• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Mau nanya nih buat umat Hindu dan Budha

Status
Tidak terbuka untuk balasan lebih lanjut.

nenek bahenoL

IndoForum Newbie C
No. Urut
46946
Sejak
26 Jun 2008
Pesan
161
Nilai reaksi
4
Poin
18
Ini kan masih zaman kali yuga mungkin bentar lagi uda ganti yuga yg baru ga kerasa kali ya?soalny bumi muterny kenceng sih.....
apakah setelah zaman kali yuga ini berakhir, zaman akan kembali ke satya yuga?ato ada yuga yang baru?

Pada masa Satya Yuga, kesadaran umat manusia akan Dharma (kebenaran, kebajikan, kejujuran) sangat tinggi. Budaya manusia sangat luhur. Moral manusia tidak rusak. Kebenaran sangat dijunjung tinggi sebagai aturan hidup. Hampir tidak ada kejahatan dan tindakan yang melanggar aturan. Nah klo dizaman satya yuga ini bisa dikatakan manusia terbebas dari dosa pastinya manusia ga dilahirkan kembali.Tujuan umat hindu kan moksa agar tidak dilahirkan kembali kedunia karna hidup adalah duka samsara (hidup didunia) klo di agama budha seperti ini "Ketahuilah para Bhikkhu bahwa ada sesuatu Yang Tidak Dilahirkan, Yang Tidak Menjelma, Yang Tidak Tercipta, Yang Mutlak. Duhai para Bhikkhu, apabila Tidak ada Yang Tidak Dilahirkan, Yang Tidak Menjelma, Yang Tidak Diciptakan, Yang Mutlak, maka tidak akan mungkin kita dapat bebas dari kelahiran, penjelmaan, pembentukan, pemunculan dari sebab yang lalu. Tetapi para Bhikkhu, karena ada Yang Tidak Dilahirkan, Yang Tidak Menjelma, Yang Tidak Tercipta, Yang Mutlak, maka ada kemungkinan untuk bebas dari kelahiran, penjelmaan, pembentukan, pemunculan dari sebab yang lalu" .Bagaimana bila semua manusia mencapai moksa ato budha?bila semua karma mahluk hidup sudah terbayar, kehidupan sudah terbebas dari kelahiran,kemlekatan,penjelmaan dsb lah.
Di bumi akan menjadi kosong kah?
INI KHUSUS BUAT UMAT HINDU N BUDHA yg sama2 punya tujuan akhir terbebas dr kelahiran or moksa


sori nulisny agak kacau n belepotan
 
Perlu dipahami bahwa dalam keyakinan umat Hindu, Moksha merupakan suatu keadaan di mana jiwa merasa sangat tenang dan menikmati kebahagiaan yang sesungguhnya karena tidak terikat lagi oleh berbagai macam nafsu maupun benda material. Pada saat mencapai keadaan Moksha, jiwa terlepas dari siklus reinkarnasi sehingga jiwa tidak bisa lagi menikmati suka-duka di dunia. Oleh karena iu, Moksha menjadi tujuan akhir yang ingin dicapai oleh umat Hindu.

Empat macam Moksha / kebebasan:
  1. Samipya Moksa = Kebebasan yang dicapai semasih hidup oleh para Resi sehingga mampu menerima wahyu dari Tuhan.
  2. Sarupya/Sadarmmya = Kebebasan yang diperoleh semasih hidup seperti Awatara Sri Kresna, Budha Gautama.
  3. Salokya / karma Mukti = Kebebasan yang dicapai oleh Atman itu sendiri telah berada dalam posisi sama dengan Tuhan tetapi belum dapat bersatu dengan Tuhan.
  4. Sayujya / Purna Mukti = Kebebasan yang tertinggi dan sempurna sehingga dapat menyatu dengan Tuhan.
Weda menguraikan secara rinci, umur atau lamanya masing-masing jaman itu. Masing-masing divya-yuga terdiri dari empat jaman (catur yuga) yang umurnya semakin menyusut :
  • Satya-yuga (disebut pula Krta-Yuga) berlangsung selama 1.728.000 tahun;
  • Treta-yuga berlangsung selama 1.296.000 tahun;
  • Dvapara-yuga selama 864.000 tahun; dan
  • Kali-yuga, jaman kita sekarang ini, akan berlangsung selama 432.000 tahun. Saat ini tahun 2008 Kali-yuga sudah berlangsung 5.109 Yuga.
Setiap Hindu memiliki tujuan akhir mencapai kebebasan/Moksa dan berlaku ditiap Yuga. Artinya pada saat Satya-yuga lebih banyak orang dapat mencapai kebebasan karena dharma 100% pada jaman itu.

