• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Curi Ponsel di Pesantren, Caleg PPP Terancam Dicoret

yan raditya

IndoForum Addict E
No. Urut
163658
Sejak
31 Jan 2012
Pesan
24.461
Nilai reaksi
72
Poin
48
r7s5K.jpg
Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur akan mencoret nama RF, calon anggota legislatif DPRD Lumajang dari PPP yang tertangkap basah mencuri handphone dan sejumlah uang di Ponpes Syarifudin, Wonorejo. Namun, KPU Jatim masih menunggu keputusan hukum tetap atas perkara itu.

"Jika caleg tersebut terbukti bersalah, maka dipastikan namanya akan dicoret karena sudah melanggar ketentuan," kata Komisioner KPU Jatim Nadjib Hamid, Senin (4/11/2013).

Kata Nadjib, dalam hal kebijakkan, KPU propinsi Jawa Timur memang mengambil alih posisi KPU Kabupaten Lumajang. Pasalnya, ada dua anggota KPU Lumajang yang diberhentikan oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) akhir tahun lalu. Hal itu, karena dua anggota KPU Lumajang melanggar etika.

Sejak saat itu, KPU Jatim turut andil dalam setiap kebijakkan vital. Namun dalam kegiatan sehari-hari tetap dijalanan oleh tiga komisioner lainnya. Nah, KPU baru bisa memutuskan pencoretan atau tidak ketika sudah ada keputusan hukum tetap.

"Kita menghormati asas praduga tidak bersalah. Tunggu keputusan pengadilan memutus bersalah maka KPU langusung mencoret nama Caleg itu daftar calon tetap (DCT)," jelas Sekretaris Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur itu.

Nadjib juga mengungkapkan, dengan dicoretnya seorang caleg dari DCT maka partai politik tidak punya kesempatan untuk melakukan pergantian. Dengan demikian, nama tersebut akan kosong atau didiskualifikasi. "Tidak bisa diganti karena sudah masuk DCT. Ini risiko dari caleg yang melalukan melanggar peraturan," tukasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, berdalih karena butuh uang, RF yang juga warga Kalipepe, Kecamatan Yosowilangun, mencuri uang dan tiga telefon genggam di pesantren.

Rupanya, aksi RF ini dipergokki warga. Hingga akhirnya calon wakil rakyat ini menjadi bulan-bulanan massa. Ia sempat dirawat di RS Bhayangkara Lumajang karena menderita luka pukulan sebelum diamankan ke Mapolres Lumajang.

Saat terjadi aksi pencurian, para santri dan guru di ponpes tersebut sedang melaksanakan salat berjamaah. RF berpura-pura ikut salat. “Saya mengambil uang dan handphone di salah satu kamar pengurus pondok lewat jendela, tapi keburu tepergok santri,” aku RF beberapa waktu lalu.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.