Delay keberangkatan? Ketahui kebijakan maskapai penerbangan

[wirapedia]

​

Delay keberangkatan sering terjadi di dunia penerbangan. Ada 2 faktor yang menyebabkannya, seperti cuaca dan gangguan teknis. Namun, waktu ini seringkali membuat para penumpang bosan dan mencari kegiatan lain untuk mengalihkannya. Tapi tenang saja, karena setiap maskapai penerbangan memiliki kebijakan terkait delay. Bagaimana kebijakan tersebut dan apa keuntungannya bagi calon penumpang?

Tiger Airways

Jika ada pembatalan atau keterlambatan yang menyebabkan penumpang melewatkan penerbangan selanjutnya, maka maskapai akan menampung pada penerbangan berikutnya yang masih tersedia. Hal ini juga berlaku saat pergi mau pun pulang. Semua biaya untuk menampung penumpang ke penerbangan berikutnya akan dibebaskan. Selain itu, Tiger Air juga bagi-bagi tiket promo Jakarta-Singapore hanya seharga Rp 336.400,- untuk Bulan Januari 2016.

Garuda Indonesia dan Wings Air

Menurut peraturan Menteri Perhububungan, penerbangan Garuda Indonesia dan Wings Air jika terjadi delay hingga 4 jam, maka perusahaan akan memberikan kompensasi dengan membayarkan Rp 300.000,- kepada penumpang. Untuk penerbangan delay di bawah 4 jam, maka maskapai harus memberikan kompensasi berupa snack, makan dan penginapan. Keuntungan lain dengan menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia adalahpotongan harga Rp 50.000,- untuk penerbangan Jakarta-Bali melalui tiket.com. Sedangkan Wings Air memberikan harga murah mulai dari Rp 333.900,- untuk penerbangan Jakarta-Palembang.

Air Asia

Dengan adanya program Jaminan Ketepatan Waktu, maka jika terjadi delay lebih dari 2 jam dari waktu keberangkatan, penumpang akan diberikan kompensasi sebesar Rp 800.000,- dalam bentuk uang tunai dengan syarat calon penumpang membeli tiket Air Asia Insurance senilai Rp 19.000,-.

Sementara jika keterlambatan pesawat melebihi 6 jam, maka penumpang akan diberikan kompensasi yang lain lagi. Selain ganti rugi yang cukup besar, maskapai penerbangan ini juga memberikan kemudahan bagi penumpang dengan adanya tiket murah mulai dari Rp 460.000,-baik untuk penerbangan domestik maupun mancanegara.

Sriwijaya Air dan Nam Air

Sriwiajya Air dan Nam Air memberikan kompensasi akibat delay sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan tentang Tanggung Jawab Pengangkut Angkutan Udara selama 4 jam berupa voucher sebesar Rp 300.000,-. Bahkan, keuntungan penumpang juga didapatkan dengan membeli tiket Sriwijaya Air pada bulan Januari 2016 karena harga dimulai dari Rp 272.000,-.

Dengan kebijakan tersebut, pengguna angkutan udara kini tak perlu lagi resah akibat delayberkepanjangan. Jalan-jalan pun tetap bisa berlanjut, meski tertunda beberapa jam. Hal yang paling penting, pulang pergi bisa berjalan dengan lancar dan aman.