• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Kisah Sakral Di Bulan Desember

Angela

IndoForum Addict A
No. Urut
88
Sejak
25 Mar 2006
Pesan
41.357
Nilai reaksi
23
Poin
0
Kisah Sakral Di Bulan Desember


Halo selamat pagi, siang & malam gansis apa kabar
Berharap gansis semua sehat-sehat ya

Natal. Sebuah peristiwa yg diperingati oleh umat Kristen di manapun mereka berada. Natal juga merupakan memomentum yg tepat untuk saling berjumpa sanak saudara. Namun natal kerap kali dilewati cuma dengan serangkaian acara yg bersifat hedon, serangkaian acara meriah yg di dalamnya kerap kali untuk kesenangan belaka. Natal tidak lagi diperingati sebagai sebuah acara yg sakral.

Sepertinya lebih sakral mengikuti acara pemakaman daripada mengikuti acara natal. Sepertinya lebih sakral mengikuti sebuah audisi tarik suara ketimbang menyiapkan hati menyambut sang raja Agung & sepertinya lebih sakral menyiapkan acara penerimaan Presiden ketimbang menyiapkan hati supaya sang Juruselamat (mu) hadir di hati.

Natal harusnya bukanlah sebuah acara seremonial belaka. Natal harusnya diperingati sebagai moment dimana setiap pengikut Kristus merefleksikan dirinya & hidupnya, apakah sang bayi itu sudah lahir di hidupnya?

Hari ini gereja2 Tuhan memilih lebih mementingkan kemeriahan, lebih mementingkan dekorasi yg bagus, sound sistem yg bagus, seniman terkenal yg jadi Worship Leadernya, tata ruang yg indah, lighting yg sangat indah dll. Gereja lebih memilih menaruh konsentrasi kepada hal2 yg lahiriah & memilih memperhatikan hal2 yg tidak semestinya jadi sesuatu yg waooooo.

Cobalah kita merenung sebentar, seberapa akbar sederhananya bayi Agung itu ketika lahir. Ia tidak memiliki semua yg hari ini dikejar & jadi perhatian kita & gereja. Ia tidak miskin & bukannya Ia tidak punya tetapi Ia harap menunjukkan kepada kita semua bahwa itu bukanlah yg utama dalam hidupNya & mestinya tidak utama pulan dalam hidup kita.Hal-hal lahiriah itu adalah nilai tambah bukan utama, yg khususnya adalah hati & hidup kita.

Bulan desember kali ini terasa amat berbeda, hampir kita semua merayakannya dari rumah & melalui virtual. Kiranya kita dapat menarik pelajaran & makna yg baik di balik keadaan ini. Sejenak kita meninggalkan akan kemeriahan2 yg kerap kali jadi perhatian kita, itu artinya hari ini kita seperti diijinkan untuk berefleksi bahwa sang bayi Imanuel itu tidak membutuhkan akan pernak-pernik kita tetapi yg Ia harapkan adalah hidupku & hidupmu, hatimu & hatiku yg mau mengijinkanNya bertahta & jadi tuan dalam hidup ini.

Sudahkan kita menerima Dia sebagai Juruselamat hidup kita?


Salam Damai Natal


Sampai di sini thread kali ini, tetap jaga kesehatan & hingga jumpa di thread2 selanjutnya. Baca jugaCara Allah Memelihara Daniel, Ahok Masih Tetap Sama


Sayonaraaa....


Hari ini 08:10
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.