Walaupun pada jaman Kali-yuga ini didominasi oleh adharma, tapi masih ada orang yang mampu mencapai Samipya Moksa.
 
maaf bro goesdon.... yang membuat sy bingung apabila semua umat manusia hindu pada kususny mencapai moksa sehingga tdk terlahirkan kembali apakah kehidupan manusia di bumi akan menjadi kosong?terbebas dari kelahiran
 
maaf bro goesdon.... yang membuat sy bingung apabila semua umat manusia hindu pada kususny mencapai moksa sehingga tdk terlahirkan kembali apakah kehidupan manusia di bumi akan menjadi kosong?terbebas dari kelahiran

Moksa adalah sebagai tujuan akhir semua pemeluk Hindu, walaupun untuk mencapainya memerlukan berkali-kali masa reinkarnasi, dan perjuangan di jalan dharma.

Semoga seperti harapan bro nenek bahenoL "khususnya umat Hindu semua sudah mencapai Moksa, apakah dunia kosong?" tentu tidak karena masih banyak entitas hidup lain bahkan masih banyak manusia dijalan adharma yang pasti melalui siklus ini (percaya atau tidak, hukum karma & punarbhawa pasti terjadi untuk semua entitas hidup).
 
maaf bro goesdon.... yang membuat sy bingung apabila semua umat manusia hindu pada kususny mencapai moksa sehingga tdk terlahirkan kembali apakah kehidupan manusia di bumi akan menjadi kosong?terbebas dari kelahiran

sori klo nanya ke sapa yg coba jawab sapa...
mungkin analoginya begini...
smua murid misalkan murid es de sekolah dgn tujuan utk lulus so bs naek ke es em pe.
apakah semua murid es de itu pasti lulus???

moksa adlh tujuan terakhir umat HINDU.
namun slama kita hidup,bekas dr perbuatan kita(Karma Wasana) nya g bs diboongin. so klo emang mnrt Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karma wasana kita belum dianggap memadai ya g bs moksa.klo uda...yo pasti moksa.
bumi g akan bs kosong.
coba baca The Wisnu Dancing(klo g salah ejaannya kayak gt)
nah bumi akan kosong klo Beliau berhenti bekerja..
mungkin bukan kosong lg tp akan hancur dulu br kosong...
klo ada yg salah..mohon pencerahan

otakku saiiki waras.
ojo dibedah yo
 
sori klo nanya ke sapa yg coba jawab sapa...
mungkin analoginya begini...
smua murid misalkan murid es de sekolah dgn tujuan utk lulus so bs naek ke es em pe.
apakah semua murid es de itu pasti lulus???

moksa adlh tujuan terakhir umat HINDU.
namun slama kita hidup,bekas dr perbuatan kita(Karma Wasana) nya g bs diboongin. so klo emang mnrt Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karma wasana kita belum dianggap memadai ya g bs moksa.klo uda...yo pasti moksa.
bumi g akan bs kosong.
coba baca The Wisnu Dancing(klo g salah ejaannya kayak gt)
nah bumi akan kosong klo Beliau berhenti bekerja..
mungkin bukan kosong lg tp akan hancur dulu br kosong...
klo ada yg salah..mohon pencerahan

