• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Dewa Tanah/Bumi

er...
manusia hidup di bumi tentu yg plg deeket dewa bumi dong klo mo minta tolong
selagi kaki masi nginjak tanah
tapi kalo "minta2" gw ga gt pecaya
dewa jg masih status tidak kekal , bisa terurai jg
dia sendiri masi lom isa nolong diri sendiri
mau nolong orang lain

klo statusnya uda arahat [ yg tdk terlahirkan kembali ]baru gw percaya
wokaowokw kaga ketemu2 da
 
"Nasib sepenuhnya bergantung kepada buah karma, cara kerjanya amat rumit. Orang awam tidak mampu mengetahuinya. Tetapi semuanya tidak dapat terlepas dari hukum karma, semuanya sudah tersurat, sulit untuk mengubahnya."

Dikatakan sulit untuk mengubah karma. Jadi intinya yang pasti apakah karma bisa diubah setelah membaca mantra? Maksudnya apakah setelah membaca mantra, suatu karma akan berubah/terhapus?
 
Itu berasal dari Master Lu,Kan tidak suruh percaya tetapi buktikan sendiri. saya juga pernah mencobanya. Kalau menurut saya hanya mempercepat buah kamma baik cepat matang. Kalau kamma baik sudah matang anda pasti tahu hasilnya bagaimana. Mungkin setiap orang yang menjapa mantra hasilnya akan berbeda namun ingat harus pikiran bersih dan tidak melanggar Pancasila ,perbuatan baik,berusaha dan ketulusan.

Mempercepat buah karma baik cepat matang? Berarti karma jahat masih tersisa dan tidak tersentuh, tidak terhapus, tidak berubah?
 
Belajar agama Buddha tidak harus menjadi umat Buddhis. Kalau saya melakukan jam 00:00 waktu yang paling bagus,sebelum melakukannya usaha tubuh dan pikiran bersih. mau pakai dupa atau tidak ,tidak masalah, meditasi dulu sekitar 15 menit dulu kalau seandainya anda melihat sesuatu ucapan dalam hati "semoga semua makhluk berbahagia" dengan sendirinya akan hilang,sebelum menjapa mantra ketok tangan ke lantai sebanyak 3 X baru menjapa mantra seperti biasa anda membaca mau 3X,7x,21X atau 108X dstnya lakukan setiap hari kalau anda sanggup.jangan lupa menjalankan Pancasila Buddhis dan hasilnya setiap orang lain-lain ,semua harus usaha yang sungguh-sungguh dan yang terpenting lagi adalah kesabaran.Bukan berarti kalau berhasil kita jadi malas.

1. Maksudnya melihat sesuatu itu apa? Hantu? Atau orang tua berambut putih dan berwajah merah?
2. Saat menjapa mantra tersebut di depan "Thu Ti Kong" apakah menutup mata atau membuka mata? Boleh membuka mata?
3. Apabila "Thu Ti Kong" berada di ruang tamu dan menjapa saat malam, apakah lampunya lebih baik dinyalakan secara terang atau tidak perlu nyalakan lampu (biarkan gelap)?
4. Apakah membaca mantra ini ada karma hutang budi? Berhubung sudah dibantu oleh Dewa Bumi
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.