunan terbakar itu tidak terselamatkan.

Sejak kebakaran berlangsung, para karyawan yang selama ini berkantor di gedung yang terbakar itu terpaksa tidak bisa bekerja. Namun begitu mereka tetap datang ke kantor, walau hanya bisa duduk-duduk saja. Rencananya Senin, mereka akan diusahakan untuk bisa bekerja seperti biasa.
 
Kota Dumai

Padang Golf. Asal-usul golf, tidak diketahui secara pasti. Namun beberapa sejarahwan yakin bentuk awal permainan golf berasal dari Yunani, dimana para penggembala dulu, memukul batu dengan tongkat mereka. Olahraga golf dewasa ini dinikmati sebagai aktivitas rekreasi yang populer. Golf juga merupakan olahraga tontonan yang menarik dengan diadakannya berbagai turnamen-turnamen, akhirnya menjadi populer. Di Dumai terdapat 2 lapangan golf masing-masing milik Pertaminadengan 18 hole dan milik Caltex dengan 9 hole. Apabila anda ke Dumai, cobalah bermain golf di lapangan BUKIT DATUK, lapangan yang terbuka untuk siapa saja, menarik dan mengasyikkan.

Mesjid Raya Dumai merupakan mesjid kebanggaan masyarakat kota Dumai, yang mempunyai bentuk bangunan yang unik, menarik, megah dan indah. Bagi wisatawan yang tertarik dengan wisata religi dapat mengunjungi mesjid raya Dumai ini bersama keluarga, tentunya menyejukkan hati dan bermanfaat.

Pesanggrahan Putri Tujuh berlokasi di daerah kawasan kilang operasional Pertamina UP II Dumai, mempunyai keunikan tersendiri, biasanya makam diisi oleh satu orang, maka jika dilihat makam Putri Tujuh satu makam terdiri dari tujuh orang Putri. Menurut legenda masyarakat Dumai, terjadinya tujuh orang Putri dimakamkan secara bersama-sama disebabkan sewaktu musuh sedang menyerang, ibunda Putri yang bertindak Ratu pada saat itu menyembunyikan ke tujuh Putrinya ke dalam lubang yang beratapkan tanah, tanpa disadari oleh Ibunda, rupanya ketujuh putrinya tewas tertimbun oleh tanah, oleh sebab itu ketujuh Putri tersebut dimakamkan dalam satu makam.

Kawasan Teluk Makmur terletak sebelah utara kota Dumai, mempunyai pesona alam berupa pantai dan perkampungan wisata melayu yang berhadapan langsung dengan pulau Rupat dan Selat Malaka. Mempunyai potensi wisata yang sangat baik dalam melakukan rekreasi bersama keluarga, disini kita dapat bermain selancar, berperahu, dan berjemur ditengah alam yang indah ditambah dnegan adanya rumah tua yang berarsitektur melayu.
 
Penderita USPA di Dumai, Bengkalis dan Pekanbaru Meningkat

PEKANBARU: Jumlah penderita Inspeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) selama musim kabut asap ini terus mengalami peningkatan. Dari data yang dikumpulkan Dinas Kesehatan Riau diketahui di tiga kabupaten/kota ditemukan sebanyak 970 penderita ISPA.

Ketiga kabupaten/kota itu adalah Kota Dumai, Kabupaten Bengkalis dan Kota Pekanbaru. "Kita memang sudah meminta dari penderita ISPA dari 11 kabupaten/kota di Riau, tapi hanya ketiga kabupaten/kota itu saja yang telah menyerahkan laporannya," ungkap Kepala Subdinas P4L Disker Riau, Ernawati Balia.

Dia menyebutkan angka penderita ISPA dari ketiga kabupaten/kota itu cukup mengejutkan, sehingga kondisi ini harus mendapatkan perhatian serius secara bersama. "Kita akan terus mendesak kabupaten/kota lainnya untuk mengirimkan datanya.

Dijelaskannya, untuk kabupaten Bengkalis ditemukan sebanyak 220 orang penderita ISPA, sedangkan kota Dumai ditemukan sebanyak 76 orang, dan untuk kota Pekanbaru meski tidak ada lahan terbakar, namun jumlahnya lebih banyak lagi yakni mencapai 699 orang.

Untuk mengantisipasi dampak kabut asap ini, Diskes Riau telah membagi-bagikan masker kepada mayarakat kota Pekanbaru. Selain itu sejumlah pihak juga telah membagi-bagikan masker secara gratis, diantaranya dari PT Riau Pulp and Paper (RAPP) dan PT Indah Kiat Pulp and Paper (IKPP).
 
Kota Pekanbaru

Mesjid Raya dan Makam Marhum Bukit serta Makam Marhum Pekan. Mesjid Raya Pekanbaru terletak di Kecamatan Senapelan memiliki arsitektur tradisional yang amat menarik dan merupakan mesjid tertua di Kota Pekanbaru. Mesjid ini dibangun pada abad 18 dan sebagai bukti Kerajaan Siak pernah berdiri di kota ini pada masa pemerintahan Sultan Abdul Jalil Muazzam Syah dan Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah sebagai sultan keempat dan kelima dari Kerajaan Siak Sri Indrapura. Di areal Mesjid terdapat sumur mempunyai nilai magis untuk membayar zakat atau nazar yang dihajatkan sebelumnya. Masih dalam areal kompleks mesjid kita dapat mengunjungi makam Sultan Marhum Bukit dan Marhum Pekan sebagai pendiri kota Pekanbaru. Marhum Bukit adalah Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Sultan Siak ke-4) memerintah tahun 1766 – 1780, sedangkan Marhum Bukit sekitar tahun 1775 memindahkan ibukota kerajaan dari Mempura Siak ke Senapelan dan beliau mangkat tahun 1780.