otakku saiiki waras.
ojo dibedah yo

hehe..betul bro, tp gw coba utk melengkapi :
"misalnya dunia ini adlh sekolah dasar(SD), ada murid2nya dari kelas 1 dst..
ada yg lulus(moksa), ada yg gak lulus(reinkarnasi), ada murid baru(pertama kali diciptakan)..jadi dunia ini gak pernah kosong selama Purusa Pradhana bertemu (laki perempuan bersenggama, jantan betina bersenggama, putik benang sari bertemu dan terjadi pembuahan) maka Tuhan akan terus mencipta(Brahma)..jika Tuhan telah menganggap dunia ini harus berakhir maka Tuhan akan mengakhirinya(Rudra)..
menurut gw dunia gak akan kosong, tapi dunia bisa dimusnahkan..
beda khan pengertiannya!?kalo dunia kosong artinya dunia itu ada tapi gak ada yg menghuni, nah kalo dunia musnah itu artinya dunia dan segala isinya gak ada lagi..hahaha
 
maaf bro goesdon.... yang membuat sy bingung apabila semua umat manusia hindu pada kususny mencapai moksa sehingga tdk terlahirkan kembali apakah kehidupan manusia di bumi akan menjadi kosong?terbebas dari kelahiran

menurut saya memang begitu adanya. tapi rasa2nya sangat susah kondisi ideal tersebut bisa tercapai. selama masih terikat dengan duniawi, mustahil keadaan tersebut akan terjadi. yang terpenting adalah kita hidup didunia saling mengasihi, dan semua mahluk berbahagia...
 
sori klo nanya ke sapa yg coba jawab sapa...
mungkin analoginya begini...
smua murid misalkan murid es de sekolah dgn tujuan utk lulus so bs naek ke es em pe.
apakah semua murid es de itu pasti lulus???

moksa adlh tujuan terakhir umat HINDU.
namun slama kita hidup,bekas dr perbuatan kita(Karma Wasana) nya g bs diboongin. so klo emang mnrt Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karma wasana kita belum dianggap memadai ya g bs moksa.klo uda...yo pasti moksa.
bumi g akan bs kosong.
coba baca The Wisnu Dancing(klo g salah ejaannya kayak gt)
nah bumi akan kosong klo Beliau berhenti bekerja..
mungkin bukan kosong lg tp akan hancur dulu br kosong...
klo ada yg salah..mohon pencerahan

otakku saiiki waras.
ojo dibedah yo

wisnu dancing pa siwa dancing?
klo ga salah yg nari dewa siwa CMIIW

OK tengkyu infony
td gw uda buka buku2 hindu akhirny dpt pencerahan hehe
 
wah goesdun dah jadi moderator toh...selamat.

bagi member FR Buddha yang mau menjawab pertanyaan ini silahkan ke FR Hindu, ada yang tanya tentang Buddha Dharma disana:

https://www.forum.or.id/showthread.php?t=58305

jawab dengan pandangan Buddhis, dan usahakan jangan sampai terlibat debat dengan umat Hindu.
sy kesini bisa di bilang baru kali ini mampir...itupun karena ada info ^^

sama-sama belajar...

-----------------------------------------------------------------------

menurut buddhis....yang di maksud tidak terlahirkan lagi itu disebut nibbana / kebebasan mutlak.

nah..bagaimana kah jika semua mencapai itu?..apakah dunia kosong melompong?

jawaban ini bisa di sebut "mustahil terjadi"
seperti mencoba menemukan jumlah tepat dari banyak nya butiran pasir disepanjang sungai.....sama seperti menghitung jumlah kelahiran kita....adalah usaha yang sia-sia.

