• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Tang Ki

singthung

IndoForum Junior E
No. Urut
7164
Sejak
21 Sep 2006
Pesan
1.634
Nilai reaksi
27
Poin
48
What is a Tang-Ki?

What is a Tang-Ki anyway? The name is derived from Chinese dialect that means Taoist trance mediums in general. They are more than being able to perform self-mortification without pain, speak with divine wisdom and perform exorcism. During Taoist divine occasions, these mediums allow deities into their bodies soon after they enter a state of trance. Their bodies then become a medium for the entities to possess. The deities on behalf of Tang-Ki's physical bodies communicate and give blessings to people.


ba00_th.jpg

ba02_th.jpg

ba03_th.jpg

ba10_th.jpg

ba04_th.jpg

ba08_th.jpg

ba05_th.jpg

Tatung.jpg

capgomehsingkawang3.jpg

17162.jpg

CIikTatung-f.jpg

44makanneon2.jpg

35aksi13.jpg


Di Indonesia bisa lihat di Bagansiapiapi,Medan,daerah Kalimantan,dsbnya.
Harus diakui kebudayaan Cina memang Hebat.^_^
 
jujur saja gw cuma melihat hal ini sebagai tradisi kebudayaan cina.

kalau d katakan bahwa DEWA yang datang lalu merasuki...........gw rada-rada ga percaya..soalnya belum punya mata batin sih.
 
Buddha menganjurkan kita menghindari hal2 bgt krn menghambat kemajuan batin dan pencapaian kesucian...
 
itu tradisi/adat , jangan sama'in neh
 
Tangki
seorang mediator yg di rasuki oleh roh2 dari alam asura,appaya,peta.dll
roh yg sedang dalam jalan melakukan siu-tao (kebajikan) yg bertopeng dewa.
karena dengan memakai atribut dewa dalam menjalankan misi kebenaran untuk menolong umat demi kelangsungannya untuk mencapai sebuah tingkatan kesucian.
dalam tao para dewa hanya bertugas di langit. dan di bumi hanya bertugas untuk melihat tindakan2 manusia baik sebagai dewa pelindung maupun yg bertugas dalam mencatat amal kebaikan manusia.
para dewa tidak mencampuri urusan manusia di bumi dan mereka sendiri punya tugas masing2 yg harus di jalankan.
roh yg akan merasuki tubuh medium terlebih dahulu memohon kepada sang dewa untuk memeberikan izin kepada si roh untuk melakukan siu-tao kepada umat dengan megatasnamakan dewa tersebut./no1
upacara ritual seperti ini juga merupakan tradisi china sejak doeloe.
dan bisa saja disebut dengan cabang ilmu perdukunan/shamman./no1
 
Shamanisme dipraktikan oleh terlalu banyak tradisi di dunia, bukan hanya orang Cina.
di Indonesia ada kerasukan yang kemudian menjadi kultur, seni pertunjukan, dll
ada Reog
ada Kecak
ada kuda lumping, dll.

Ada Shaman secara Tibet, Eskimo, Indian Amerika, India, ... terlalu banyak untuk disebutkan satu persatu.

Itu adalah fenomena yang keberadaannya terjadi karena ada yang 'membutuhkan'.

Dalam Latihan, kemelekatan pada fenomena apapun pada akhirnya harus ditinggalkan.
 
Tangki
seorang mediator yg di rasuki oleh roh2 dari alam asura,appaya,peta.dll
roh yg sedang dalam jalan melakukan siu-tao (kebajikan) yg bertopeng dewa.
karena dengan memakai atribut dewa dalam menjalankan misi kebenaran untuk menolong umat demi kelangsungannya untuk mencapai sebuah tingkatan kesucian.
dalam tao para dewa hanya bertugas di langit. dan di bumi hanya bertugas untuk melihat tindakan2 manusia baik sebagai dewa pelindung maupun yg bertugas dalam mencatat amal kebaikan manusia.
para dewa tidak mencampuri urusan manusia di bumi dan mereka sendiri punya tugas masing2 yg harus di jalankan.
roh yg akan merasuki tubuh medium terlebih dahulu memohon kepada sang dewa untuk memeberikan izin kepada si roh untuk melakukan siu-tao kepada umat dengan megatasnamakan dewa tersebut./no1
upacara ritual seperti ini juga merupakan tradisi china sejak doeloe.
dan bisa saja disebut dengan cabang ilmu perdukunan/shamman./no1

menurut saya ... klo bisa melindungi kenapa masih banyak yg menderita neh ... pikir baek2 yah ,
jgn mudah percaya sebelum membuktikan nya .
 