Balai Adat Riau
terletak di Jl. Diponegoro Pekanbaru. Dibangun dan didesain dengan variasi warna dan ukiran motif yang bercirikan khas Melayu. Balai Adat ini dibangun untuk berbagai kegiatan yang berkaitan dengan adat resmi Melayu Riau. Arsitekturnya yang khas melambangkan kebesaran budaya Melayu Riau. Bangunan terdiri dari dua lantai, di lantai atas terpampang dengan jelas beberapa ungkapan adat dan pasal-pasal Gurindam Dua Belas karya Raja Ali Haji. Di kiri dan kanan pintu masuk ruangan utama dapat kita baca pasal 1 - 4, sedangkan pasal 5 – 12 terdapat di bagian dinding sebelah dalam ruangan utama.

Taman Rekreasi Danau Buatan Lembah Sari
berlokasi di Kecamatan Rumbai Pekanbaru. Limbungan adalah danau buatan berupa bendungan irigasi terletak kurang lebih 10 kilometer dari kota Pekanbaru. Pemandangan alam sekitar danau dengan panorama yang indah, sejuk, nyaman dan bukit-bukit yang ditumbuhi pepohonan, memungkinkan dikembangkan sebagai tempat atraksi wisata tirta seperti berenang, memancing, bersepeda air dan lain-lain.

Kolam Pancing Alam Mayang
berlokasi di Jl. H. Imam Munandar, lebih kurang 8 Km dari pusat kota Pekanbaru Kecamatan Bukit Raya. Alam Mayang nama sebuah kolam atau sarana pemancingan ikan yang berlokasi di km 8 jalan Harapan Raya, Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru. Tersedia tiga buah kolam dengan luas keseluruhannya 18.560 meter dan berbagai jenis ikan seperti ikan gurami, lemak, nila dan sepat siam,siap untuk kita bawa pulang bagi keluarga. Lebih menyenangkan lagi memancing bersama keluarga karena di areal kolam terdapat kantin kecil-kecilan. Terbuka kesempatan setiap hari bersantai di Alam Mayang dan sesekali kemampuan kita diuji pula dalam lomba memancing ikan.

Museum Sang Nila Utama terletak di Jl. Jendral Sudirman Pekanbaru, museum ini menyimpan berbagai aneka koleksi benda-benda seni, budaya dan bersejarah propinsi Riau. Tidak jauh dari dari museum ini terdapat satu bangunan khas dengan arsitektur melayu yang kental yaitu Gedung Taman Budaya Riau, dimana gedung ini digunakan sebagai tempat untuk pagelaran berbagai kegiatan budaya dan seni melayu Riau, dan kegiatan-kegiatan lainnya.

Dekranasda Riau
, terletak di ujung jalan Sisimangaraja, merupakan pusat cinderamata Riau terlengkap di Pekanbaru, segala macam aksesories dapat dijumpai seperti busana melayu, batik Riau, kain tenun dan songket, berbagai kerajinan kayu dan lain-lain

Mesjid Agung An-Nur merupakan mesjid propinsi dengan bentuk bangunan yang menarik dilengkapi tiang besar dan tinggi melambangkan kebesaran-Nya, terletak di pusat kota Pekanbaru, mempunyai fasilitas lengkap sebagai Islamic Centre serta dilengkapi pula taman yang indah dan luas.

Pasar Bawah terletak di utara Pekanbaru, yang merupakan pusat perbelanjaan barang-barang antik, aksesories rumah tangga dari dalam dan luar negeri, seperti keramik, karpet, lampu-lampu antik dan elektronik, pasar ini juga menyediakan barang-barang bekas yang mempunyai kualitas bagus.

Plaza Senapelan
merupakan salah satu tempat wisata belanja yang selalu ramai dikunjungi, terletak di kawasan bisnis, persimpangan jalan Jendral Sudirman dan Teuku Umar, menyediakan berbagai kebutuhan rumah tangga, makanan, handphone, pusat kebugaran, perlengkapan olahraga serta restoran dengan aneka makanan pilihan.

Plaza Citra terletak di persimpangan jalan Tuanku Tambusai dan Pepaya yang merupakan pusat perbelanjaan yang menyediakan berbagai macam produk antara lain: busana ekslusif modern atau busana muslim, aneka batik pilihan, kosmetika, aksesories pria dan wanita, olahraga juga terdapat pasar swalayan dan mau nontonpun ada. Datang aja ke sini!

Plaza Sukaramai
kawasan yang memiliki lokasi strategis ini terletak di pusat kota jalan jend. Sudirman Pekanbaru, membuat pusat perbelanjaan Plaza Sukaramai ini selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat dari berbagai daerah di Pekanbaru dan Riau umumya. Menyediakan berbagai macam pilihan kebutuhan untuk diberikan kepada orang-orang yang anda sayangi dengan harga yang relatif murah.

