• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

buat yang sering sial

Arief

IndoForum Beginner A
No. Urut
511
Sejak
13 Apr 2006
Pesan
1.320
Nilai reaksi
18
Poin
38
peti-mati-300x224.jpg


Anda sering mengalami nasib sial ? kalau Anda sering mengalami nasib kurang mujur mungkin Anda perlu mengunjungi Kuil Pram Manee di Provinsi Nakorn Nayok, sekitar 107 km timur laut Bangkok, Thailand. Dikuil tersebut menyediakan satu solusi yang tak lazim: upacara “gladi resik” kematian, dengan upacara pura-pura penguburan, termasuk Anda harus berbaring di dalam sebuah peti keranda.
Kuil Pram Manee menggelar ritual seperti ini dua kali sehari, persis pada pukul 09.09 pagi dan pukul 13.09. Sengaja pakai unsur angka 9 karena angka itu dipercaya oleh orang Thailand sebagai angka yang membawa keberuntungan.

Mereka yang ingin “buang nasib buruk” dan menjalani ritual unik ini harus berdiri di depan peti-peti mati yang sudah disediakan, memegang kembang, dan berdoa agar nasib buruk berlalu. Mereka kemudian diminta untuk menerima nasib baik.
Biaya ikut “pura-pura mati” ini hanya 180 baht atau senilai 6 dollar AS (setara Rp 51.000) untuk ganti bunga, selembar tutup putih, dan satu set koleksi kebutuhan yang nantinya akan diserahkan kepada para biksu, berupa odol, sikat gigi, dan juga makanan. Hal ini dimaksudkan agar mendapat kehidupan yang lebih baik.
“Pertama-tama, berdoa untuk dia yang (pura-pura) mati, untuk membasuh agar hal-hal buruk hilang. Nasib buruk itu akan menghilang pada saat para biksu menarik selembar tutup putih itu dari atas peti mati,” kata Rin Manaboom, seorang biksu kuil tersebut yang biasa memimpin ritual “pura-pura mati” tersebut.
Biksu itu pula yang menutup peti mati dengan selembar tutup putih dan menariknya kembali. Ini diibaratkan menarik hal-hal yang baik kembali masuk. Pertama-tama membuang nasib buruk jauh-jauh, kemudian memasukkan hal baik ke dalam peti.lintascerita.com
Ketika orang yang “pura-pura mati” berbaring di peti mati, para biksu melantunkan nyanyian doa. Setelah itu, mereka yang pura-pura mati itu seolah muncul dari tempat peristirahatan dan diberkati dengan air suci oleh para biksu.


ada-ada aja =))
 
jauh amat mas bro buat ngilangin BALA aja..=))
 
hahahaa.. jauuh gaan.. buang sial kita dg banyak berdoa aja..
 
ah.. ada-ada aja kepercayaan orang terhadap cara-cara buang sial seperti itu
 
ritual sih ritual , kalo mati beneran gimana tuh gan ? serem yang ada =))
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.