menurut saya ... klo bisa melindungi kenapa masih banyak yg menderita neh ... pikir baek2 yah ,
jgn mudah percaya sebelum membuktikan nya .

saya balik bertanya kepada anda saudara mixx mengenai statement yg saya ungkapkan di atas.
apa anda punya kepercayaan bahwa tuhan bisa melindungi anda/?
kalau anda mempercayai tuhan anda bisa memberikan perlindungan kepada anda dan kerluarga sekitar anda kenapa masih banyak juga yg menderita/gg

gini yah. dewa dalam taoist dipercaya sebagai dewa pelindung umatnya.
jika kita membahas soal Tang-Kie itu hanya termasuk dalam kegiatan kultural saja. jika di tinjau dari kacamata taoist yg merasuk ke dalam tubuh si tangkie bukanlah dewa melainkan makhluk yg sedang melakukan siutao untuk dirinya menjadi suci dengan mengantongi izin dari para dewa.

apakah semua didunia ini menderita
apakah semua didunia ini bahagia
adalah kebaikan adalah kejahatan (balance)
seperti halnya yin yang.
/no1
 
jujur aja sih .. sebenernya di tao ga ada yg namanya Tang KI.
cuman entah mungkin karena kecampur dengan kebudayaan jadi ada semacam kerasukan.. kaya di hindu..
 
jujur aja sih .. sebenernya di tao ga ada yg namanya Tang KI.
cuman entah mungkin karena kecampur dengan kebudayaan jadi ada semacam kerasukan.. kaya di hindu..

Masalah mediumisasi / tang-ki haruslah disikapi dengan netral. Mengapa saya katakan demikian ?? Bahwa praktek mediumisasi itu memang dikenal di berbagai budaya di dunia (seperti yang dijelaskan dengan istilah shaman di atas).

Mengenai apakah yang merasuki tubuh medium adalah golongan dewa atau bukan ?? Kita juga tidak dapat membuktikan apakah itu dewa atau hantu atau makhluk peta atau asura dsbnya. Jika ada golongan/aliran yang menyatakan bahwa yang merasuki itu adalah hantu/makhluk peta/asura yang sedang siutao atau yang ingin berbuat baik, pertanyaannya adalah tetap BAGAIMANA MEMBUKTIKAN PERNYATAAN TERSEBUT?? Tetapi fenomena itu ada. Kemampuan di luar batas manusia setelah dimediumisasi juga benar adanya seperti berjalan di atas api (walaupun dalam beberapa outbound training biasa juga diajarkan cara berjalan di atas api, tetapi cara berjalan di atas api oleh medium agak berbeda), menusuk anggota tubuh dengan benda tajam (seperti gambar di atas), kemampuan untuk menerawang (melihat dari jauh), kemampuan untuk mengetahui masalah dan pikiran seseorang, mendengar dari jauh (semua ini seperti kemampuan bathin dari pencapaian meditasi / abhinna).

Praktek mediumisasi / tangki ini menjadi image yang negatif dikarenakan bahwa praktek mediumisasi banyak menyimpang oleh si mediumisasi. Tidak jarang kita temukan medium/tangki itu mempunyai banyak istri, suka meminta mahar/bayaran tinggi untuk service jasanya dsbnya. Tetapi tidak jarang juga (pengalaman sendiri) saya temukan medium/tangki yang jujur dan tidak berpraktek menyimpang dari sila.