Mal Pekanbaru terletak di seberang Plaza Senapelan persimpangan jalan Jendral Sudirman dan Teuku Umar, merupakan salah satu pusat perbelanjaan modern yang lengkap yang tidak hanya menyediakan busana, sepatu, perlengkapan sehari-hari kalangan atas, tetapi juga menyediakan semua kebutuhan berbagai lapisan. Food court, elektronik dan handphone yang relatif terjangkau serta swalayan yang menyediakan buah-buahan dan alat tulis kantor semakin menambah semaraknya Mal Pekanbaru.

Mal SKA
merupakan salah satu pusat perbelanjaan modern yang terletak di barat kota Pekanbaru, terdapat pertokoan yang menyediakan berbagai keperluan rumah tangga, makanan, peralatan kantor, olahraga, menyediakan busana modern, kosmetika dan restoran dengan aneka makanan pilihan.

Bagi yang hobi berolahraga khususnya golf, di Pekanbaru tersedia Padang Golf yang tersebar dibeberapa tempat, antara lain :
- Pekanbaru Golf Course Country Club, di Kubang, Kulim
- Simpang Tiga Golf Course, di Komplek AURI
- Rumbai Golf Course, di Complex IKSORA Rumbai

Arena Purna MTQ XVII berlokasi di Jl. Jendral Sudirman Pekanbaru, tidak jauh dari kawasan bandar udara Sultan Syarif Kasim II (SSK II). Tempat dibangun untuk penyelenggaraan MTQ Nasional ke XVII, tahun 1994 yang lalu. Di arena ini kita dapat menikmati suasana santai yang mengasyikkan sambil menyantap berbagai macam makanan yang banyak di jual, mulai dari makanan ringan seperti jagung bakar, hingga makanan yang mengenyangkan ada tersedia di sini. Berbagai konser dan pentas seni juga dapat kita saksikan, baik di halaman purna MTQ ini maupun di dalam gedung/hall. Selain itu kita dapat pula berkeliling-keliling untuk melihat berbagai rumah adat setiap kabupaten dan kota se-propinsi Riau.

Taman Puteri Kaca Mayang berlokasi di Jl. Jendral Sudirman Pekanbaru, tepatnya di depan kantor walikota Pekanbaru. Taman Puteri Kaca Mayang ini merupakan tempat rekreasi keluarga yang berada di jantung kota Pekanbaru, sehingga mudah dicapai dengan transportasi umum yang ada. Bagi anak-anak, arena ini cukup menarik perhatian karena di tempat ini mereka dapat menggunakan berbagai fasilitas hiburan yang ada seperti kolam renang, komedi putar, bombom car, dan masih banyak lagi permainan yang tentunya menyenangkan dan mengasyikkan. Untuk hari-hari libur, tempat ini selalu dipadati pengunjung yang datang baik dari kota Pekanbaru sendiri maupun dari luar daerah.
 
Hujan Deras Belum Mampu Kurangi Kabut Asap di Pekanbaru

PEKANBARU: Hujan deras yang mengguyur kota Pekanbaru Jumat (20/2) siang tadi diharapkan bisa menghalau kabut asap di kota ini. Namun ternyata harapan itu tidak menjelma jadi kenyataan. Kabut asap tetap menebal usai hujan tersebut.

Dari pemantauan wartawan, udara Pekanbaru tetap berkabut usai dituruni hujan deras. Bahkan menjelang senja kabut makin menebal dan bau asap makin menyengat. Hal ini sempat mengecewakan masyarakat Pekanbaru yang berharap hujan bisa menghalau kabut.

Beberapa warga menyebutkan seharusnya hujan yang cukup lebat turun di Pekanbaru siang tadi bisa menghalau kabut asap. Tapi kenyataannya usai hujan kabut asap masih saja menyelimuti kota ini, bahkan menjelang senja makin menebal.

"Tadi saya sempat kecewa dengan kondisi udara di Pekanbaru yang masih berkabut usai hujan. "Biasanya kalau kota ini sudah dituruni hujan, kabut asapnya akan menghilang. Tapi kali ini masih tetap menebal," ungkap Aguan, salah seorang warga.
 
Ladang Bisnis Investasi



DAFTAR LADANG BISNIS YANG TERBUKA UNTUK INVESTASI DENGAN KERJASAMA BAGI HASIL ANTARA PERUSAHAAN ASING DAN DOMESTIK
(Kepres No. : 118 tahun 2000)​
1. Pembangunan dan pengoperasian pelabuhan.
2. Produksi listrik, transmisi, dan distribusi.
3. Perkapalan.
4. Produksi dan penyediaan air bersih.
5. Pembangunan rel kereta api.
6. Pembangkit listrik tenaga nuklir.
7. Jasa pengobatan, termasuk pembangunan dan pengoperasian rumah sakit, pemeriksaan kesehatan, klinik laboratorium, pusat rehablitasi, pemeliharaan kesehatan masyarakat, penyewaan peralatan medis, jasa pelayanan untuk bantuan kesehatan dan keadaan darurat, manajemen rumah sakit dan jasa pengujian kesehatan, pemeliharaan dan perbaikan perlengkapan rumah sakit.
8. Telekomunikasi.
9. Penerbangan komersial rutin dan tidak rutin.
 
Sejarah Kota Pekanbaru

Nama Pekanbaru dahulunya dikenal dengan nama "Senapelan" yang pada saat itu dipimpin oleh seorang Kepala Suku disebut Batin. Daerah yang mulanya sebagai ladang, lambat laun menjadi perkampungan. Kemudian perkampungan Senapelan berpindah ke tempat pemukiman baru yang kemudian disebut Dusun Payung Sekaki yang terletak di tepi muara sungai Siak.