YMS Buddha Gotama bersabda : “Jika O para siswa, beberapa butir debu yang berada di ujung kuku dari jari-Ku ini, dibandingkan dengan banyaknya debu yang ada di alam semesta ini, yang manakah yang akan dikatakan lebih sedikit, dan yang manakah lebih banyak? Para siswa menjawab; Yang Ariya, debu yang ada di ujung kuku itu yang lebih sedikit dan debu yang ada di alam semesta ini yang lebih banyak.” Kemudian YMS Buddha Gotama bersabda lagi: “Demikian juga, O para siswa, mereka yang telah meninggal dunia sangat sedikit sekali yang bertumimbal-lahir lagi di alam manusia dan dewa, laksana beberapa butir debu yang berada di ujung kuku dari jari-Ku ini, dan mereka yang bertumimbal lahir di alam yang menyedihkan (apaya-bhumi) itu adalah banyak sekali, laksana banyaknya debu di alam semesta ini. (Nakhasikha Sutta/Sutta Ujung Kuku dari Jari)

apakah anda masih mau ber-asumsi bahwa semua makhluk bisa mencapai nibbana?
jawabannya bisa saja...tapi waktu yang di butuhkan sudah diluar kehidupan kita.

hidup adalah saat ini..bukan besok ataupun selanjut nya

salam bro
 
@marcedes, terima kasih, dan Thread ini juga bisa mempertemukan kita lagi.

seperti diatas dianalogikan dalam proses pendidikan yang tidak putus-putusnya tentu benar juga. Bila sari-sari ilmu pengetahuan (salah satu unsur panca maya kosa) masih menyelimuti atman, reinkarnasi pasti terjadi.

Alam semesta tentu tidak akan pernah kosong termasuk umat manusia tetap akan ada, walau sudah berusaha untuk mencapai Moksa.

Karena Tuhan yang Nirwisesa, memiliki sifat Tri Kona yaitu mencipta-memelihara-melebur (artinya penciptaan selalu ada).
Dan tentu untuk pencapaian nibbana / kebebasan mutlak atau Moksa, yang diyakinan berada diluar siklus reinkarnasi, sangat sulit untuk dicapai, pasti umat manusia semakin banyak.

Karena manusia untuk mencapai kebebasan abadi/mutlak harus terbebas dari Tri Guna (tiga unsur dasar yang berada dalam alam pikiran manusia). Tiga unsur dasar tersebut sebagai dasar membentuk tiga sifat manusia.
 
Kalo saya boleh memberikan pendapat saya sebagai umat Buddha,

Saya pernah menanyakan hal yang sama kepada diri saya sendiri kemudian timbullah pertanyaan2 berikut ini.

Buat saya apakah itu penting untuk saya ketahui, setelah anda ketahui apakah itu berguna untuk saya? APakah hal ini akan membantu saya dalam mencapai Nibanna?

ternyata setelah dipikirkan jawabannya adalah tidak berguna untuk saya dalam usaha saya mencapai nibanna.

jadi buat saya sebagai umat Buddha, yang terpenting adalah melatih diri untuk mencapai Nibanna/Nirwana. Bila saya telah mencapai Nibanna, saya rasa saya akan mampu menjawab pertanyaan tsb, dan tetap saja tidak berguna untuk saya.
 
@marcedes
nice inpo kk
maaf sebelumny gw buat trit ini di fotum hindu
bingung mau ditaro dimana n biar ngirit

thx kk penjelasanny, takut jadi ajang debat nantiny

@bli goedun
Karena Tuhan yang Nirwisesa, memiliki sifat Tri Kona yaitu mencipta-memelihara-melebur (artinya penciptaan selalu ada)
thx
 
saya yang ngajak temen temen Buddhis untuk mampir kesini, semoga bisa sharing bagi nenek bahenol, hihihihi... untuk Om Goesdoen.... makasih yah.... semoga bisa jadi share lintas agama yang sep deh....
 
saya yang ngajak temen temen Buddhis untuk mampir kesini, semoga bisa sharing bagi nenek bahenol, hihihihi... untuk Om Goesdoen.... makasih yah.... semoga bisa jadi share lintas agama yang sep deh....

sama-sama, itulah indahnya menjalin kerukunan lintas agama.
 
udah selesai nih pertanyaan si Nenek bahenol? Kalo udah selesai, close saja bro....
 
Status
Tidak terbuka untuk balasan lebih lanjut.
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.