Kemudian menanggapi pernyataan sdr. LomX bahwa di TAO tidak ada praktek mediumisasi. TAO yang mana yang anda maksud ??? JIKA TAO yang menggunakan mantra PI KO NI K* L* itu, Menurut saya ketika di TAO di TAOYING dan melakukan praktek pengucapan mantra PI KO NI K* L* (mengundang dewa) ternyata ada praktisi yang bisa TANGANNYA BERGERAK SENDIRI MENJURUSKAN LATIHAN SEMACAM TAI CHI, ada yang BISA MENYALURKAN ENERGI, ada yang bahkan bisa MEMBUKA HU (JIMAT), bisa berkomunikasi dengan FFS (Fu Fak Sen) menanyakan sesuatu... Pertanyaan saya... APAKAH Ini bukan termasuk salah satu praktek mediumisasi ???
Hal ini adalah pengalaman yang diberitahu oleh teman saya yang kebetulan adalah praktisi TAO aliran XIAO YAO PAI (gurunya kalau gak salah LIE SF).
Kalau saya berpatokan pada kitab TAO TE CHING (yang ditulis oleh LAO ZI), dalam 89 bab TAO TE CHING, tidak ada disebutkan latihan menuju keabadian/mencapai shen (kedewaan), 39 bab pertama membahas hubungan antara manusia dengan alam (TAO / Jalan), 50 bab berikutnya membahas tentang hubungan antar manusia (TE /pekerti). Inilah yang saya anggap sebagai TAO yang MURNI dan BENAR. Karena kalau kita pelajari TAO TE CHING dengan benar, kita akan mendapati bahwa LAO ZI (pengarangnya) tidak dipungkiri lagi dapat saya anggap sebagai MANUSIA YANG TERCERAHKAN.

Dalam buddhisme tantra, dikenal dengan sadhana YIDAM untuk menyelaraskan YIDAM dengan praktisi tantra. YIDAM ini mirip dengan FFS (FU FAK SEN) di TAO, fungsinya adalah untuk melindungi dan membimbing praktisi ke arah yang sesuai dengan ajaran mereka. YIDAM ini bisa berupa para DAKINI, TARA, BODHISATVA, BUDDHA, DHARMAPALA (pelindung dharma), KALACALA dsbnya.

Di ISLAM dikenal juga istilah KHODAM, hampir mirip, seseorang yang belajar ilmu ke-islam-an yang mistis seperti para dukun dukun seperti KI JOKO BODO dan KI-KI lainnya itu bisa memberikan jasa KHODAM sebagai pelindung dan pembimbing. KHODAM itu bisa berupa jin muslim, jin jahat, tuyul, genderuwo dsbnya. Metode penggunaan KHODAM malah lebih gampang, anda lihat iklan iklan supernatural di majalah majalah MISTERI kemudian anda transfer sejumlah uang untuk membeli KHODAM, anda kasih alamat, mudah mudahan sebentar lagi KHODAM itu akan diperintah untuk mendekati anda dari jarak jauh.

Buddha tidak pernah "men-judge" fenomena fenomena di dunia ini sebagai benar-salah, bagaimanapun semuanya hanya fenomena yang "ada" di dunia ini. Buddha selalu menyatakan bahwa AJARAN BUDDHA (baik ajaran BUDDHA JAMAN DAHULU, JAMAN SEKARANG MAUPUN JAMAN YANG AKAN DATANG) hanya mengajarkan BAGAIMANA MENYIKAPI MASALAH DUKKHA dan JALAN MENUJU LENYAPNYA DUKKHA.

BUDDHA telah menunjukkan JALAN MENUJU LENYAPNYA DUKKHA, tinggal kita sendiri yang memutuskan apakah MENGIKUTI JALAN TERSEBUT atau tidak ??
 
gini yah. dewa dalam taoist dipercaya sebagai dewa pelindung umatnya.
jika kita membahas soal Tang-Kie itu hanya termasuk dalam kegiatan kultural saja. jika di tinjau dari kacamata taoist yg merasuk ke dalam tubuh si tangkie bukanlah dewa melainkan makhluk yg sedang melakukan siutao untuk dirinya menjadi suci dengan mengantongi izin dari para dewa.

jujur aja sih .. sebenernya di tao ga ada yg namanya Tang KI.
cuman entah mungkin karena kecampur dengan kebudayaan jadi ada semacam kerasukan.. kaya di hindu..

Saya setuju dan juga tidak setuju dengan kedua postingan ini.
Dari yang saya tahu, tao itu sendiri memiliki banyak aliran. Beberapa aliran memang tidak menyetujui prosesi tangki. Tapi ada juga memang melakukan (bahkan ada yang memiliki sistem registrasi-nya) prosesi tangki ini.

Saya pribadi lebih condong pada pendapat yang disampaikan oleh Sdr. Kodok.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.