Nama Payung Sekaki tidak begitu dikenal pada masanya melainkan Senapelan. PerkembanganSenapelan berhubungan erat dengan perkembangan Kerajaan Siak Sri Indrapura. Semenjak Sultan Abdul Jalil Alamudin Syah menetap di Senapelan, beliau membangun istananya di Kampung Bukit berdekatan dengan perkampungan Senapelan. Diperkirakan istana tersebut terletak di sekitar Mesjid Raya sekarang. Sultan Abdul Jalil Alamudin Syah mempunyai inisiatif untuk membuat Pekan di Senapelan tetapi tidak berkembang. Usaha yang telah dirintis tersebut kemudian dilanjutkan oleh putranya Raja Muda Muhammad Ali di tempat baru yaitu disekitar pelabuhan sekarang.

Selanjutnya pada hari Selasa tanggal 21 Rajah 1204 H atau tanggal 23 Juni 1784 M berdasarkan musyawarah datuk-datuk empat suku (Pesisir, Lima Puluh, Tanah Datar dan Kampar), negeri Senapelan diganti namanya menjadi "Pekan Baharu" selanjutnya diperingati sebagai hari lahir Kota Pekanbaru. Mulai saat itu sebutan Senapelan sudah ditinggalkan dan mulai populer sebutan "PEKAN BAHARU", yang dalam bahasa sehari-hari disebut PEKANBARU.

Perkembangan selanjutnya tentang pemerintahan di Kota Pekanbaru selalu mengalami perubahan, antara lain sebagai berikut :

1. SK Kerajaan Besluit van Her Inlanche Zelf Bestuur van Siak No.1 tanggal 19 Oktober 1919, Pekanbaru bagian dari Kerajaan Siak yang disebut District.
2. Tahun 1931 Pekanbaru masuk wilayah Kampar Kiri dikepalai oleh seorang Controleur berkedudukan di Pekanbaru.
3. Tanggal 8 Maret 1942 Pekanbaru dikepalai oleh seorang Gubernur Militer disebut Gokung, Distrik menjadi Gun dikepalai oleh Gunco.
4. Ketetapan Gubernur Sumatera di Medan tanggal 17 Mei 1946 No.103 Pekanbaru dijadikan daerah otonom yang disebut Haminte atau Kota b.
5. UU No.22 tahun 1948 Kabupaten Pekanbaru diganti dengan Kabupaten Kampar, Kota Pekanbaru diberi status Kota Kecil.
6. UU No.8 tahun 1956 menyempurnakan status Kota Pekanbaru sebagai kota kecil.
7. UU No.1 tahun 1957 status Pekanbaru menjadi Kota Praja.
8. Kepmendagri No. Desember 52/I/44-25 tanggal 20 Januari 1959 Pekanbaru menjadi ibukota Propinsi Riau.
9. UU No.18 tahun 1965 resmi pemakaian sebutan Kotamadya.
10. UU No.22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah sebutan Kotamadya berubah menjadi Kota.
 
Daftar Negatif Investasi

DAFTAR USAHA BISNIS YANG DILARANG UNTUK INVESTASI
(Kepres No. : 96 tahun 2000).

1. SEKTOR PERTANIAN
Penanaman dan pengolahan mariyuana serta sejenisnya.

2. SEKTOR KELAUTAN DAN PERIKANAN
Mengoleksi dan mengambil bunga karang.

1. SEKTOR INDUSTRI DAN PERDAGANGAN
* Industri yang memproduksi bahan kimia yang termasuk dalam daftar dari Konvensi Senjata Kimia' seperti sarin, sornan, tabun, mustard, levisite, ricine and saxitoxin.
* Industri senjata dan komponen yang berhubungan dengannya.
* Industri cyclamate dan saccharine.
* Industri minuman beralkohol (liquor, wine and drinks containing malt).
* Kasino dan fasilitas lainnya.

1. SEKTOR KOMUNIKASI

o Penyedia sistem udara, sertifikasi kapal, dan klasifikasi inspeksi.
o Pengaturan dan pengoperasian Spektrum Frekuensi Radio dan Stasiun Pengawasan Orbit Satelit.

1. SEKTOR PERTAMBANGAN DAN ENERGI
Pertambangan radio aktif dan mineral.



DAFTAR LADANG BISNIS YANG TERTUTUP UNTUK INVESTASI YANG SALAH SATU SAHAMNYA DIMILIKI OLEH PENDUDUK ASING DAN ATAU PERUSAHAAN ASING TERKAIT.
(Kepres No. : 118 tahun 2000)
SEKTOR KEHUTANAN DAN LADANG

* Penanaman plasma kuman.
* Pertambangan hutan alami.
* Kontraktor penebangan pohon.

SEKTOR KOMUNIKASI

* Pelayanan transportasi bus, dan taksi.
* Pelayaran skala kecil.

SEKTOR PERDAGANGAN

* Perdagangan dan layanan perdagangan yang mendukung, kecuali : Pengecer skala besar (mall, supermarket, department store, shopping centers), distributor untuk barang grosir, ekspor dan impor, penyedia layanan untuk pameran dan konvensi, quality certification service providers, jasa penelitian pasar, jasa gudang di luar pelabuhan, dan jasa penjualan barang bekas.

