Creationz
IndoForum Junior E
- No. Urut
- 6396
- Sejak
- 10 Sep 2006
- Pesan
- 1.516
- Nilai reaksi
- 261
- Poin
- 83
Seekor kura-kura Galapagos bernama Lonesome George, makhluk terlangka di dunia.
CHICAGO, RABU - Seekor kura-kura langka Galapagos yang diberi nama Lonesome George (George yang Kesepian), karena tinggal satu-satunya di dunia, kini tak lagi sendiri. Para ilmuwan baru-baru ini menemukan kerabat terdekatnya yang tinggal berjauhan di pulau berbeda.
Gabungan tim peneliti dari berbagai negara berhasil mengidentifikasi seekor kura-kura yang memiliki setengah deret gen George. Kura-kura ini jelas keturunan hibrida hasil persilangan antara dua subspesies kura-kura berbeda yang tinggal di Pulau Isabela dan Pinta.
Temuan ini membawa harapan baru bagi kelangsungan hidup reptil darat yang memiliki panjang tubuh hingga 1 meter dan berat 88 kilogram. Sebab, sejauh ini George enggan kawin dengan kura-kura manapun. Dua kura-kura betina dari Pulau Isabela yang hidup bersamanya di pusat penangkaran Charles Darwin Research Station di Pulau Santa Cruz, Galapagos dicuekinya begitu saja. Upaya konservasinya yang telah dilakukan sejak ia ditemukan pada tahun 1971 masih gagal.
"Bahkan dalam 35 tahun ini, George yang kesepian kelihatannya tidak tertarik melakukan kawin silang sehingga tidak menghasilkan keturunan," ujar Michael Russello, peneliti dari Universitas British Columbia di Okanagan, AS. Penelitian yang dilakukan bersama timnya dilaporkan dalam jurnal Current Biology edisi 1 Mei.
Tapi, mereka kini dapat berharap menemukan subspesies Geochelone abingdone yang satu kelompok dengan George. Para peneliti yakin dapat menemukan galur murni kura-kura asli Pinta dengan uji genetik. Saat ini terdapat sekitar 2.000 kura-kura yang hidup di Pulau Isabela dan terus diupayakan pertumbuhannya melalui program penangkaran.
Sekitar 20 peneliti yang terlibat akan melakukan pengambilan sampel dan pemantauan melalui pelacak radio yang dipasang di badan kura-kura selama dua bulan. Satu-satunya target adalah menemukan kura-kura yang berasal dari Pulau Pinta dan paling mirip sifat genetiknya dengan George dan membawanya ke pusat penangkaran.
Pencarian pasangan yang begitu lama menarik untuk diamati dan layak untuk menempatkan George sebagai ikon konservasi tidak hanya di Galapagos tapi juga di seluruh dunia. George sampai sekarang masih tercatat sebagai makhluk terlangka di dunia dalam Buku Rekor Guiness. Jika George mati, hal tersebut akan menambah panjang daftar kura-kura yang punah di Galapagos.
Tiga dari 14 spesies kura-kura di sana telah punah. Perburuan dan kompetisi untuk memperoleh makanan dengan populasi kambing yang mulai dibawa ke sana sejak 1950 dituding sebagai pemicu kepunahan. Proses seleksi alam ini turut membantu Charles Darwin menjelaskan proses evolusi.