• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Siapa Yang Pertama Kali Memikirkan Alfabet ??

Nemesis

IndoForum Activist E
No. Urut
55724
Sejak
26 Okt 2008
Pesan
9.732
Nilai reaksi
503
Poin
113
s_779517_pzzlmyabc.jpg


Huruf-huruf dari suatu alfabet sebenarnya adalah tanda-tanda yang bersuara. Huruf-huruf alfabet Inggris didasarkan pada alfabet Romawi yang usianya kira-kira 2.500 tahun. Huruf-huruf besar hampir sama persis dengan huruf-huruf besar yang digunakan dalam prasasti Romawi pada abad ketiga sebelum Masehi.

Sebelum alfabet-alfabet ditemukan, manusia menggunakan gambar-gambar untuk merekam peristiwa-peristiwa atau menyampaikan gagasan-gagasan. Sebuah gambar dari beberapa kijang bertanduk dapat berarti "Ini adalah daerah pemburuan yang baik". Jadi, ini sebenarnya adalah suatu bentuk penulisan. "Tulisan gambar" itu sangat dikembangkan oleh Bangsa-bangsa Babilonia, Mesir, dan Cina Kuno.

Lambat laun, tulisan gambar mengalami perubahan. Gambar, bukan hanya berarti obyek yang digambar, juga mewakili gagasan yang berhubungan dengan obyek yang digambar. Misalnya, gambar kaki mungkin menunjukkan kata kerja "berjalan". Tingkat penulisan ini disebut "ideografik", atau "tulisan gagasan".

Kesulitan dengan jenis tulisan ini adalah bahwa pesan-pesan dapat ditafsirkan oleh orang yang berbeda-beda dengan cara yang berbeda-beda. Jadi, sedikit demi sedikit metode ini berubah. Lambang-lambang muncul untuk mewakili gabungan-gabungan suara. Misalnya, jika kata untuk "lengan" adalah "id", gambar lengan berarti suara "id". Tingkat penulisan ini dinamakan "tulisan berdasarkan suku kata".

Bangsa-bangsa Babilonia, Cina dan Mesir tidak pernah mengalami tingkat penulisan ini. Bangsa Mesir benar-benar menyusun semacam alfabet dengan menyertakan 24 tanda di antara gambar-gambar mereka yang mengandung huruf-huruf atau kata-kata yang berbeda dari masing-masing satu konsonan. Tetapi mereka tidak menyadari nilai dari penemuan mereka.

Kira-kira 3.500 tahun yang lalu, orang-orang yang tinggal dekat pantai Mediterania bagian timur membuat langkah besar yang menuju pada alfabet kita. Mereka menyadari bahwa tanda yang sama dapat digunakan untuk suara yang sama dalam segala hal. Jadi, mereka menggunakan sejumlah terbatas tanda-tanda dengan cara ini dan tanda-tanda ini menjadi sebuah alfabet.

Perkembangan alfabet mereka digunakan oleh Bangsa Yahudi dan kemudian Bangsa Phoenix. Bangsa Phoenix membawa alfabet mereka kepada Bangsa Yunani. Bangsa Romawi mengambil alfabet Bangsa Yunani dengan beberapa perubahan dan tambahan dan meneruskannya kepada orang-orang Eropa bagian Barat dalam alfabet Latin. Dari sinilah asalnya alfabet yang kita gunakan sekarang.
 
Wah Alphabet kita ternyata baru berumur 3500 tahun ya...
 
keren yah... gimana mereka nentuin cara ngomong alpabetnya yah..
 
iya yah, kalau gk ada alfabet susah berkomunikasi tuh
 
Kesian orang Jepang, Korea, Cina, Arab, dan negara lainnya yang punya huruf sendiri khusus untuk dia ndiri... Kan jd susah belajar BAhasa Inggris yang make alphabet?? haha
O iya.. Indonesia jg sih.. huruf Sansekerta...haha...
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.