SEKTOR INFORMASI

* Jasa siaran radio dan televisi, siaran radio dan televisi lokal, multimedia dan media cetak.
* Industri film layar lebar / bioskop (produksi film, jasa teknik film, bisnis ekspor dan impor film, distributor film dan saran bioskop.)

DAFTAR LADANG BISNIS YANG TERBUKA UNTUK INVESTASI DENGAN KERJASAMA BAGI HASIL ANTARA PERUSAHAAN ASING DAN DOMESTIK
(Kepres No. : 118 tahun 2000)

1. Pembangunan dan pengoperasian pelabuhan.
2. Produksi listrik, transmisi, dan distribusi.
3. Perkapalan.
4. Produksi dan penyediaan air bersih.
5. Pembangunan rel kereta api.
6. Pembangkit listrik tenaga nuklir.
7. Jasa pengobatan, termasuk pembangunan dan pengoperasian rumah sakit, pemeriksaan kesehatan, klinik laboratorium, pusat rehablitasi, pemeliharaan kesehatan masyarakat, penyewaan peralatan medis, jasa pelayanan untuk bantuan kesehatan dan keadaan darurat, manajemen rumah sakit dan jasa pengujian kesehatan, pemeliharaan dan perbaikan perlengkapan rumah sakit.
8. Telekomunikasi.
9. Penerbangan komersial rutin dan tidak rutin
 
Pendukung Investasi

A. Dasar Hukum
1. Keputusan Menteri Keuangan No.297/KMK.01/1997 tanggal 4 Juli 1997, ditambah dengan No.545/KMK.01/1997 tanggal 3 November 1997
2. Keputusan Menteri Keuangan No. : 546/KMK.01/1997 tanggal 3 November 1997
B. Pemberian Investasi
* Impor pengecualian pada mesin, komoditi dan bahan-bahan untuk pengembangan dari industri baru/jasa.
* Potongan impor mesin untuk pertumbuhan industri / jasa. Sama halnya untuk bahan-bahan yang hanya bisa diberi jika perluasannya sebesar 30 % dari kapasitas semula.
* Pajak Pertambahan Nilai (VAT) untuk mesin impor jika mesin-mesin tersebut digunakan pada industri manufaktur (kecuali jasa).
* Pajak hiburan untuk industri dan lokasi tertentu
C. Catatan khusus tentang Batam (Riau), Kawasan Perdagangan Bebas :
Pada bulan November 1989, pengusaha asing diizinkan untuk menanam investasi tanpa bermitra dengan perusahaan Indonesia. Hanya setelah perusahaan mengalami hambatan pada produksi komersial untuk periode 5 tahun, asosiasi investasi sendiri harus bergabung dengan perusahaan lokal. Bahkan setelah itu hanya 5 % dari perusahaan asing yang berada dalam kepemilikan Indonesia. Ada 2 dasar kondisi yang harus diingat. Pertama, peraturan ditujukan hanya untuk investasi di Pulau Batam. Kedua, 100 % dari produk perusahaan harus di ekspor.
 
Penasihat Investasi

Bagi seluruh investor / bisnisman asing dapat menghubungi Badan Penasehat Investor untuk mengajukan berbagai keluhan yang berhubungan dengan masalah investasi maupun aktivitas bisnis di propinsi Riau dengan alamat :

BADAN PENASEHAT INVESTOR ASING
Badan Promosi dan Investasi Propinsi Riau
Jl. Gajah Mada No. 200 Pekanbaru
Phone: 62 761 20216, Fax: 62 761 20213

Apa ?

Lembaga ini adalah badan penasehat yang dibentuk oleh Pemerintahan Propinsi Riau dengan tujuan mengakomodasi dan menghubungkan masukan-masukan ataupun berbagai keluhan, dan menkoordinasikan berbagai solusi dari setiap keluhan untuk menyediakan suhu investasi yang aman dan membangun di Propinsi Riau.

Mengapa ?

Pertumbuhan investasi dan kegiatan bisnis di Propinsi Riau, khususnya selama transisi politik dari sistem sentralisasi ke desentralisasi pada pemerintahan di Indonesia mempunyai potensi untuk membentuk berbagai macam masalah hubungan administrasi pemerintahan yang dibutuhkan, di dalam perusahaan maupun hubungan keluar, atau masalah lain yang membutuhkan meminimalisasi dampak timbal balik. Pembentukan lembaga ini juga bermaksud untuk membangun kepercayaan para investor dan bisnisman untuk menanam investasi di Riau.
Siapa ?
Untuk informasi dan keterangan lebih lanjut, dapat menghubungi :
1. Ibu Tiolina Pangaribuan
e-mail: [email protected]
2. Bapak Jondi Indra Bustian
email: [email protected]
3. Bapak Dian Purnama
email: [email protected]
 
Prosedur Investasi

1. Pengajuan Aplikasi dan Persetujuan
Perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) di Indonesia dapat didirikan dalam bentuk kepemilikan perusahaan secara penuh atau kontrak kerjasama antara grup Indonesia dan pihak asing dan harus lebur menjadi perusahaan Indonesia serta berdomisili di Indonesia.

Untuk berinvestasi di Indonesia, seorang investor terlebih dahulu harus melihat "Daftar Investasi Bermasalah". Daftar ini berisi tentang sektor bisnis yang tertutup baik untuk semua usaha dalam negeri maupun luar negeri.

Dalam kasus ini, peraturan sektor bisnis mengacu pada beberapa peluang bisnis yang potensial bagi para investor, seperti kerjasama dengan pemerintahan atau perusahaan lokal, kerjasama dengan pengusaha kecil di lokasi tertentu. Dalam hal ini, mengenai peluang bisnis tertentu terbuka untuk penanaman modal harus di tinjau kembali oleh para investor, dan diimplementasikan pada kegiatan penanaman modal di Indonesia yang berpusat di Badan Implementasi Penanaman Modal.

Persetujuan Penanaman Modal Asing dapat dilakukan di Indonesia dengan persetujuan dari Badan Koordinasi Penanaman Modal di Jakarta atau BKMP (di Riau disebut Badan Promosi dan Investasi) di setiap propinsi dan Diplomat Republik Indonesia di beberapa Negara. Meskipun para investor dapat memilih dari beberapa kantor untuk mendaftarkan aplikasi investasi yang mereka anggap paling aman.

Badan Koordinasi Investasi Daerah di tempatkan di kota-kota besar disetiap propinsi dan dipimpin oleh seorang kepala yang bertanggung jawab kepada Gubernur.

* Untuk mengajukan persetujuan investasi, calon investor harus melengkapi dan membuat 2 lembar model I / PMA kepada BKPM and 1 lembar untuk dikirimkan kepada Pemerintah Daerah setempat dimana lokasi proyek berada. Bagaimanapun, proyek penanaman modal asing yang berlokasi di daerah tertentu. Para investor harus mendaftarkan aplikasi kepada BKPM melalui BZ A.

* Dokumen tersebut seharusnya disertakan dalam bentuk aplikasi sebagai bahan pertimbangan untuk memastikan bahwa aplikasi mencakup seluruh informasi dan dokumen yang diperlukan:

1. Surat Kuasa.
2. Surat Perjanjian kedua belah pihak, dalam hal ini mitra dari Indonesia adalah berupa perorangan/lebih, diperlukan foto kopi KTP.
3. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk perusahaan/perorangan.
4. Perjanjian kesepakatan secara lengkap dan perjanjian prosedur kerjasama.
5. Penjelasan dari proses produksi dalam bentok flowchart, diagram batang, dll.

* Aplikasi PMA harus didaftarkan ke BKPM atau Badan Investasi Daerah, Delegasi Indonesia di luar negeri yang mana mereka akan menganalisa dalam bentuk persetujuan dengan berbagai kebijakan sektoral, teknologi, keuangan dan pemasaran. Jika klarifikasi selanjutnya masih diminta, surat akan dikirim kepada investor yang dimaksud untuk permintaan tambahan dan informasi yang diperlukan. Berdasarkan proses evaluasi, ketua BKPM, kepala delegasi perhubungan Republik Indonesia / Kepala Badan Investasi yang dimaksud akan memberitahukan persetujuan investasi. Selain pemberitahuan investasi, para perusahaan investasi asing dapat didirikan secara legal melalui keputusan notaris.

2. Tahap Implementasi

Untuk melaksanakan proyek investasi yang telah disetujui, BKPM / Badan koordinasi Investasi Daerah akan memberitahukan izin yang diajukan sebagai investor sebagai berikut : surat persetujuan umum, APIT, RPTKA, Izin Usaha Tetap (IUT) atas nama departemen yang bersangkutan, khususnya untuk pekerja asing (IKTA), diberitahukan oleh Badan Koordinasi Investasi Daerah.

Sebagai tambahan untuk persetujuan di atas, Pemerintah setempat akan memberitahukan izin daerah seperti : izin lokasi, Izin Mendirikan Bangunan (IMB), HO dan izin nama usaha.
 
lambang.GIF



BENTUK UMUM LAMBANG
· PERISAI YANG BERBENTUK GERBANG KOTA
· SETANGKAI PADI DAN SEDAHAN KAPAS
· SATU LINGKARAN RANTAI
· RODA TERBANG
· POHON KARET DAN MENARA MINYAK MEMAKAI TAKAL



WARNA LAMBANG
Merah
Putih
Hijau
Kuning
Dipakai pula warna hitam dan warna sebenarnya alam. Sedangkan warna merah putih dipakai ruangan perisai ditengah-tengah.

ARTI LAMBANG

1. Perisai dengan memakai pintu gerbang kota warna hitam mewujudkan lambang dari sebuah kota.
2. Lima buah pintu gerbang berarti Pancasila yang menjadi dasar Negara Republik Indonesia.
3. Padi dan kapas lambang kemakmuran atau sandang pangan rakyat.
4. Rantai yang melingkari mengartikan kekokohan persatuan rakyat.
5. Roda terbang melambangkan perkembangan yang dinamis.
6. Pohon karet, menara minyak takal berarti sebagai kota dagang dan kota pelabuhan yang banyak mengekspor hasil hutan dan hasil bumi.
7. Ditengah-tengah perisai yang berbentuk jantung terdapat sebuah tombak bambu yang tangkainya berwarna coklat tua, matanya berwarna perak tegak lurus, mewujudkan kepahlawanan (kekuatan rakyat) dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan tanah air.
8. Garis lurus melintang yang terletak antara merah putih, maksudnya melukiskan khatulistiwa.
 
Visi Kota Pekanbaru

Pernyataan visi yang dirumuskan oleh aparat penyelenggara pemerintah Kota Pekanbaru menuju tahun 2020 adalah "Terwujudnya Kota Pekanbaru Sebagai Pusat Perdagangan Dan Jasa, Pendidikan serta Pusat Kebudayaan Melayu, Menuju Masyarakat Sejahtera yang Berlandaskan Iman dan Taqwa".

Visi tersebut diatas mengandung makna sebagai berikut:

1. Pusat Perdagangan dan Jasa, menggambarkan keadaan masyarakat Kota Pekanbaru yang diinginkan dalam decade 20 tahun kedepan Pemerintah Kota Pekanbaru dengan dukungan masyarakatnya yang dinamis akan selalu berusaha semaksimal mungkin untuk dapat mewujudkan Kota Pekanbaru menjadi pusat perdagangan dan jasa di kawasan Sumatera.

2. Pusat Pendidikan, pemerintah Kota Pekanbaru kedepan akan selalu berusaha untuk memberdayakan masyarakatnya agar dapat berperan serta secara aktif meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam rnagka menciptakan pembangunan manusia seutuhnya. Pemberdayaan sumber daya manusia lebih diarahkan kepada terwujudnya sarana dan prasarana pendidikan formal dan non-formal dibidang keahlian dan kejuruan yang terpadu diikuti dengan upaya penyiapan sarana dan prasarana pra pendidikan sampai perguruan tinggi. Dengan langkah tersebut sangat diharapkan dalam decade 20 tahun kedepan di Kota Pekanbaru akan dapat tersedia sarana pendidikan yang lengkap dan unggul.

3. Pusat Kebudayaan Melayu merupakan refleksi dari peradaban tatanan nilai-nilai budaya luhur masyarakat Kota Pekanbaru yang mantap dalam mempertahankan, melestarikan, menghayati, mengamalkan serta menumbuhkembangkan budaya Melayu. Kehendak menjadikan Kota Pekanbaru sebagai pusat kebudayaan Melayu antara lain akan diarahkan kepada tampilnya identitas fisik bangunan yang mencerminkan kepribadian daerah, adanya kawasan beridentitas adat Melayu serta makin mantapnya kehidupan adapt yang digali dari nilai-nilai luhur Melayu.

4. Masyarakat Sejahtera merupakan salah satu tujuan kehidupan masyarakat Kota Pekanbaru pada decade 20 tahun kedepan. Dalam kondisi ini dicita-citakan masyarakat akan dapat hidup dilingkungan yang relatif aman, bebas dari rasa takut dan serba kecukupan lahir batin secara seimbangan dan selaras baik material maupun spiritual yang didukung dengan terpenuhinya kualitas gizi, kesehatan, kebersihan dan lingkungan.

5. Berlandaskan iman dan taqwa merupakan landasan spiritual moral, norma dan etika dimana masyarakat pada kondisi tertentu mempunya pikiran, akal sehat dan daya tangkal terhadap segala sesuatu yang merugikan dengan memperkukuh sikap dan prilaku individu melalui pembinaan agama bersama-sama yang tercermin dalam kehidupan yang harmonis, seimbang dan selaras.
 
Moto dan Slogan

Kota pekanbaru yang dikenal dengan slogan "KOTAKU, KOTAMU DAN KOTA KITA BERTUAH", mempunyai motto: BERSIH, TERTIB, USAHA BERSAMA, AMAN, dan HARMONIS dengan arti:
Bersih
Bersih lahir, jiwa, rumahtangga, lingkungan pasar, pendidikan, tempat hiburan/rekreasi, jalur hijau dan pusat kesehatan.
Tertib
Tertib pribadi, keluarga, lingkungan pekerjaan, beribadat, lalu lintas sehingga terwujud warga yang selalu menjunjung tinggi norma kaidah dan peraturan yang berlaku.
Usaha Bersama
Keterlibatan kebersamaan dari pemerintah, orpol, ormas, generasi muda, alim ulama, cerdik cendekiawan, seniman dan seluruh lapisan masyarakat dalam berfikir dan berusaha guna mewujudkan pembangunan untuk kesejahteraan rakyat.
Aman
Rasa tentram setiap pribadi, keluarga, lingkungan masyarakat dan kotanya dari gangguan ancaman dan hambatan dalam berfikir dan berusaha guna menjalankan ibadah dan melaksanakan pembangunan.
Harmonis
Serasi, seiya sekata, senasib, sepenanggungan saling hormat menghormati.
Setukul bagai palu
Seciap bagai ayam
Sedencing bagai besi
Yang tua dihormati
Yang muda dikasihi
Yang cerdik pandai dihargai
Yang memerintah ditaati.
 
Pendapatan Regional

Angka yang disajikan pada tabel dalam bagian ini adalah pendapatan per kapita penduduk Kotamadya Pekanbaru dari tahun 1997-2000, dihitung atas dasar harga berlaku dan harga konstan dengan tahun dasar 1993. Hasil perhitungan PDRB yang lebih terinci disajikan secara khusus dalam bentuk publikasi tersendiri.

Hasil perhitungan menunjukkan bahwa Produk Domestik Regional Bruto Kotamadya Pekanbaru mengalami kenaikan. Perhitungan atas dasar harga berlaku pada tahun 1999 adalah sebesar Rp.2.194.962,29 juta, tahun 2000 naik menjadi Rp.3.212.380,80 juta atau naik sebesar 46,35%. Perhitungan atas dasar harga konstan 1993, pada tahun 1999 sebesar Rp. 1.135.287,66 juta dan tahun 2000 Rp.1.322.723,55 juta atau naik sebesar 16,51%.

Pendapatan perkapita penduduk Kotamadya Pekanbaru juga mengalami kenaikan. Perhitungan atas dasar harga berlaku, tahun 1999 sebesar Rp.3.413.040,10 juta menjadi Rp.5.093.714,30 juta pada tahun 2000 atau naik sebesar 49,24%. Sedangkan atas dasar harga konstan 1993, pada tahun 1999 sebesar Rp.1.873.218,19 menjadi Rp.2.097.377,71 pada tahun 2000 atau naik sebesar 11,97%.
 
Letak dan Luas

Kota Pekanbaru terletak antara:

* 101° 14' - 101° 34' Bujur Timur
* 0° 25' - 0° 45' Lintang Utara

Dari hasil pengukuran/pematokan di lapangan oleh BPN Tk. I Riau maka ditetapkan luas Wilayah Kota Pekanbaru adalah 632,26 km2.
Kecamatan dan Kelurahan/Desa
Jumlah Kecamatan: 8
Jumlah Kelurahan/Desa: 50
Batas
Kota Pekanbaru berbatasan dengan:

Sebelah Utara: Kabupaten Bengkalis
Sebelah Timur: Kabupaten Bengkalis
Sebelah Selatan: Kabupaten Kampar
Sebelah Barat: Kabupaten Kampar
Geologi
Kota Pekanbaru keadaannya relatif merupakan daerah datar dengan:

Struktur tanah pada umumnya terdiri dari jenis aluvial dengan pasir

Pinggiran kota pada umumnya terdiri dari jenis tanah organosol dan humus yang merupakan rawa-rawa bersifat asam, sangat kerosif untuk besi.
Sungai
Kota Pekanbaru dibelah oleh Sungai Siak yang mengalir dari barat ke timur, emmiliki beberapa anak sungai antara lain: Sungai Umban Sari, Sungai Air Hitam, Sungai Sibam, Sungai Setukul, Sungai Pengambang, Sungai Ukai, Sungai Sago, Sungai Senapelan, Sungai Limau dan Sungai Tampan.

Sungai Siak juga merupakan jalur perhubungan lalu lintas perekonomian rakyat pedalaman ke kota serta dari daerah lainnya.
Iklim
Suhu Minimum : 19,2° C - 22,0° C
Suhu Maksimum : 32,6° C - 36,5° C
Curah Hujan : 62,8 - 407,8 mm/tahun
Musim : Hujan dan Kemarau
Kelembaban Minimum : 41% - 59%
Kelembaban Maksimum : 98% - 100%
Jarak Ibukota

Pekanbaru
- Bangkinang = 50km
- Bengkalis = 131km
- Rengat = 156km
- Dumai = 186km
- Tembilahan = 213km
- Batam = 287km
- Tj. Pinang = 325km
 
Daftar gubernur

1. Mr. Mohammad Amin 5 Maret 1958 6 Januari 1960
2. Kaharuddin Nasution 6 Januari 1960 1966
3. Arifin Ahmad 1966 1978
4. Brigjen R. Subrantas Siswanto 1978 1980
5. Prapto Prayitno 6 Juni 1980 2 Oktober 1980
6. Mayjen H. Imam Munandar 2 Oktober 1980 6 Agustus 1988
7. H. Baharuddin Yusuf 1988
8. Drs. Atar Sibero 6 Agustus 1988 28 Desember 1988
9. Letjen Soeripto 28 Desember 1988 1993
Letjen Soeripto 1993 28 Desember 1998 masa jabatan kedua
10. Brigjend. H. Saleh Djasit SH 28 Desember 1998 21 November 2003
11. H.M. Rusli Zainal, SE 21 November 2003 31 Juli 2008
12. Drs. H. Wan Abubakar MS, MSi. 31 Juli 2008 21 November 2008
H.M. Rusli Zainal, SE 21 November 2008 sekarang masa jabatan kedua
 
Geografi

Luas wilayah Provinsi Riau adalah 111.228,65 kilometer persegi (luas sesudah pemekaran Provinsi Kepulauan Riau) yang terdiri dari pulau-pulau dan laut-laut. Keberadaannya membentang dari lereng Bukit Barisan sampai Laut Cina Selatan, terletak antara 1°15´ Lintang Selatan sampai 4°45´ Lintang Utara atau antara 100°03´-109°19´ Bujur Timur Greenwich dan 6°50´-1°45´ Bujur Barat Jakarta.

Daerah Provinsi Riau beriklim tropis basah dengan rata-rata curah hujan berkisar antara 2000-3000 milimeter per tahun yang dipengaruhi oleh musim kemarau serta musim hujan. Rata-rata hujan per tahun sekitar 160 hari.

Menurut catatan Stasiun Metereologi Simpang Tiga, suhu udara rata-rata di Kota Pekanbaru menunjukkan optimum pada 27,6 ° Celsius dalam interval 23,4-33,4° Celsius. Kejadian kabut tercatat terjadi sebanyak 39 kali dan selama Agustus rata-rata mencapai 6 kali sebagai bulan terbanyak terjadinya kejadian.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.